IV

7 0 0
                                    

" dasar manusia lemah, baru saja aku perlihatkan ujung jari kaki ku saja sudah tidak sadarkan diri"

Omelan tidak berfaedah tersebut hanya bisa ia dengar tanpa ada yang memperhatikannya,

"aku tiba dimana sebenarnya sekarang,?"

Pria dengan wajah pucat serta rambut berantakan dan tidak lupa dengan sobekan dibeberapa bagian kain lainya menambah kesan horor yang berlebihan,

Tapi tidak dengan hantu satu ini, (dia masih terliat tampan)

Setelah ia tahu jika dirinya sudah bukan manusia lagi (itu anggapan awalnya), seluruh ingatan tentang hari kenapa ia bisa mati sia-sia adalah sebuah misteri baginya,

Berkelana tanpa tahu apa tujuanya, membuat arwah satu ini hanya bisa menatap bingung pada setiap apapun yang ia lihat,

Yang dia ingat hanyalah namanya, itupun kerena tertera pada ransel yang ia lihat saat membuka mata tepat disebelah tubuh tidak bernyawanya,

Xiao Zhan, itu adalah nama yang terukir dengan sulaman benang merah serta bordiran kupu-kupu ungu yang terlihat feminim,

Awalnya ia tidak menyangka jika hal buruk akan terjadi padanya,

Berjalan (lebih tepatnya melayang) entah kemana tujuanya selama lebih dari tujuh hari membuatnya merasa kasihan dengan dirinya sendiri,

Terlebih setiap kali ia berulah (dalam konteks merasuki manusia), selalu saja akan ada masalah yang ditimbulkanya, mulai dari orang yang akan ia rasuki langsung tidak sadarkan diri atau berlari tidak tentu arah menjauh dari dirinya,

Xiao zhan sendiri bahkan bingung dengan semua ini,

Tidak bisakah ia mencari alasan apa yang membuatnya mati tanpa ada yang tahu,

Lihatlah sekarang, ia bahkan menjadi arwah penasaran dengan jenazah yang ia yakini masih tergelatak di luar sana,

Pernah sekali saat ia masih bingung dengan keadaanya, xiao zhan kembali dimana tubuh tanpa nyawanya masih tergeletak dengan noda darah dikepala serta dada kirinya yang terlihat memerah yang ia yakini ada luka cukup besar disana yang membuatnya mengalami pendarahan dan berakhir dengan kematian,

Tapi ia masih bingung, apakah ia mati karena terjatuh dan tidak sengaja dadanya tertusuk sesuatu atau ia sengaja dibunuh dan tubuhnya dilemparkan begitu saja dengan tujuan agar tidak ada yang tahu bahwa sesorang baru saja mati,

Hingga suatu hari, ia tanpa sengaja mendengar percakapan sesama makhluk kasat mata yang tidak jauh dari lokasi tubuhnya berkata jika mereka melihat suatu perkelahian antara seorang pria muda dengan beberapa orang berbaju hitam yang terlihat membawa senjata mengepung sang pemuda,

Sesaat setelah perkelahian itu terjadi, pemuda yang diserang tersebut kehilangan tenaganya dan berakhir tidak sadarkan diri dan dibawa oleh orang berbaju hitam ketengah hutan,

Saat mendengar hal tersebut, membuat xiao zhan kesal dan marah diwaktu bersamaan,

Ia bertanya pada makhluk astral tersebut siapa orang-orang yang sudah berlaku kejam pada pria yang ia bunuh, namun mereka tidak tahu siapa mereka,

Sejak saat itulah xiao zhan berusaha mencari siapa yang membunuhnya,

Namun setiap kali ia berusaha mencarinya, maka disana ia akan dihadang oleh makhluk berbaju hitam berusaha membawanya kembali dan melupakan dendamnya,

Tapi bukan seorang (dalam arti arwah) xiao zhan namanya jika ia menyerah begitu saja,

Bahkan ia bertekad hingga dunia bertemu dengan akhir jaman, ia akan tetap mencari siapa pembunuhnya tersebut,

Bruk.....

"maaf kan aku,"

" apa aku terlalu lelah ya, nyaris saja menabrak seseorang," gumam yibo tanpa melihat siapa yang nyaris ia tabrak,

Sementara seseorang? Yang hendak ditabrak yibo tadi menatap bingung pada pria yang baru saja berlalu dari hadapanya dengan wajah tidak percaya,

" apa dia bisa melihat ku?" gumam orang? Tersebut,

Tanpa pikir panjang, xiao zhan yang hendak ditabrak tadi pergi menyusul si pria dengan langkah cepat, ia berharap apa yang ia fikirkan benar,

" jika benar ia bisa melihat dan merasakan kehadiran ku, mungkin saja aku bisa minta tolong padanya," gumam xiao zhan pada dirinya sendiri

Wake Me UpWhere stories live. Discover now