2# MURID BARU DAN GOSIP PANAS

58 36 8
                                    

                         *******************

Aku melewati beberapa orang yang berbisik-bisk dengan tatapan aneh ke arahku, membuatku menjadi bingung sekaligus risih tak suka dipandang seperti itu. Aku bukanlah sosok cewek yang the most wanted disekolah sampai harus menjadi pusat perhatian seperti ini.

Masih ada sosok ketua osis cantik jesika yany memiliki TOP popularity di SMA Galaksi ini. Apa jangan-jangan hanya aku saja yang tidak pernah menyadari kalau aku begitu terkenal disekolah ini? Cih......

Aku terus saja berjalan ke kelas, tak mempedulikan bisikan-bisikan tak jelas mereka.

Namun langkahku mendadak terhenti, padahal lima langkah lagi aku harusnya sudah bisa sampai di dalam kelas. Aku mengangkat kepala, melihat siapa yang menghalangi jalan. Seorang cowok yang entah datang dari mana, membuatnya terpaksa harus mematung ditempat.

"Selamat pagi Kayla" sapa nya dengan senyuman

Aku mengerutkan kening, mengiat wajah cowok ini. terlihat sedikit familiar dikedua mataku.

Lo...lo...si...siapa? Tanyaku

"Lo lupa sama gue? Tanyanya dengan kecewa, senyumnya perlahan memudar.

iya emang lu siapa? Tanyaku dengan datar

Tanyaku lagi. sebenarnya gua ingat cowok itu! Dia adalah cowok gak waras yang kalau tidak salah aku temui di cafe kemarin. Namun, aku berpura-pura tidak mengiatnya. Toh, aku tidak mengenalnya dan aku juga tidak ada niat untuk untuk berkenalan dengannya!

Cowok itu melihatku dengan muka kesal. Sedangkan aku memasang wajah sedatar mungkin.

"Nama gua Dylan alva mahendra, panggilannya dylan panggil ayang juga boleh. 2 hari kemarin gua masih sekolah di SMA GERALD, Tapi karena gua mau berjuang dapatin lu gua pindah sekolah SMA GALAKSI mulai hari ini, dan gua masih jomblo kok"

Sungguh tidak penting dan tidak dapat dimengerti!

"minta nomor hp lo!" ucapnya kembali semangat , sembari menyodorkan ponselnya.

Aku terdiam lagi, meresapi situasi apa yang sedang menerpanya. Apakah ini musibah dipagi hari? Malapetaka? Mimpi buruk? Atau ujian sementara untuk orang baik hati sepertiku?

Demi bikini-bittom yang entah disiapa ketua RT nya dan kepala desanya, aku tidak mengerti dengan kedatangan cowok aneh ini!

"oy kayla minta nomor hp lo!!"

dia menepuk sekali lagi membuatku langsung tersadar kembali ke dunia nyata.

"Lo gila ya"? Tanyaku. Siapa tau saja cowok ini adalah pasien yang baru saja kabur dari rumah sakit jiwa, walaupun.....

Wajahnya menunjukkan bahwa dia cowok normal. Tidak mungkin ada pasien sakit jiwa se....... haruskah aku mengatakannya?

Baiklah akan aku ulangi

Tidak mungkin ada pasien sakit jiwa setampan ini!

"nggaklah" jawabnya ketus

"Terus"

"Gua naksir sama lo! Mangkanya gua rela pindah sekolah! Gua jatuh hati sama lo sejak di camp! Gua jatuh cinta pandangan pertama!" cerita nya dengan semangat.

Ah..... Aku menarik lagi ucapanku yang menyebutnya dia cowok tampan. Dia hanya cowok dengan otak kadaluwarsa dan perlu reparasi!

Aku hanya bisa mendesah berat, dan menatapnya dengan datar.

"lo udah gak waras!"

Setelah itu aku dengan cepat berjalan untuk masuk ke dalam kelas, melewati teman-temannya yang sedari tadi menonton kejadian tersebut, aku tak ingin mempunyai urusan dengan cowok aneh itu. Membuatku semakin risih! Ganteng boleh, tapi maaf bukan tipe cowok yang kusuka?

STORY KAYLA [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang