FARAZKA 08

0 1 0
                                    

Yuhu kembali lagi bersama saya datang membawa ceritha orang buchenn hehe selamat membaca

Vote dulu ya ges yak🙂

Happy reading...

_ºz0zº_

Fara sudah memasuki kelasnya bersama dengan Viona dkk. Mungkin hari ini akan ada class meeting, karena dengar-dengar para guru sedang ada rapat dadakan.

Katanya sih, ketua dan wakil osis terkena musibah kemarin saat sedang menjalankan tugas di sekolah lain. Sehingga para guru sibuk menentukan siapa yang akan menjadi pengganti sementara ketua osis dan wakil osis.

Fara kemudian duduk di bangkunya, sungguh dia sangat bosan sekarang. Viona, Celsi, dan juga Raqiel malah duduk di lantai dekat jendela entah sedang menonton apa mereka Fara tidak peduli. Yang pasti dia sangat bosan berada di kelas, hingga dia memutuskan untuk membolos tanpa memberi tahu VICERA. VICERA adalah singkatan dari Viona, Celsi, dan Raqiel.

Gadis itu kemudian berjalan ke luar kelas, namun tanpa sengaja Raqiel melihatnya dan bertanya, "loh Fara mau kemana?" Tanya Celsi kepada Viona.

Viona dan juga Raqiel langsung mengalihkan pandangannya menuju Fara yang tengah meminta izin kepada ketua kelasnya yang langsung di angguki oleh pria itu.

"Ke toilet mungkin" ucap Viona, karena tidak mungkin Fara membolos tidak membawa tas. Sedangkan kedua manusia yang ada di dekatnya itu, hanya mengangguk-anggukkan kepalanya tanda mengerti.

Di perjalanan menuju lokasi yang ingin ia tuju sempat terdengar di telinganya desas desus tentang ketua osis yang baru. Karena penasaran Fara memelankan langkah kakinya seraya melihat-lihat ke arah mading.

Alhasil para gadis itu berada tepat di belakang Fara.

"Guys, kalian udah denger gak kalau pak ketos sama waketos di ganti"

"Iya kita udah denger. Katanya guru-guru lagi pada rapat buat bahas maslah ini"

Saat asik mengobrol, tiba-tiba ada seorang gadis yang datang dengan tergesa-gesa kearah dua gadis yang tengah mengobrol itu.

"Cok! Ada berita hot!"

"Berita apaan"

"Kalian tau gak siapa pak ketos kita yang baru?" Tanya gadis itu menggebu-gebu, membuat kedua temannya mengerutkan alis bingung.

"Emang siapa sih, sampe lo bahagia banget" tanya salah satu dari mereka lagi.

"Itu loh murid baru yang dateng kemaren, yang potonya viral di lambe"

"Oh maygat masa sih, kalo kayak gini gue gak mau bawa topi deh lusa pas upacara"

"Gue juga ngikut"

"Anjir gue juga"

Obrolan para gadis itu terhenti saat mereka memutuskan untuk pergi.

'Apa tadi hah? si murid baru? Yang potonya Viral di lambe? What?! Bukannya itu si coeok ngeselin and nyebelin itu? Anjir siapa sih yang milih dia jadi ketos, ga da otak emang'.

Batinnya menggerutu sambil terus berjalan. Sesampainya di belakang sekolah, tempat biasa para murid nakal membolos. Fara hendak memanjat pohon yang jambu, yang berada di dekat tembok sekolah itu.

"Huuh enak banget hehe gue mau makan lagi ah di warung mang dadang, kangen gue ama seblak buatannya" celetuknya seraya menaiki batang pohon jambu yang luamayan tinggi itu.

Ya walaupun Fara adalah murid baru di sekolah ini, dia sudah hafal di mana letak-letak orang sering membolos karena dia juga sering bolos di sekolah lamanya. Tidak mungkin kan kalau dia malah tidak tau tempat untuk bolos, sedangkan dia orangnya itu sangat malas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 18, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FARAZKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang