I'm Crazy For You🔞(Markhyuck🔞)

Seventeen(Markhyuck)

Hayoww!

"Hey tenanglah" Mark kini sedang memangku haechan yang memeluknya karena ketakutan

"M-mark bagaimana jika dia benar membunuhku?" tanya haechan melepas pelukannya secara perlahan

"Jangan banyak berbicara tentang diri sendiri karena semuanya akan hilang tertiup angin" ucap mark menenangkan haechan yang akan menangis

"Mark jangan meninggalkanku kumohon,,,Aku takut kehilanganmu seperti kejadian tadi aku tidak tau arah jika tidak bersamamu, jadi aku ingin kau tetap bersamaku" ujar haechan dengan mata beruangnya yang hampir meneteskan air mata

"Tidak ada yang namanya kehilangan jika salah satu tidak berniat melepaskan,Tidak ada kehilangan yang paling menyedihkan di dunia ini selain kehilangan kejujuran, harga diri dan kehilangamu" ucap mark dan haechan memeluknya kembali dengan erat dan enggan melepasnya

"Segalanya mungkin sulit sekarang, tetapi saya tahu ada cahaya di ujung terowongan" lanjut mark dan mencium kepala haechan dan mengelusnya dengan lembut

Bruk!

Bunyi tv yang terjatuh karena jeno yang melemparnya dengan kuat membuat jaemin kaget

"jen" jaemin perlahan menarun tangannya di pundak jeno dan mengelusnya

"Ini sudah keterlaluan na" emosi jeno seketika memuncak membuat jaemin sedikit kaget

"Apa pun yang menyeretmu ke belakang, lupakan saja. gunakan energimu untuk hal-hal yang lebih positif dan semuanya akan menjadi lebih baik" Ucap jaemin membuat jeno sedikit tenang dan pada akhirnya

Cup

Jeno mencium pipi jaemin dan menampilnya senyumannya yang jarang ia perlihatkan

"guanlin-" renjun hampir menangis, guanlin kini sedang memeluknya sambil mengelus kepada renjun

"Saya siap menghadapi masalah sehebat apapun, asalkan bukan kehilanganmu" ucap guanlin dan semakin memper-erat pelukkannya

"malam ini"

"aku membayarmu untuk ini sialan!'

mina membuka topinya dan menendang orang yang berada di depannya dengan kuat

"Ambilkan jarumnya kita harus beraksi pada saat ini juga" pinta mina dan lain menganggukkan kepalanya

Mina kembali memakai topinya dan membuka pintu

Tidak terasa kini mina telah berada di suatu tempat dan melihat haechan yang keluar sambil memeluk boneka

"Haechan hati-hatilah" pinta Mark pada haechan yang melompat-lompat bahagia

"Haechan sialan!" Gumam Mina melihat Mark dan haechan yang sedang berjalan bersama

Mina melihat seorang wanita yang mendekati Mark dan haechan,Mina tersenyum yang ternyata wanita itu adalah anak buahnya

"Permisi dengan saudara haechan?" Tanya wanita tersebut dan haechan menoleh pada wanita tersebut bersama Mark

"Who?" Tanya Mark

"Maaf tuan,tetapi saya hanya berbicara dengan saudara haechan" ucap orang tersebut dan Mark seketika melihatnya kesal

"Lancang sekali kau" kesal Mark dan wanita tersebut langsung tersenyum

Wanita tersebut tidak memedulikan perkataan Mark dan melanjutkan perkataannya kepada haechan

"Bisa ikut saya?" Ucap wanita tersebut dan Mark langsung memegang tangan haechan