Bab 3 ( don't you remember - Adele)

383 29 0
                                    

Aku menunggu dimana pertemuan antara kami terjadi, sudah bertahun tahun aku menunggu ia datang dengan cinta yang kuharap akan tetap sama seperti dahulu.

Aku akan mencari nya walau harus pergi ke ujung bumi, Ku pejamkan kedua mataku untuk mengingat bagaimana cantiknya ia saat itu dan semoga di dunia ini ia akan mengingatku.

Kami sudah mengorbankan segalanya maka seharusnya kami akan bersatu disini.

Sekarang namaku taehyung bukan lagi vante, aku terlahir kembali sebagai anak dari seorang CEO, Usiaku masih menginjak 22 tahun dan pada hari ulang tahunku ke 17 tahun, entah bagaimana aku diberi mimpi tentang ingatan kehidupan masa laluku.

Dari mimpi itu aku bisa melihat bagaimana cantiknya ia ketika tersenyum, bagaimana menggemaskan ia ketika menangis, dan bagaimana tangguhnya ia merelakan hidupnya untukku.

Dan sejak saat itu aku selalu mencari keberadaannya. entah ia ada atau tidak di dunia ini, dan sudah beberapa tahun aku mencari tetapi tak kunjung aku temui

Ku jajaki beberapa tempat untuk mencari keberadaannya, namun nihil. Tak ada tanda tanda keberadaan dirinya

Hingga pada suatu hari, ayahku mempertemukan aku dengan anak rekan bisnisnya. Saat aku menelitinya, aku sangat terkejut sekaligus bahagia. Bagaimana tidak ?! dia sangat mirip dengan gadis yang ada di dalam mimpiku.

Ah akhirnya penantian ku selesai, aku menemukannya.

Kami di pertemukan di suatu restoran, dimana aku dan dia duduk berhadapan.

Gaun hitam yang cantik membuat ia terlihat sangat anggun dan elegan, aku jadi ingat di mimpiku ia adalah gadis yag lemah lembut, dan baik hati

Ku kira akan sama Namun ternyata ada yang berbeda dari dirinya, kemana senyum indahnya, aku berkali kali di perlihatkan bahwa ketika di masa lalu aku sering memandanginya yang selalu tersenyum

Ah aku yakin dia yang di mimpiku berbeda sifat dengan ia yang sekarang, namun aku akan tetap menerima bagaimana pun kehidupannya

Setelah Kami di perkenalkan, aku baru mengetahui bahwa umurnya baru 16 tahun, ia masih duduk di kursi kelas 1 SMA di sekolahan elit ternama.

ayahku dan ayahnya berkata bahwa kami akan di jodohkan, saat itu aku merasa sangat senang sekali. Ah takdir memang baik sekali padaku akan tetapi selanjutnya ia berbicara dengan wajah kesal

"OMG, No pap, i gak mau jodoh jodohan kaya gitu. Emangnya ini zaman dulu apa"

Ah sepertinya aku memang harus mempersiapkan diriku dengan sikapnya di kehidupan ini. Sepertinya ia adalah gadis manja yang keras kepala

"Tidak ada penolakan Gie, atau semua aset you papi cabut"

Ku lihat wajah yang menunjukan betapa  kesalnya ia, ia menatapku tajam dan menghela nafas panjang

"Nah taehyung, sekarang you bawa dulu Gie ya, ajak kemana saja, agar kalian lebih mengenal satu sama lain"

Aku pun menganggukkan kepala seraya mengulurkan tanganku untuk menyambutnya namun aku lupa dia bukanlah jeongiana yang dulu. Di kehidupan sekarang sikap angkuhnya  lebih tinggi dari apapun

Ia mengacuhkan ku dan pergi mendahuluiku. Ku lihat dirinya dari belakang. Ingin sekali aku memeluknya, menciumnya menyalurkan rasa rinduku kepadanya namun besar kemungkinan aku pasti akan di cap lelaki kurang ajar olehnya

Ku bukakan pintu untuknya, setelah itu aku mendudukkan diriku di kursi kemudi

"Jadi malam ini mau kemana nona"

"Terserah, gue pusing"

" Oh apa kamu mau ke apart saya... Eh tidak bukannya saya bermaksud kurang ajar tetapi saya hanya ingin engkau istirahat disana"

the song of my love story | Taekook Gs Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang