SATU

1.2K 61 9
                                    

Musim semi. Waktu yang tepat jika kau ingin memetik beri Naga. Hanya nama saja. Beri itu tidak berbentuk seperti Naga atau berasal dari Naga. Dinamakan beri naga karena para Naga menyukai beri ini. Memang tidak semua Naga. Hanya Naga Hutan Barat yang menyukai beri ini.

Naga Hutan Barat menjaga beri ini. Mereka tidak suka menyemburkan api. Mereka benar-benar Naga yang baik dan bijak. Hanya mengeluarkan apinya pada makhluk yang memang pantas mendapatkannya. Karena itu kau tak perlu mengkhawatirkan Naga-nya. Kau hanya perlu mengkhawatirkan jarak menuju Hutan Barat. Karena dari manapun kau memulai perjalanan. Hutan itu selalu terasa jauh. Sangat jauh.

Rasa buah beri Naga sangat enak. Rasanya manis dan menyegarkan. Selain itu beri ini dapat menyembuhkan segala penyakit, cukup makan sesuai dengan aturan. Karena itu banyak yang mencari beri ini. Tapi jangan terlalu banyak memakannya. Karena itu bisa menjadi racun paling mematikan bagi orang yang serakah.

“masih jauhkah Hutan Barat itu?” seru seorang gadis kecil.

“sangat” jawab centaur yang berjalan berdampingan dengannya.

“kapan kita akan sampai disana?” tanya anak itu lagi.

Tak ada jawaban.

“kapan kita akan sampai? Kurasa sudah dua hari kita berjalan” ucapnya.

Tetap tak ada jawaban.

“Hugo, jawab pertanyaanku!” teriak anak itu.

“Selena, kau sudah menanyakan hal yang sama sepuluh menit yang lalu” jawab centaur bernama Hugo itu.

“benarkah? Kalau begitu dimana kita sekarang?” tanya Selena.

“Kau sudah tanyakan itu lima menit yang lalu. Sekarang kita sedang berada di hutan kecil, kita harus melewati satu hutan kecil lagi dan satu desa lagi untuk sampai di Hutan Barat” tutur Hugo.

“Hugo, kenapa hutan ini disebut hutan kecil dan apa nama desa terakhir itu?” ujar Selena dengan mimik wajah terbaiknya.

Yang ditanya hanya mendengus kesal, kemudian menjelaskannya. “disebut begitu karena meskipun pohonnya tinggi-tinggi, daunnya tidak lebat dan jaraknya berjauhan. Desa terakhir itu bernama desa Tanah, karena unsur terkuatnya adalah tanah. Kalau kau tidak keberatan bisakah kau jangan bertanya terus?”

“hehe maafkan Selena ya Hugo, tapi bisakah kita beristirahat? Sebentar lagi kakiku akan lepas” ujarnya.

“harusnya aku tak mengajakmu, Selena. Baiklah kita istirahat di bawah pohon itu, lagi pula sudah mulai gelap.”

“ayyay kapten!” seru Selena senang, memamerkan gigi depannya yang sudah tanggal.

Hugo dan Selena melakukan perjalanan jauh mencari beri Naga untuk mengobati beberapa penduduk Harfland yang penyakitnya susah untuk disembuhkan. Jalan satu-satunya untuk mengobati penduduk desa itu adalah dengan memberi mereka beri Naga. Dan orang yang mendapat giliran mencarinya adalah Hugo dan Selena. Sebenarnya hanya Hugo. Tapi karena Selena keras kepala ingin ikut mencari beri Naga, akhirnya dia diizinkan mencarinya bersama Hugo.

“kapan gigimu tanggal?” tanya Hugo.

“minggu lalu, kenapa?”

“harusnya kau beri tahu aku, jadi aku bisa melemparkannya di gunung Petra” ujar Hugo, setelah mengunyah apel.

“kenapa?”

“agar gigimu cepat tumbuh”

“benarkah itu?” ucap Selena setelah beberapa saat, kebingungan mencari kata yang tepat.

“ya, dan kau akan mendapat hadiah dari peri gigi”

“harusnya kau beri tahu aku Hugo! Aku juga ingin hadiah” ujar Selena yang sekarang menekukkan wajahnya.

The Closure Gate (DISCONTINUE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang