ke sepuluh

5.2K 277 50
                                    

Sudah 1 Minggu Fiola berada disini, dia bahkan tidak bertemu Axel sejak dia pergi keluar negeri. Fiola belum pernah mencoba untuk kabur dari mansion Axel dan David, karena Fiola diberi kesempatan hanya boleh berkeliaran dalam mansion, dia sudah mengamati tempat yang cocok untuk dia gunakan kabur.

Kebetulan karena Axel tidak ada dan David sedang ada di perusahaan karena rapat penting, dia memanfaatkan keadaan penjagaan yang sedikit renggang. Melalui pagar belakang mansion Fiola memanjat dan hap! Dia berhasil.

"Selamat tinggal tuan rumah gila! Gue nggak mau diperkosa lagi", gumam Fiola setelah turun dari pagar dan mengacungkan jari tengah.
.
.
.
Fiola begitu lelah, dia tidak membawa sepersen uang sama sekali. Untung-nya ada orang yang memberikan tumpangan padanya dan kebetulan juga pergi ketujuan yang sama.

Setelah sampai di depan pintu rumah, Fiola menekan tombol bel rumah. Dia tidak bisa langsung masuk karena rumah yang terkunci, pintu terbuka dan menampilkan wajah bi Lastri yang langsung menangis setelah tahu itu adalah nona-nya.

"Bi Lastri...", Rintih Fiola, dia begitu rindu dengan-nya. Padahal dia baru 1 bulan di dunia novel.

Bi Lastri langsung memeluk Fiola dengan tangis bersyukur karena nona-nya pulang dengan selamat, Fiola juga ikut menangis karena terbawa suasana.

"Nona dari mana saja?! Saya sangat khawatir, nona. Saya sampai melaporkan pada polisi tapi tidak ada hasil, saya tidak berani bilang pada tuan dan nyonya jika nona hilang. Saya sampai membuat alasan kalau nona ada acara penting diluar. Teman nona yang ikut pesta bersama anda juga ikut khawatir datang kemari menanyakan anda apakah sudah kembali! Saya sangat khawatir, nona hiks hiks", ucap panjang lebar bi Lastri.

Fiola melepaskan pelukan, "maaf, bi. Tapi saya sekarang sangat lelah, kaki saya sakit karena harus jalan kesini", segera setelah ucapan Fiola bi lastri langsung menuntun Fiola ke sofa.

Disitu Fiola hanya diam dengan bi Lastri yang mengamati Fiola dengan raut wajah khawatir, "non, ceritakan apa yang terjadi. Biar bibi lapor pada polisi", ucap bi Lastri mengebu gebu.

Fiola sedari tadi hanya diam, bi Lastri berfikir kalau dia trauma dengan kejadian yang menimpanya sehingga dia diam saja tidak mau mengungkit kembali. Tapi yang nyata-nya, Fiola tidak bisa memberi tahu pada sembarang orang tentang kejadian yang dia lalui. Karena dia tidak tahu, karakter si kembar Axel dan David itu bagaimana.

"Di novel karakter Axel dan David tidak ada, aku tidak tahu sifat mereka secara detail", batin Fiola.

Bi lastri duduk disamping Fiola sambil memegang tangan Fiola,"nona, saya harap setelah anda tenang nona menceritakannya kepada saya", ucap bi Lastri, tersenyum.
.
.
.
Dorr!!

Suara tembakan mengenai kepala para penjaga yang menjaga keamanan kamar Fiola, begitu juga pada para pelayan. David menjadi gila dan melakukan aksinya dengan membunuh pengawal yang bertugas menjaga Fiola.

"Harusnya aku menyiksa kalian saja dari pada langsung dibunuh, keparat kalian!", Ucap David dengan nada marah.

Pengawal dan pelayan lainnya berkumpul di ruang tamu, menjelaskan kejadian bagaimana Fiola kabur. Tentunya tidak ada yang tahu dan David berakhir membunuh penjaga dan pelayan yang biasa ditugaskan disekitar Fiola.

"HANYA MENJAGA 1 ORANG SAJA KALIAN TIDAK BECUSS!! PERIKSA CCTV YANG ADA DI MANSION SEKARANG!!", David benar benar marah sekarang.

Di dalam layar tab terlihat video cctv yang menampilkan Fiola sedang mengendap endap melalui pintu belakang, dan kabur dengan memanjat pagar. David hanya tersenyum smirk setelah tahu bagaimana Fiola kabur.

"Kau saat aku mengambilmu, Fiola", gumam David.
.
.
.
Sudah 3 hari setelah Fiola kabur dari mansion 2 bersaudara itu, kini Fiola beraktifitas seperti biasanya. Dia juga sudah menjelaskan pada Novi tentang kejadian yang menimpanya, namun dia tidak mengatakan kalau 2 bersaudara yang menculiknya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 06, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Share LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang