1. Dihukum

551 67 1
                                    

SMA MEGA BUDAYA

Kring....

Bel masuk berbunyi, Semua murid pun masuk kelasnya masing-masing, pintu gerbang sekolah sudah ditutup, Tak lama kemudian Serli datang dianter sama Mamanya, Ini bukan pertama Serli terlambat datang ke sekolah, Serli sering terlambat dikarenakan banyak sekali Jobnya.

"Tuhkan Ma, Serli selalu aja terlambat" Gerutu Serli Karena dia terlambat terus.

"Emang jam berapa sih masuknya Mama bingung deh"_Mama.

Serli pun langsung turun dari mobil, dan langsung gedor-gedor gerbang sekolah minta dibukain gerbangnya sama Pak Anyun/Satpam.

"Pak bukain dong Pak!" Ucap Serli dengan paniknya.

Pak Anyun pun langsung menghampiri gerbang sekolah.

"Ya ampun, Kamu teh kenapa atuh datang ke sekolah telat terus, Saya jadi bingung sama Kamu" Ucap Pak Anyun karena gak habis pikir sama Serli datang ke sekolah selalu telat.

"Saya kesiangan Pak, Semalam Saya habis pemotretan, Tolong dong Pak bukain" Serli memohon kepada Pak Anyun untuk bukain gerbangnya.

"Sabarodo teuing ah! Saya gak peduli, Pasti Kamu teh anak bandel kan?" Pak Anyun gk mau bukain Gerbangnya.

Kemudian Mamanya Serli turun dari mobilnya dan gak terima Anyun bilang Serli Anak bandel dan Dia pun marahi Pak Anyun yang ngomong seenaknya itu

"Apa Kamu bilang, Anak Saya bandel, Heh jaga mulut Kamu ya, Anak Saya itu model terkenal, Jadi wajarlah terlambat juga" Ucap Rara membela Anaknya.

"Terus Kalo Dia model apa hubungannya sama Saya Bu, Disini Saya cuma Taati Pelintah" Jawab Anyun dengan ciri khasnya yang ngomongnya Cadel.

"Pelintah-Pelintah... Ngomong AIUEO yang bener" Rara tetap ngegas sama Anyun.

"Saya kan gak bisa Ngomong L Bu" Jawab Anyun gak terima dengan ucapan Rara.

"Udah deh biarin anak Saya masuk, Kalo nggak, mulut kau menyon Mau?" Rara sangat kesal kepada Anyun.

"Gak bisa lah Bu,Ini sudah aturan sekolah, Soalnya anak Ibu sering terlambat, Kalo Saya bukain gerbangnya, Saya bisa dimarahi lagi sama Kepala sekolah" Ucap Anyun tetap kekeh gak mau bukain gerbangnya.

"Mana kepala sekolahnya Saya gak takut, Panggil kepala sekolahnya kesini!" Ucap Rara nyuruh Anyun untuk panggil kepala sekolahnya.

Kemudian ada juga Teman sekelas Serli yang terlambat datang ke sekolah, Dia adalah Hasby, Tetapi teman-temannya sering memanggil dirinya adalah Ocil, Karena Dia badannya pendek, Tetapi Dia adalah ketua OSIS SMA Mega budaya.

Ocil pun langsung menghampiri Serli "Serli, Lo terlambat lagi" Tanya Ocil Kepada Serli yang kebingungan ingin masuk.

Karena Ocil sudah gak aneh sama Serli, Dia selalu terlambat datang ke sekolah,Tetapi Ocil baru kali ini terlambat datang ke sekolah, Karena gak ada yang nganterin dirinya ke sekolah, Dan terpaksa Dia Naik sepeda, Karena Dia gak bisa bawa motor.

"Ocil, Kamu terlambat juga?" Tanya Serli baru Melihat Ocil Terlambat datang ke sekolah.

"Iya, Gue gak ada yang nganterin, Jadi Gue terpaksa berangkat sekolah naik sepeda" Jawab Ocil.

Pak Anyun marahi Ocil yang terlambat itu, Karena Ocil gak bisa kasih contoh kepada Teman-teman di sekolahnya "Ini lagi ketua OSIS, Kenapa Kamu terlambat? Seharusnya Ketua OSIS itu paling giat datang ke sekolah, dan bisa kasih contoh juga buat yang lain, Eh ini malah terlambat juga" Ucap Pak Anyun memarahi Ocil.

"Maaf Pak, Ocil gak ada yang nganterin ke sekolah, Jadinya Ocil naik sepeda deh! Eh malah terlambat" Ocil Memberikan alasan kepada Pak Anyun.

"Udah jangan Banyak ngomong, Bukain gak gerbangnya, Kalo nggak Gue lempar Lo Pake sepatu Gue Mau kau?" Ucap Rara dengan Galaknya.

STALKING [SERLI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang