Beberapa kali terhipnotis dengan ketampanan dan kejantanan sang tuan sering kali membuat Yoona melupakan statusnya dan tanpa sadar membiarkan dirinya berharap lebih pada sang tuan.
Tapi tuan Ho Gyeong memang memperlakukannya secara istimewa. Tidak hanya memberinya barang-barang dan fasilitas yang serba mewah. Tuan Ho Gyeong bahkan melibatkan Yoona dalam bisnisnya.
Berawal dari membawa Yoona bertemu dengan kliennya yang berasal dari Italia dan meminta Yoona menjadi penerjemah mereka, tuan Ho Gyeong sengaja membuat Yoona mempelajari beberapa bahasa dan menjadikannya penerjemahnya setiap kali dia mendapatkan klien dari negara lain. Dalam waktu yang terbilang singkat Yoona akhirnya menguasai 5 bahasa. Italia, Korea, Jepang, China, dan Inggris.
Melihat bagaimana tuan Ho Gyeong sangat mengistimewakan Yoona, salah seorang gadis yang sebelum Yoona ada selalu melayani tuan Ho Gyeong menaruh dengki yang besar padanya. Choi Nara.
Klien tuan Ho Gyeong kali ini berasal dari Jepang. Dia masih sangat muda dan semua orang mengakui kalau pria ini tampan, Keito Yuta. Mengetahui hal itu Nara berusaha memanfaatkannya untuk merusak kepercayaan tuan Ho Gyeong pada Yoona. Tugasnya sebagai penerjemah, tentu saja Yoona akan banyak berbicara dengan klien-klien tuan Ho Gyeong.
Nara meminta tuan Ho Gyeong memberinya kesempatan untuk bicara sebentar saja. Dan di waktu yang singkat itu, Nara berhasil membuat tuan Ho Gyeong percaya padanya. Dia meminta tuan Ho Gyeong meninggalkan Yoona bersama kliennya hanya berdua saja dan melihat apa yang akan mereka lakukan.
Yoona yang kebingungan karena tuan Ho Gyeong tiba-tiba memintanya untuk menemani kliennya itu hanya bisa mengulur waktu dengan mengajaknya bicara basa basi dan tentu saja tawa dan senyum Yoona sering kali muncul di tengah pembicaraan mereka.
Nara sudah sengaja menambahkan obat perangsang pada minuman Yoona dan Yuta. Melihat bagaimana Yuta bereaksi dan menatap Yoona dan Yoona yang mencemaskan Yuta, tuan Ho Gyeong justru meminta anak buahnya menyiapkan kamar untuk mereka berdua dan meninggalkan mereka begitu saja.
Sementara Nara merasa rencananya berhasil, Yoona justru meminta pengawalnya mencarikan gadis lain untuk Yuta. Yoona mulai kewalahan mengatasi Yuta, dia justru tanpa sengaja meminum minuman yang tidak seharusnya dia minum. Yang pada akhirnya membuatnya merasakan hal yang sama dengan Yuta. Hanya saja Yoona masih bisa sedikit menahannya. Dia harus memastikan mereka sudah mengurus Yuta dengan baik.
“Aku harus segera pulang” ucap Yoona mulai lemas dan bereaksi.
Setibanya dia di rumah, ruangan yang dia tuju adalah kamar tuan Ho Gyeong. Pelayan yang membantu Yoona naik ke lantai dua kebingungan dan tidak tahu harus mengatakan apa pada Yoona. Yoona pikir sang tuan sedang menunggunya, tapi ternyata tidak.
Yoona mendengar suara gadis dari dalam kamar tuan Ho Gyeong. Mereka sedang menikmati malam erotis mereka.
“Akan ku carikan obat penawar untukmu” ucap pelayan itu membawa Yoona menuju ke kamar lain yang kemudian menjadi kamar untuk Yoona.
Tubuhnya mulai terasa panas dan dia terus gelisah tak karuan. Yoona kemudian memutuskan untuk merendam tubuhnya di dalam bathup.
“Bagaimana rasanya? Menyenangkan?” ucap tuan Ho Gyeong yang sudah duduk di tepi ranjang Yoona saat Yoona keluar dari kamar mandi. Yoona memutar bola matanya kesal. Tenaganya sudah terkuras habis karena obat itu.
“Aku bicara denganmu Lee Yoona!!” bentak tuan Ho Gyeong karena Yoona mengabaikannya.
“Tuan Ho Gyeong, bukankah kau baru saja bersenang-senang? Apa kau masih belum puas?”
“Anggap saja begitu” jawab tuan Ho Gyeong kemudian menarik Yoona ke ranjang dan membuat Yoona melayaninya.
Reaksi obat di tubuh Yoona belum sepenuhnya hilang. Tuan Ho Gyeong bahkan tidak perlu melakukan banyak usaha untuk membuat tubuh Yoona meresponnya. Tapi amarahnya membutakannya. Dia tetap menganggap Yoona telah melakukan kesalahan besar.
Seperti yang Yoona katakan, tuan Ho Gyeong baru saja melakukannya bersama seorang gadis. Tapi tenaganya tidak berkurang sama sekali. Tuan Ho Gyeong terus menghujami Yoona dengan hentakannya yang kian cepat. Bayang-bayang Yoona melakukan hal yang sama dengan Yuta membuat tuan Ho Gyeong menjadi agak kasar padanya.
Dan untuk pertama kalinya, tuan Ho Gyeong melakukan pelepasannya tanpa mengeluarkan batang kejantanannya. Dia menumpahkan semuanya di dalam tubuh Yoona. Sementara Yoona dia benar-benar kehabisan tenaganya.
Beberapa minggu berlalu, tuan Ho Gyeong menjadi semakin sering mengabaikan Yoona sejak saat itu. Hingga kemudian amarahnya pada Yoona kembali membuncah saat dia tahu kalau Yoona hamil.
Berulang kali Yoona berusaha menjelaskan kalau dirinya dan Yuta tidak melakukan apapun di malam itu dan dia hanya melakukannya bersama tuan Ho Gyeong, tapi sang tuan tidak menerima penjelasan apapun. Amarahnya benar-benar membutakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Possesion of Yoona Lee (Part 1)
RomanceTubuh dan parasnya sangat sempurna ! Tapi sayang tidak dengan hidupnya. Berusaha merubah nasibnya Yoona justru masuk ke lubang emas tuan Ho Gyeong. ---- "Aku ingin mendengar suaramu" "Aku... Aku belum pernah melakukannya" jawab Yoona menatap bibir d...