Bab 9 part 7 ( a thousand years )

174 17 0
                                    

Jeongguk sedari tadi mendiami taehyung, ia sangat kesal seharusnya taehyung mengunci pintunya agar mereka tidak ketahuan oleh bundanya

Bukan karena ingin melakukan hal yang lebih, tetapi ia menjadi sangat malu, karena bunda taehyung menemukan mereka saat jeongguk tengah membuka kancing baju taehyung

Bunda taehyung pasti berfikir kalo jeongguk sangat agresif. Huaaa mukanya harus di taruh dimana lagi coba

"Sayang jangan ngambek dong, maaf ya, aku kan gatau kita bakal ciuman di dalam kamar. Kata bunda juga gapapa kan tadi namanya juga khilaf"

"Au ah, bunda pasti lagi mikir kalo aku agresif soalnya pas bunda masuk aku lagi buka kancing baju kamu, huaaaa"

Jeongguk berteriak kesal yang membuat wajahnya sangat menggemaskan, langsung saja tangan taehyung menangkup pipinya sampai bibir jeongguk terlihat manyun lalu mengecup pipi jeongguk berkali kali

"Ih gemes banget pacar aku, aku gigit ya sekali aja"

Taehyung beneran menggigit pipi gembil jeongguk, jeongguk langsung melepaskan tangan taehyung dari pipinya lalu menjauh dari taehyung

"Ih kamu kanibal, dah ah aku mau pulang aja, gamau Deket Deket kamu bisa bisa nanti aku di makan hidup hidup lagi"

"Pengennya tapi nanti aja kalo udah nikah"

"Apa sih, kamu beneran makan orang Tae? ih ganyangka deh, kamu jangan Deket Deket aku, aku takut"

Jeongguk langsung saja berlari keluar kamar taehyung

Ia sangat terburu-buru karena takut taehyung mengejarnya

"Ggukie mau kemana sayang"

"Pulang Bun"

Jeongguk membuka pintu rumah taehyung lalu pulang ke rumahnya

*****

"WOI"
Jihyo mengusap kepala belakangnya yang di lempar sesuatu, ia mencari cari siapa yang melemparnya sampai kepalanya sakit

Ah dia ternyata

Ia langsung mencari batu yang berada di sekitarnya lalu membalas lemparan yang tadi

"Lo berdua goblok banget, pacaran ko gaada romantis romantisnya malah saling lempar lemparan batu"

"Hah, siapa yang pacaran"

"Noh temen lu, Jihyo Ama si seo Joon"

Jeongguk langsung tertawa mendengar hal itu, pasalnya saat mereka masih SMP, Jihyo dan seo Joon adalah orang yang sering sekali bertengkar,. Ia jadi penasaran siapa yang nembak dan bagaimana mereka mengatakan perasaan masing masing

"Emang pacar gua goblok banget, cewenya bukannya di sayang malah di lemparin batu"

Seojoon yang sudah berada di samping Jihyo langsung mengelus elus rambut Jihyo dari belakang

"Hehe maaf yang, gua kalo galiat lu marah sekali aja, rasanya ada yang kurang"

"Dengar, kan? apa yang gua bilang aneh kan dia"

"Nah nih kenalin cowo gua gguk, kaget gak?"

Bogum yang baru saja Dateng langsung senyum senyum malu 

"Lah waktu itu kayanya lu bilang orang Amerika"

"Gakuat gua LDR, mending cari orang sini aja ya ga beb"

Nayeon mengatakan itu sembari merangkul bahu bogum

"Lu pada cinlok ya? 5 tahun gua menghilang udah pada pacaran aja"

"Keseringan bareng jadinya gitu dah, lu juga ngapain coba menghilang, laki lu galak banget semenjak di tinggal Lo, mana mukannya suram banget lagi"

Tiba tiba saja taehyung berlari menghampiri jeongguk dan yang lain memberikan satu buah coklat kesukaan jeongguk

Memasang senyum yang sangat hangat pada jeongguk

"Noh Lo liat si taehyung pacaran ngasih coklat, Lo mah grepe grepe doang kerjaannya, kaga ngasih gua apa apaan"

Seo Joon menggeplak pala Jihyo

"Lo kalo ngomong di ayak njir, gua ngasih duit Lo ya perbulan buat beli skincare sama belanja masih aja bilang gua ga ngasih apa apaan"

"Dih udah kaya sugar Daddy lu"

Nayeon yang mendengar omongan seo Joon langsung tergiur akan hal itu

"Beb ayo grepe grepe aku, aku mau minta beliin iPhone 15"

Bogum yang mendengar hal itu langsung melepaskan tangannya dari pinggang nayeon

"Anjir gua masih perawan, jangan rusak gua"

Bogum berkata seperti itu sembari menyilangkan tangannya di depan dada menghindari nayeon

Semua orang yang melihatnya hanya tertawa saja melihat pasangan pasangan yang aneh dan unik

Saat semua orang tengah bahagia

tiba tiba saja Irene datang menghampiri taehyung ia langsung menggandeng taehyung dan menempatkan kepalanya pada lengan taehyung

"Tae aku cariin ternyata kamu disini, aku chat kamu dan telpon kamu berkali kali eh malah gadateng"

Hyunsik tiba tiba datang dengan boyoung

"Widih bos beristri dua kah ?"

Jeongguk sengaja mendiami saja nenek sihir itu ia ingin melihat, apakah taehyung akan melakukan sesuatu pada Irene atau mungkin tidak

"Lo bisa ga, jangan nempelin gua mulu"

Ia memegang kepala Irene dengan pelan lalu menyingkirkannya tetapi Irene tetap menahan palanya agar tetep berada di lengan taehyung

"Ga, aku gabisa Tae. Aku mau sama kamu aja terus"

Jeongguk yang merasa taehyung hanya memberi peringatan dan tidak memberi perlawanan pada Irene ia hanya mengepalkan tangannya kesal lalu pergi meninggalkan semua yang ada di sana

"Eh gua duluan ya, gua udah EMPET banget ada disini"

Ia mengacuhkan semua orang yang memanggil manggil dirinya

******

Saat ada di kelas, jeongguk hanya bertumpang dagu malas, ia masih kepikiran pada apa yang taehyung dan Irene lakukan setelah ia pergi

Dia tak habis pikir kenapa taehyung tidak menepis kasar atau membuat tindakan yang membuat Irene berhenti mengejarnya

Ia malah memberikan peringatan saja, padahal disitu seharusnya ia menjaga hati jeongguk, dan mempertahankan statusnya yang masih menjadi pacar jeongguk

Selama satu jam pelajaran

Jeongguk sama sekali tak mendengarkan apa yang dosen itu katakan, bahkan ia tak sadar bahwa ada yang duduk di sebelahnya

"Ggukie, how are you"

Ggukie membelalakan matanya, saat ia mendengar suara seseorang yang lumayan familiar

Dan benar saja saat ia menengok ke arah pria itu

"Jaehyun?"







the song of my love story | Taekook Gs Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang