34

407 52 0
                                    

-Happy Reading😊

-RUMAH JIN-

Saat ini yn sudah berada di rumah Jin. Ia tengah duduk di samping Jin sambil memangku Seon yang tertidur pulas. Ayah Jin, Jongdae, terus menatap yn dan Jin bergantian. Tak ada senyuman dari wajahnya, hanya eskpresi ketegasan yang membuat nyali yn ciut dan yn memilih menatap Seon sambil mengusap ngusap kepalanya.

"Yn.. sini biar Seon sama tante, kamu pasti capek"-ibu Jin yang baru saja datang dan menaruh minuman untuk yn.

"N-nee.."-yn.

Ibu Jin pelan pelan mengangkat tubuh Seon dan melepaskannya dari gendongan yang melekat di bahu yn.

"Euuh...hikss.. hikss.."
"Eh.. kok nangis sih? Kebangun ya? Ini nenek sayang"

Ucapan ibu Jin tidak mempan. Kini Seon benar benar menangis membuat ibu Jin terheran heran pasalnya Seon selalu tenang jika bersama dengan neneknya.

"Eomma udah satu tahun gak balik"-Jin.
"Ya masa Seon sampe lupa sama eomma sih Jin"
"Gak lupa, cuman kayanya Seon udah biasa sama yn"-Jin.

Ibu Jin langsung menatap yn sementara yn hanya tersenyum kikuk menanggapi perkataan Jin.

"Hikss.. hikss..."-Seon mengulurkan kedua tangannya ke arah yn.

"Waahh!!! Bener bener nih cucu, kamu udah lupa sama nenek hm?"

Ibu Jin pun akhirnya kembali memberikan Seon ke gendongan yn. Ia sedikit terkejut dan tidak percaya saat Seon benar benar berhenti menangis setalah kembali dipangku oleh yn.

"Itu nenek kamu Seon"-yn merasa tidak enak.

Seon hanya bergumam sambil memain mainkan jari yn.

"Jadi nama mu yn?"-Jongdae.
"N-nee, Saya Choi yn, mahasiswa-
"Calon suami aku pah"-potong Jin membuat yn langsung menatapnya.

"Hah?!"-ibu Jin langsung duduk di tengah tengah yn dan Jin.
"Yang bener kamu Jin?"-ibu Jin.

"Nee, Jin juga mau minta izin sama eomma sama appa"
"Jin mau nikahin yn minggu ini"
"Hah?!"-ibu Jin kembali dibuat terkejut.

Sontak yn langsung mencubit bahu Jin karena dirinya juga terkejut. Tidak hanya yn dan ibu Jin, Jongdae pun yang tadinya menyender kini langsung duduk tegak.

"Jinja? Kyaaaa!!! Akhirnya eomma dapet mantu idaman"-ibu Jin langsung memeluk anaknya kemudian ia juga memeluk yn dan yn hanya cengengesan merasa malu dan gugup.

"Tidak!"

Satu kata itu membuat Yn, Jin dan Ibunya langsung menatap Jongdae.

"Appa tidak setuju kamu menikah dengan wanita ini"-Jongdae.
"Hah? Pah bukannya kamu dul-..
"Kamu pikir appa gak tau wanita ini gimana hm?"-Jongdae menyela perkataan istrinya.

"Kamu.."-Jongdae menatap yn membuat yn langsung menunduk karena takut.

"Saya dengar kamu sering bikin ulah di kampus, kamu suka berkelahi dan kamu juga sering melibatkan anak saya dengan masalah kamu, benar?"-Jongdae.

"Terus kenapa pah? Aku suka apapun yang ada sama dia, aku udah kenal dia lama pah"-Jin.
"Kamu pikir hanya mengenal kamu tau segalanya begitu?"

"Ingat dulu Zeeha bagaimana? Dia sama kelakuannya kaya perempuan yang kamu suka ini"-Jongdae.

Seketika yn mendongak merasa tidak terima dengan perkataan dari ayah Jin.

"Sudah berapa uang yang kamu keluarkan untuk wanita ini?"-Jongdae.
"Wanita ini juga bikin kamu rela nutup restoran appa kan?"-Jongdae.

DUDA SOMPLAK (SEOKJIN X YN) Complete✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang