|| 𝐌𝐲 𝐃𝐞𝐜𝐭𝐞𝐭𝐢𝐟 ○||○ Kita S. || Haikyuu! ||

11.

Jujur, author abis ide gess ಥ‿ಥ

Typo?

"Tunggu dulu.... Kok ada darah?....ini pisau siapa....?"-(name)

-

Tiba-tiba bau tidak enak tercium nya, membuat (name) semakin curiga kalo ada aksi pembunuhan di tempat tersebut.

(Name) langsung menelpon polisi dan rekan kerjanya terutama shun. (Name) juga sempat mengambil gambar pisau dan darah sebagai barang bukti lainnya.

Di sisi lain

'sial, aku lupa mengambil pisau ku.' batin Shinsuke.

Kini Shinsuke lagi bersembunyi di Balik tembok dan mengamati (name) yang sedang mengambil pisau itu dengan sarung tangan nya, dan menaruh nya pelan ke plastik tembus pandang.

'dia seorang detektif...?' batin Shinsuke lagi karena melihat (name) yang membawa kaca pembesar dan mengamati pisau yang ada di plastik itu.

'melihat nya fokus begitu membuat ku jatuh lebih dalam kepada pesona mu (name)...' tidak sadar Shinsuke tersenyum melihat mu yang kelihatan sangat fokus.

Shinsuke pun pergi meninggalkan tempat tersebut, tidak memperdulikan pisau nya yang tertinggal, bahkan dia tidak takut lagi kalo misalnya dia ketahuan (name).

"Aku jadi tidak sabar melihat reaksi mu yang mengetahui kalo aku lah pelakunya..."-shinsuke.

"U-uhh.... Jadi?"-shun.

"Oh diam lah shun, aku sedang mengamati benda tajam ini."-(name)

Sekarang (name) dan shun berada di tempat kerja nya mereka, lebih tempat sekarang ada di ruang khusus buat (name).

Dia mengamati benda tajam itu dengan sangat serius dan mencocokkan sidik jari yang ada di benda itu dengan barang bukti lainnya yang ia temukan di khasus lainnya, yah supaya tau apakah pelaku nya sama dengan khasus terlebih dahulu di belakang sekolah inarizaki.

Yahh saat itu (name) berada di sana walaupun dia tidak berlama-lama di sana karena dia menemukan barang bukti seperti gunting yang berlumuran darah. Dia segera ke kantor nya untuk mengambil barang bukti itu tapi siapa sangka saat menunggu mobil asistennya datang ada orang yang menabraknya dan itu adalah kita Shinsuke.

Saat pertemuan itu (name) jadi lebih sering ketemu dengan Shinsuke, entahlah, apakah itu perasaan nya atau memang ada maksud lainnya...

"Pelakunya orang yang sama."-(name)

Akhirnya keheningan yang begitu lama terpecahkan oleh (name).

"Eh- dengan khasus di belakang sekolah inarizaki?"-shun.

"Iya, khasus pembunuhan yang belum lama ini juga."-(name)

"EHHHHH YANG DI GANG KECIL ITUUU!?"-shun.

"Shun jangan teriak ini sudah malam" (name) Hanya bisa sweetdrop melihat asisten nya yang berteriak itu.

"Maaf- (name)-san aku hanya terkejut..."-shun.

"Tapi... Apa kau yakin pelakunya orang yang sama dengan khasus yang terjadi di gang kecil itu dan di belakang sekolah inarizaki?"-shun

"Iya. Sidik jari nya semua sama, dari gunting dan pisau ini...."-(name)

"Lah... Tapi kau bilang pelakunya juga orang yang sama dengan khasus pembunuhan di gang kecil itu? Emang kau dapat bukti dari mana?"-shun.

Ingat prenn seorang detektif itu cerdas, dan pikiran mereka tidak mungkin meleset.(walaupun kadang mbak name goblok sih)
//Plakk//

"Aku tidak mendapatkan bukti apapun, tapi perasaan ku yang mengatakan nya."-(name).

'jalan pikiran seorang detektif sangat rendom dan aneh...tapi perasaan mereka tidak pernah meleset... Apakah mereka memiliki indra ke 6?' batin shun selaya menatap datar ke wanita di depan nya yang sedang sibuk mengamati benda yang menjadi barang bukti.

Tbc

Pendek? Yesss author lagi mau bikin surprise buat reader-chann!!

Mau tau apa surprise nya?
Jadi author mau bikin story baru!! Mau tau judul nyaaaa??? Sedangkan author saja belum tau judul nya apa_-

Tapi sebenarnya author udah bikin story nya bahkan sudah sampai chapter 4, tapi author Balum mau publikasikan, soalnya author tau klo kalian gak suka yang nama nya baca terus udah tegang tapi pas mau lanjut ke chapter selanjutnya, malah habis (penulis nya belum up) kan gak enak:( jadi author mau nulis sampai cerita nya tamat baru deh author publikasikan:)

Okee sekian terima gaji-//plakk// kasihhh!!!