Ini cerita tentang Aca yang di treat like a baby oleh kekasih nya bernama Jordan. Kisah kehidupan sehari hari mereka yang cukup kocak, romantis, dan nge baperin.
Ga romantis aja, mereka juga ngelewatin beberapa konflik yang muncul dalam hubungan mer...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Halo, mulai sekarang kalian panggil aku mami/bunda ya! Kalian akan aku panggil dengan sebutan cayonk (cayank) thank you!🫶🏻
Selamat menikmati chapter ini!
7. Toko boneka
Jordan dan Asha berjalan beriringan, keduanya malu malu dengan telapak tangan yang saling berpegang satu sama lain. Asha diam diam mencuri pandang dengan ekor matanya. Dia dapat melihat Jordan yang tersenyum tipis dengan pandangan lurus ke depan. Sepertinya Jordan tahu kalau Asha tengah diam diam memandang wajahnya. Asha langsung melihat fokus ke depan. Menjadi malu karena sudah tertangkap basah diam diam mencuri pandang.
Pegangan tangan mereka menjadi sangat erat akibat tenaga Asha. Asha merasa malu karena ketahuan mencuri pandang. Dia jadi meremat telapak tangan Jordan.
"Kenapa, sayang?"
Pipi Asha memerah. Dia memalingkan wajah.
Untuk tatap muka dengan Jordan di detik ini bahkan Asha ragu juga malu. Dia masih malu karena baru berbaikan dengan Jordan. Dia juga malu karena tertangkap basah sudah mencuri pandang.
"K-kak, stop liatin Aca, please?"
Asha memohon dengan posisi wajah yang masih tak menoleh ke Jordan sedetik pun. Dia merasa malu. Padahal tangan sepasang kekasih itu masih setia saling berpegangan.
Melihat tingkah laku Asha yang terlihat begitu menggemaskan, Jordan jadi menahan tawa. Mengetahui bahwa Asha masih gugup karena mereka baru saja baikan.
Well, jika Jordan bisa jujur, dia juga gugup. Dia gugup karena baru saja baikan dengan sang kekasih lucu nan menggemaskan. Perasaan canggung memenuhi perasaan mereka berdua. Dari tadi tak ada yang mau berbicara dengan topik menyenangkan.
Mereka sekarang masih malu malu.
Hingga disatu waktu, sorot mata Jordan salah fokus ke sebuah toko boneka. Senyuman terbit menghias wajah Jordan. Lelaki berbadan kekar tersebut tanpa basa basi menarik pelan tubuh Asha pergi masuk ke dalam toko boneka.
Asha sendiri hanya menurut saat tubuhnya ditarik. Namun, dia gagal fokus dengan tempat yang dituju oleh Jordan. Yaitu toko boneka. Toko boneka yang mereka datangi seperti dunia peri. Didominasi oleh warna merah muda juga warna hijau.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.