Banyak yang hilang setelah ucapan selamat datang. Tawa yang merekah berubah menjadi duka yang mendalam, antara rasa penasaran berubah menjadi rasa kecewa. Hadirmu kini tak lagi ada, setelah ucapan selamat datang itu ada. Pesan singkat yang mengawali pagiku, ucapan selamat malam sebelum aku menutup mata, kini tak lagi ada. Selain ucapan selamat tinggal yang mengiringi kepergiaan pada setiap langkahmu.
Aku bukan lagi tentang kamu, melainkan tentang dia. Sekarang bukan lagi tentang siapa sebenarnya aku, tapi seberapa layaknya aku mendapatkanmu. Aku sadar, mengaggumimu ternyata tidak sesederhana kelihatannya, aku kira dengan mengagumimu sudah membuatku bahagia, tapi ternyata itu masih tidak cukup. Aku sadar, kebahagiaanku adalah disaat aku bisa bersanding denganmu dan memilikimu sepenuhnya. Andai saja aku berani..Sudah terlalu lama hati ini kosong, tak ada satupun yang betah untuk lama tinggal didalamnya. Terimakasih teruntuk kamu, teman dari segala rindu, teman dari segala rasa kecew, dan warna kebahagiaanku yang hanya sebatas teman melawan sepi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Sajak Kehilangan
PoetryKumpulan sajak perjuangan dalam segala rasa yang diagungkan