part 3

680 33 0
                                    

ga lama setelah kita selesai menghabiskan bekal kita bel selesai istirahat pun berbunyi aku duduk ke tempat semulaku dan memasukan kotak bekalku ke dalam tas begitu juga cameron dan matt

sekarang ms alika mengajak kita mengelilingi sekolah baru ini .

" sekarang bikin 2 barisan di sebelah kanan perempuan sebelah kiri laki-laki " ucap ms alika sambil membatu kami berbaris

tapi sekarang ms alika tidak sendirian dia ditemani guru lain , tapi aku tidak mengenalnya

" sebelumnya ms mau memperkenalkan kalian sama ms tania , dia bekerja di ruangan perpustakaan " jelas ms tania

" hai ms tania " ucap kami semua bersamaan

" hai juga salam kenal ya" balas ms tania

ternyata ms tania lebih cantik daripada ms alika. warna rambutnya sama sepertiku matanya biru muda , sepertinya berumur 25 tahun yang pasti lebih muda daripada ms alika

" siap semuanya?!" ucap ms alika yang membuyarkan lamunanku

kami pun mengelilingi sekolah ini dan ini sangat keren ruang komputer , loker berwarna merah . pokoknya aku akan menyukai sekolah ini

selesai kita mengelilingi sekolah ini sekarang kita memasuki ruang perpustakaan , disini dingin .

" frisca aku mau ngobrol sama kamu aja aku lagi ga mood baca buku " ucap cameron yang mengajakku untuk duduk di meja kosong

" kau kenapa? kayanya aneh banget biasanya kau yang heboh dibanding aku " tanyaku

" aku tadi terkunci di wc untung saja ada ms alika yang menyuruh orang lain membukakan pintu wcnya " ucapnya dengan nada lesu

aku hanya menahan tertawaanku , dan sepertinya cameron tau kalau aku sedang menertawainya

" ayolah , jangan menertawaiku seperti itu aku juga kan masih anak sd " ucapnya

" iya iya , tapi untungnya kau bisa keluar lagi coba kalau tidak aku pasti akan sendirian di sini , sedangkan matt sedang asik berkenalan dengan yang lain" ucapku

" kau merindukanku ya? " ledeknya

" ish siapa yang merindukan kamu , tapi sekarang kau sudah senang kan? " ucapku

" kau memang sahabat baikku frisca" ucapnya sambil memberikanku pelukannya

aku hanya membalas pelukannya lalu melepaskannya .

" yasudah kalau begitu mau baca buku ga nih? " tanyaku

" tidak , aku mau bermain saja " ucapnya yang langsung meninggalkanku dan bermain bersama matt

tadahh heheh maap absurd . kalau ada saran comment aja yaaa :) , enjoyed

if i stayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang