⚠️PERHATIAN⚠️
CHAPTER INI MENGANDUNG ADEGAN DEWASA 21+, UNTUK YANG MERASA BOCAH DI BAWAH UMUR DI LARANG KERAS MEMBACA CHAPTER INI.
═════════•°•🔞•°•═════════Dua bulan kemudian, Minggu 03 Desember 2023.
Jaebeom dan Jennie pun melangsungkan pernikahan mereka di Hotel Grand Inter Continental Seoul - Parnas, Gangnam-gu
Berita kencan keduanya sudah menghebohkan apalagi sekarang pernikahan mereka benar-benar di nanti oleh para penggemar mereka. Mereka melakukan pernikahan secara tertutup dengan di hadiri oleh keluarga, kerabat dan teman-teman mereka.
Banyak ucapan selamat datang untuk keduanya, kini Jennie dan Jaebeom sedang berdiri di altar menghadap pendeta.
"Apa sudah siap?"
Keduanya mengangguk.
Jaebeom menggenggam tangan Jennie dan menghadap ke pendeta.
Pendeta pun menyuruh mereka melakukan janji pernikahan yang telah mereka pelajari sehari sebelum resepsi.
Pendeta meminta kedua pengantin berjabatan tangan kanan dan mengucapkan janji berikut:
"Saya Im Jaebeom berjanji, akan menerima engkau Kim Jennie sebagai istriku yang sah dan satu-satunya dari sekarang ini dan seterusnya, baik pada waktu senang atau susah, baik pada waktu kaya atau miskin, pada waktu sehat ataupun sakit. Saya berjanji, akan mencintai, mengasihi dan selalu hidup bersama-sama dengan rukun dan damai dan hanya maut yang dapat menceraikan kita sebagaimana yang difirmankan Tuhan. Saya mengucapkan janji ini, dengan hati yang sungguh-sungguh dihadapan Allah dan sidang jemaat-Nya"
Kemudian Jennie melakukan janji pernikahannya.
"Saya Kim Jennie berjanji, akan menerima engkau Im Jaebeom sebagai suamiku yang sah dan satu-satunya, dari sekarang ini dan seterusnya, baik pada waktu senang atau susah, pada waktu kaya atau miskin, pada waktu sehat ataupun sakit. Saya berjanji, akan mencintai dan selalu hidup bersama-sama dengan rukun dan damai dan hanya maut yang dapat menceraikan kita sebagaimana yang difirmankan Tuhan. Saya mengucapkan janji ini, dengan hati yang sungguh-sungguh dihadapan Allah dan sidang jemaat-Nya"
"Saatnya kedua mempelai menukar cincin" ucap Pendeta.
Pendeta menunjukkan cincin sambil berkata: Cincin perkawinan ini adalah lambang perkawinan dari dua segi: kemurnian emas melambangkan kemurnian cinta saudara satu sama lain, dan lingkaran yang tak berujung melambangkan janji yang telah saudara ucapkan yang tidak pernah berakhir yang tidak dapat diputuskan secara apapun dihadapan Allah kecuali karena kematian. Sebagai sebuah tanda bagi janji saudara, saudara memberikan dan menerima cincin.
Pendeta menyerahkan cincin kepada pengantin laki-laki untuk dimasukkan dijari manis kanan pengantin perempuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
JAS 🔞 ⚠️
De TodoJAS (Jodoh Aamiin-an Shipper) Berjalan saja seperti air yang mengalir, ikuti alur dari isi khayalan dalam otakku. Cerita ini mengandung NC21+ berlebih, jika usia kalian kurang di bawah angka yang sudah tertera silahkan pergi dari lapak ini. Dosa ta...