10 tahun kemudian....
"Yuhu!"
Chen Li Bo atau sapaan akrabnya Apo bersorak ria saat dia berhasil memenangkan taruhan kali ini. Kegemarannya untuk mengemudi mobil tidak bisa dihentikan. Walaupun pamannya sudah berulangkali memarahinya untuk kegemaran yang berbahaya ini, Li Bo masih belum bisa berhenti.
"PO!"
Li Bo membulatkan matanya dan berhenti bertos ria dengan teman-temannya. Menoleh takut-takut ke arah pamannya yang tampan. Bisa di lihat Bible tengah melipat tangan di dada dengan Build yang mencoba untuk menenangkannya.
Dua orang yang telah merawatnya sejak kecil itu sangat overprotektif padanya, khususnya Bible. Bahkan nama panggilannya saja dibuat oleh Bible pertama kalinya.
"Paman~ hehe"
Bible menggerang frustasi, berjalan mendekati Li Bo tanpa menutupi kekesalannya. Dia segera menarik telinga Li Bo dengan sebal.
"Apa yang aku katakan soal balapan? Kamu bisa saja tertabrak, itu terlalu beresiko! Berhenti dengan hobi-mu yang buruk ini, Po"
Li Bo pikir, mungkin karena dia dulu pernah kecelakaan dan koma selama lebih dari enam bulan membuat Bible dan Build paranoid saat dia berkendara. Tapi, alih-alih merasa trauma dengan berkendara, Li Bo justru menikmatinya. Seolah adrenalinnya terpacu cepat saat mengendarai mobil, khususnya ketika dia berhasil menyalip mobil-mobil di depannya.
"Aduh duh paman"
Li Bo meringis saat Bible menjewernya. Pamannya yang satu ini cukup galak menurut Lu Bo. Dia paling ketat dalam segala hal yang menyangkut tentangnya.
Pada akhirnya Bible melepaskan tarikannya, menarik Li Bo masuk dalam pelukannya.
"Berhenti membuat aku khawatir"
Build mendesah lega, meskipun dia telah menjadi pasangan Bible di tahun ini, Build mengerti kalau Bible masih menyimpan semua perasaannya hanya untuk Apo Nattawin.
Mengenai kecelakaan Apo sepuluh tahun lalu, itu adalah musim dingin terburuk bagi Bible. Tiga hari berlalu setelah pemakaman Apo, Build mendapat kabar dari Nicky mengenai kondisi Bible yang tidak baik.
Sejak melihat jasad Natawin ketika tiba di New York, Bible hanya tau cara untuk menangis dan menyalahkan dirinya. Sempat dia bertemu dengan Mile, Bible menghampiri Mile yang juga dalam kondisi tak jauh berbeda untuk dipukuli dan di caci maki. Nicky harus memisahkan mereka atau jika tidak Mile mungkin bisa mati di tangan Bible karena dia sama sekali tidak membalas ataupun menghindar.
Build datang tiga hari kemudian setelah jasad Apo dimakamkan sehari sebelumnya di Thailand. Orangtuanya dan Keluarga Mile datang menjemput dengan penuh duka.
Itu masa-masa yang terlalu suram. Build bahkan tidak melihat pertengkaran itu , tapi dia bisa melihat Bible yang terpuruk.
Mengenal Bible selama beberapa tahun membuat Build mengerti bagaimana karakternya. Bible bukan orang yang mudah terpesona pada seseorang, bahkan Uss yang merupakan teman lama saja menyerah karena tidak pernah berhasil meluluhkan hatinya.
Bible adalah pria dingin yang terlalu krisis di segala aspek akademik. Minatnya pada seseorang terhitung kecil. Hingga satu hari dia menemukan figur Apo di majalah milik sepupunya yang merupakan manager Apo.
Sebagai penikmat seni dan keindahan, Bible mengakui bahwa figur indah Apo menyerupai keindahan Yunani. Itu hari dimana Bible bisa merasakan ketertarikan begitu besarnya pada seseorang.
Mile mungkin aja orang yang rasionalis, tapi kalau dipikir lebih jauh, Bible jauh lebih krisis darinya. Dia memandang eksistensi dunia dan peradaban sebagai suatu yang modern, sedangkan Mile masih terbilang kolot.
![](https://img.wattpad.com/cover/328837083-288-k350561.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Winter [MileApo]
Lãng mạnPertama kali merasakan dinginnya salju, Apo pikir itu akan menyenangkan. Hanya saja, saking dinginnya salju yang mengenai kulitnya ikut meresap menusuk tulang dan jantungnya. Mile, pria kesayangannya itu begitu sulit dijangkau. Sampai kapan dia men...