STALKING [SERLI]

4. Penyadap

Keesokan harinya di puncak...

Semua murid pada senam pagi, Disaat senam pagi tiba-tiba Ocil yang berada di barisan Kebelet pipis, Ocil pun izin kepada panitia Untuk pergi ke toilet sebentar "Pak! Ocil izin ke toilet sebentar ya!" Ucap Ocil dengan muka kebeletnya.

Ocil pun pergi ke toilet sebentar, Disaat itu Nara juga malah ikut-ikutan kebelet, Dia pun izin untuk pergi ke toilet "Duh Pak! Nara sakit perut nih, Izin ke toilet sebentar ya!" Ucap Nara.

Nara pun pergi ke toilet dengan sedikit berlari, Setelah Nara habis di toilet, Nara Melihat ada seseorang yang masuk ke dalam Tenda Serli dan Oliv, Orangnya sangat misterius, Nara pun langsung pergi melihatnya ke tenda itu.

"Woy! Mau ngapain Lo Hah" Tanya Nara dengan bentak Stalking Serli itu.

Orang itu mau coba untuk melarikan diri, Tetapi Nara Memegang tangannya itu "Eit! Jangan kabur Lo" Nara pun langsung membuka tergos itu dan ternyata stalkingnya Serli Orang yang Nara kenal, Dia taro penyadap di tasnya Serli.

Beberapa menit kemudian...

Senamnya pun sudah selesai, Ocil yang pergi ke toilet pun balik ke tempat senam "Loh senamnya udah selesai Pak?" Tanya Ocil.

"Sudahlah Pake nanya lagi, Karena Kamu terlambat, Kamu push up 20 kali" Ucap Pak Jaka menghukum Ocil.

Semua Orang menertawakan Ocil yang mau dihukum itu "Hahahahahaha"

"Santai Pak, Push up mah kecil, Saya bisa kok melakukannya" Ucap Ocil.

Ocil pun turuti perintahnya Pak Jaka, Setelah itu Nara datang dengan muka bingungnya "Heh Nara, Kamu terlambat juga, Push up 20 Kali, Mantan ketua OSIS sama Ketua OSIS sama aja telat" Ucap Pak Jaka dengan Membentak mereka.

Nara pun langsung melakukannya.

Setelah itu mereka siap-siap untuk melaksanakan kegiatan terakhir dari LDK Itu yaitu wide game.

"Baik semuanya, Alhamdulillah kita sudah masuk kegiatan Terakhir, Kegiatan terakhir ini bisa disebut dengan wide game, Jadi kalian harus mencari pertanyaan yang sudah Bapak umpetin disana, Lalu kalian jawab pertanyaan itu" Ucap Kepala sekolah.

"Pak, Untuk kelompoknya diubah lagi kan?" Tanya Oliv kepada kepala sekolah itu.

"Untuk Kelompoknya masih sama seperti kegiatan malam tadi" Jawab kepala sekolah.

"Ketemu lagi dah Gue sama Si Ando" Ucap Oliv dalam Hati dengan melirik Ando.

Kemudian kepala sekolah memperkenalkan seseorang, Dia adalah Alumni dari SMA Mega Budaya, Dia datang ke acara itu untuk silahturahmi kepada gurunya, Dan Dia akan menjadi guru Seni di sekolah Mega budaya itu, Dia juga disuruh kepala sekolah untuk bantu-bantu di kegiatan terakhir itu.

"Ouh iya kenalin, Ini Kak Jula, Kak Jula ini Alumni SMA Mega budaya" Ucap Kepala sekolah memperkenalkan Jula.

"Hallo Semuanya, Nama Saya Jula, Saya Akan menjadi guru seni di sekolah kalian" Ucap Jula memperkenalkan dirinya.

"Hai Bu Jula" Sapa Mereka.

Tetapi Jula tidak suka dipanggil Ibu, Karena Dia masih Muda, Belum Cocok untuk dipanggil Ibu "Mohon maaf semuanya, Jangan Panggil Saya Ibu ya, Karena Saya masih muda, Panggil Kakak aja!" Ucap Jula keberatan dipanggil Ibu.

"Baik Kak"_Semua Murid.

"Untuk itu, Silahkan Kalian berangkat" Ucap Kepala sekolah.

Mereka pun berangkat Melaksanakan Kegiatan terakhirnya, Di sepanjang jalan, Ando dan Oliv gak akur "Gue ogah banget deh sekelompok sama Lo" Ucap Ando dengan muka malesnya.