bab 8 part 11 ( ku mau dia - andmesh )

186 23 2
                                    

"ggukie bakalan jawab semuanya"
Jeongguk tanpa ragu memegang tangan Ian, mencoba berbicara dari hati ke hati ke pada Ian, menatap Ian dalam dalam

Tanpa jeongguk sadari taehyung melihat semuanya, setelah selesai dari orasinya, ia berlari mencari keberadaan jeongguk, ia menemukan jeongguk di antara dinding lorong sekolah bersama dengan orang yang sangat ia hindari untuk dekat dengan jeongguk

Gadis itu tengah memegang kedua tangan ian, taehyung meninggalkan tempat itu dengan cepat tanpa mau mendengar apa yang di bicarakan mereka

*****

"Tadi lu kemana gguk? Ngilang gitu aja" Jihyo menolehkan kepalanya pada jeongguk yang tengah asyik memakan burger miliknya

"Tadi tuh ggukie abis ngobrol sama ...

"Hai adik manis, lagi makan apa tuh bagi dong" Ian tiba tiba saja datang memutus omongan ggukie sembari menggelitiki dagu jeongguk

"Beli sendiri wleee"

Balas jeongguk sembari memeletkan  lidahnya ke arah Ian

Semua orang menatap heran kepada mereka berdua, sejak kapan Ian dan jeongguk menjadi sedekat itu

Terkecuali taehyung yang sudah tau semuanya, sekarang ia tengah merasa sakit hati karena sekarang ia merasa harus mengikhlaskan jeongguk, karena ia sudah mempunyai pacar sekarang

*****

Seharian ini taehyung mendiami jeongguk, hatinya terlalu sakit untuk menanyakan atau menerima penjelasan dari jeongguk

Jeongguk yang terus terusan mengoceh sama sekali tak ia gubris, taehyung sangat bingung kenapa jeongguk sama sekali tak merasa canggung dengan taehyung padahal ia harusnya takut kalo Ian tau dan hubungan mereka akan kandas

Setelah pulang sekolah taehyung berada di sungai tempat yang sering ia dan jeongguk  kunjungi tanpa memberitahu jeongguk

Ia ingin menyendiri, mengenang sekaligus melampiaskan semuanya disini, mengadu pada mentari yang tengah meninggalkan bumi

"Bego, gua bego. Gua salah ambil pilihan, temen aja gacukup buat ngikat dia agar terus tetep ada di samping gua, predikat temen malah buat gua makin jauh dari dia"

Taehyung menangis menyesali semuanya, ia meraung karena merasa menyesal dan sudah tak bisa berbuat apa apa lagi, sekarang ia hanya dapat memperhatikan gadis itu dari jauh

Taehyung menyesal telah berpikir bahwa jeongguk tau semua perasaannya lewat perlakuan yang ia berikan ke gadis itu

Itu saja tak cukup ternyata, bagi seorang gadis status lah yang lebih penting dari pada perlakuan

Tau begitu ia harusnya menjadikan jeongguk sebagai pacarnya waktu itu tanpa harus berfikir tentang apapun lagi

"TAEHYUNG"

Taehyung kenal suara ini, ini suara jeongguk, taehyung mendengar suara langkah kaki yang mendekat ke arah dirinya ia buru buru berdiri dan segera menghapus air matanya

Jeongguk berdiri tepat di hadapan taehyung mendongakkan kepalanya ke atas menatap wajah taehyung yang sembab

Buru buru iya berjinjit dan menangkup wajah itu
"Lho taehyung nangis, taehyung kenapa nangis ? Jangan nangis nanti ggukie ikut nangis"

Taehyung tak menjawab ia malah jatuh lemas di hadapan jeongguk membuat jeongguk ikut jatuh ke bawah mendekap kepala taehyung di dadanya

Taehyung menangis sangat keras
"Lho lho ko malah makin keras nangisnya, ada apa lho, taehyung kenapa"

"Gua kehilangan lo ya gguk, gua telat ya" taehyung menangis kembali lalu menyimpan kembali wajahnya di dada jeongguk

"Hah kehilangan apa sih ?, telat apa? , ggukie ga ngerti"

"Gua udah tau semuanya gguk, gua udah liat, jadi lu gausah pura pura lagi"

"Pura pura apa sih, aneh banget deh taehyung hari ini"

"Lo punya pacar kan ?"

"Hah, pacar. Siapa coba pacar ggukie?"

"Ian"

Saat taehyung mengucap satu nama itu, ggukie malah tertawa, membuat taehyung mengangkat wajah nya lalu menatap bingung jeongguk yang tengah tertawa

Jeongguk menangkup wajah taehyung, lalu mengecup mata bengapnya berkali kali
"Ulu ulu bayi besar ggukie lagi cemburu, bayi besar ggukie gamau kehilangan ggukie ya"

Jeongguk mengunyel unyel wajah taehyung

"Apasih orang lagi serius"

" Ih iya iya nih ggukie jelasin jadi sebenernya waktu itu ..."

Flashback on

"Oh jadi lo tuh si kecil yang waktu itu suka nangis kalo di rumah nenek"

Setelah drama penolakan ggukie, mereka berbincang bincang berdua dan akhirnya mereka tau kalo mereka adalah saudara

"Hehe iya bang Ian itu ggukie"

"udah lama sih gua galiat Lo, jadi gua udah lupa bentuk wajah Lo kaya gimana?

"Ya kan Abangnya aja yang sibuk, ggukie masih sering ko kerumah opa dan Oma"

"Hehe nanti gua main dah kerumah opa Ama Oma buat ketemu sama lu, sini peluk dulu. Kalo ada yang nakalin lu di sini bilang Ya sama gua, gua jagain"

"Yaudah gua pergi dulu, thanks ya, salam buat Abang Abang lu, bye"

Flashback off

Setelah mendengar cerita jeongguk ia malah makin menenggelamkan kepalanya ke dada ggukie

Membuat ggukie gemas lalu memeluk kepala taehyung erat sembari mengecup kepalanya berkali kali

"Ggwk mw gw jwdw pwcwr twyhwg "
Ujar taehyung masih menenggelamkan kepalanya

"Apa sih ggukie ga denger"

"Ggwk mw gw jwdw pwcwr twyhwg "

"Apa sih ggukie gabisa denger dengan jelas"

Taehyung yang tak mau menunggu lama lama lagi, akhirnya menegapkan kepalanya, menatap mata ggukie Dalam dalam

Mengambil tangan ggukie mengecupnya sayang, menangkup wajah ggukie yang menggemaskan itu lalu membisikan kata kata di telinga jeongguk

"Ggukie, maafin taehyung karena terlalu lama buat nyatain ini, ggukie mau ga jadi pacar taehyung?"

Jantung mereka berdegup kencang, wajah mereka sama sama merona

Jeongguk tersenyum malu malu, lalu menganggukan kepalanya

Taehyung yang kesal karena hanya mendapat anggukanpun berkata

"Punya bibir buat ngomong, jangan pake bahasa isyarat Lo ga bisu kan"

"Ih masih aja galak sama pacar, iya ggukie terima taehyung jadi pacar ggukie"
Selanjutnya ggukie mengecup pipi taehyung cepat lalu pergi ke sepedanya menaikinya dan meninggalkan taehyung yang sedang  mematung disana

Haha ada saja kelakuan orang yang tengah jatuh cinta

Ggukie yang terlalu malu, dan taehyung yang masih tak menyangka bahwa ia sekarang pemilik resmi hati ggukie

the song of my love story | Taekook Gs Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang