Cowok itu!
Lori baru saja menelepon Dona. Mengenai bagaimana besok dia harus ke rumah Brenda. Dona yakin Lori bisa diandalkan dalam usaha acting.
Belom lagi masalah Iphone yang dari Zio haduhhh pusing pala incessss.
Masih ada satu lagi yang membuat pusing pala Dona. Romeo memintanya untuk mencari tau bagaimana cara deketin Brenda. Kalo bukan karena imbalan duit mana mau Dona.Tapi masalah itu Romeo sama Iohone disingkirkan dulu. Soalnya Dona mau milkshake di supermarket dekat kompleks.
Dona mengayuh sepedanya dengan santai. Udara sore itu memang bersahabat dan Dona sangat menikmatinya udara di sore hari ini. Dalam pikiran Dona sudah terbayang milkshake dan hot dog yang akan dibelinya nantik.
Dona memarkir sepedanya di dekat kios milkshake dan hot dog, kemudian Dona masuk ke bagian elektronik yang mungkin saja ke liat dan perlu nanti nya Dona melihat berbagai macam elegtronik mau TV, Laptob,Komputer dan lain lain, mana mungkin Dona beli semuanya duit aja mungkin kurang.
Dia harus membujuk Papa untuk membeli TV baru!
Dona pindah ke bagian handpone. Betapa terkejutnya Dona melihat sosok pria yang ia kenalnya.Cowok yang selalu menjemput Brenda ada di supermarket yang sama!Cowok itu baru saja beranjak dari rak peralatan memasak. Dan sekarang menuju bagian sayur. Dia mengambil beberapa wortel dan brokoli. Semakin penasaran, Dona pun mengikutinnya dari belakang.
Beberapa orang si supermarket keheranan melihat jalan Dona yang endap-endapan, tapi Dona mah tetap cuek.
Tak beberapa lama cowok itu menuju meja kasir. Buru-buru Dona keluar dari supermarket, mengambil pesanan milkshake nya dan menunggu si cowok keluar dari supermarket.
Segelas plastik besar milkshake ditangan kiri dan hot dog ditangan kanan. Rencananya Dona akan duduk di bawah pohon besar dekat parkiran, sambil mengamati cowok itu keluar. Tapi sayangnya, begitu Dona membalikkan badan, tangannya yang memegang milkshake menubruk seseorang.
"Aduh!" seru Dona kaget.
Sial! Dona memaki dirinya sendiri yang begitu ceroboh. Orang yang ditabraknya tengah berusaha membersihkan bajunya dari tumpahan milkshake Dona tadi.
Dona sendiri mengibaskan tangan kirinya yang berlepotan.Begitu Dona mendongakkan wajah dan meminta maaf, matanya hampir copot karena mendapati si "Cowok" tersebut yang sudah berdiri didepannya. Ternyata yang ditabrak tadi si cowok Brenda!
"Ma... ma... maaf.." ujar Dona gugup.
Si cowok tersebut tampak kesal. Karena baju kaos yang tampak mahal si cowok tersebut kini berlumuran milkshake.
"Aduh maaf gue ceroboh banget... Biar gue ganti kaosnya..." ujar Dona dengan berat hati karena harus merelakan uang lembaran ratusan ribunya.
Si cowok tersebut tercengang. "Gausah.."
Diam-diam Dona merasa lega karena uangnya ga jadi keluar."Kalo gitu lo yang ganti milkshake gue!" ujar Dona girang.
"Lah kok gitu?" tolak si cowok.
"Kan gue udh ganti kaos lo! Sekarang lo yang ganti milkshake gue!" ujar Dona dengan girangnya.
"Yang salah itu elo! Buka gue! Kenapa coba gue yang harus ganti rugi, dan lo aja belom ganti rugi kaos gue!" sahutnya si cowok.
"Udah gue ganti kali, lo aja yang ga mau! Salah sendiri! Sekarang gue mau lo ganti ini." Dona menyodorkan sisa milkshake-Nya.
"Ini orang aneh banget yah! Nih!" cowok tersebut menyodorkan uang kepada Dona.
"Nah gitu dong, thanks yah." ujar Dona girang. Si cowok tersebut tersenyum sinis kemudian melangkahkan kakinya menuju mobil.
"Mm... Tunggu!" panggil si cowok.
Dona yang saat itu membalikkan badan menoleh kembali. "Ya?" ujar Dona khawatir, jangan-jangan uangnya tadi di mintak lagi.
Si cowok tersebut tersenyum. "Gini aja, gue anggap ini utang. Suatu saat kita bertemu lagi, gue akan minta lo melakukan sesuatu buat gue,gimana?"
"Utang apa lagi coba?"
"Lo belum bayar kaos gue! Maen enak aja lari gitu aja! Suatu saat kita bertemu lagi, gue akan minta lo melakukan sesuatu buat gue, gimana?"
Mendengar ucapannya, Dona otomatis akan menduga yang tidak-tidak.
Bagaimana kalau dia mintak ingin ajaknya macem-macem?
Cepat-cepar Dona melipat kan kedua lengannya didepan dada dengan galaknya. "Jangan macam-macam ya! Asal lo tau ya, kalo gue ini juara karate!"
Bukannya takut si cowok hanya tertawa mendengar ancamannya si Dona."Gue belom tau lo harus bayar pake apa. Gue mau pikir-pikir dulu! Tapi siap-siap aja kalo ketemu sama gue lagi!" si cowok memamerkan senyum manisnya lalu berbalik lagi menuju mobilnya.
Dona hanya bengong melihat kepergian si cowok tersebut. Ternyata cowok itu lebih nyebelin dari pada Ale!. Setelah menyeruput mikkshake yang masih tersisa Dona dengan kesal menuju sepedanya.
♡♡♡
Sesampai Dona dirumah ia dikejutkan dengan si Ale yang berada di belakang pintu.
"ALEEEEE......ga ada kerjaan laen gitu? Atau perlu gue cariin pekerjaan buat lo?" teriak Dona.
"Ga perlu!" tandas Ale.
"Noh sana cari cewek yang bagus! Udah gede ga ada cewek, sebegitunya ya selera orang ga mau sama abag gue? Yaiyalah abang gue mah jelek. " ejek Dona.
"Tanya sendiri jawab sendiri." sindir Ale.
"Emang lo ada cowok?" tambah Ale."Emang gue sama kaya lo? Ogah deh." Dona pergi menuju kamarnya.
"Eaaa Dona mah sekarang udah ada cowok nih eeee..." teriak Ale.
Ga sampai disana aja. Pas makan malam Ale ceplas-ceplos ngomong cowok mulu. Mama sama Papa geleng geleng dibuatnya
♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
CANTIK ITU SAKIT
Fantasy(FOLLOW SEBELUM BACA!) That's Me! Awalnya semua hanya mimpi saja, Tapi semua itu berubah seketika. Dan semuanya sudah ada didepan mata! Akhirnya.. Manadona Sayqi gadis matre yang dipertemukan dengan cowok tajir dan sukses yang membuat hidupnya menj...