amazon

2.3K 275 7
                                    

jendra dan Nana pun sudah sampai di pintu utama di rumah bubu nya itu. awal nya nana tak ingin turun dari mobil jendra, namun melihat ekspresi wajah jendra yang kurang bersahabat tepat di depan mobil dan terus memperhatikan kearah nana, nana pun lekas turun.

"kamu beneran gak mau ya kalo hubungan kita lebih serius?" tanya jendra

"ENGGA GITUUU , nana takut mas jen..." jawab nana

"apa yang perlu kamu takutkan?" tanya jendra lagi

"huhh... Gimana suatu saat nanti setelah pernikahan kita berlangsung lama, nana hamil dan jelek apakah mas jen akan mencari yang baru...??" keluh nana

"buang pikiran seperti itu jauh jauh, saya gak akan tinggalin kamu walau kamu berada di titik terendah. saya akan menemani kamu selamanya sampai maut memisahkan" jawab jendra tegas
"pikiran mu terlalu jauh" lanjut nya

dengan jawaban jendra yang meyakinkan, nana langsung menampilkan senyum terindah yang ia miliki. Melihat nana tersenyum cantik, jendra juga menarik ujung bibir nya.

"yaudah ikut saya." ajak jendra

jendra dan nana memasuki rumah yang sebenarnya tidak bisa dibilang rumah, lebih cocok disebut sebagai istana. Jendra langsung menuju ruang keluarga karna dia yakin jika pada saat waktu seperti ini, daddy dan bubu nya pasti sedang bermesraan di ruang keluarga.
fyi ruang keluarga sama ruang tamu beda ya

"bubu , daddy" sapa jendra

"WOAHH NANA SUDAH SAMPAI" teriak girang bubu sambil berhamburan memeluk "calon menantunya"

"halo bubu.. bubu gimana kabar nya?? baik??" basa basi nana sambil membalas pelukan bubu

"bubu sangat baik, huhu bubu sangat merindukan nana" ujar Tiffany dan kembali memeluk nana-nya

"ekhem. bubu aku anak mu, bubu lupa??" tanya jendra dengan nada tak suka

"woww apa inii, ugugu bayi bubu cemburu??" jawab Tiffany dan melepas pelukannya lalu mendekati jendra dan memeluknya
"bubu sangat sangat merindukan bayi bubu ini.. so ada apa nihh" lanjut nya

"ya. kalian terlalu banyak berpelukan. so nana cantik ada apa kesini hm?" tanya Jeffry sambil menepuk nepuk ruang sofa kosong disampingnya dan meng isyaratkan nana untuk duduk ditempat itu

"emm daddy.. seperti nya mas jen yang akan memberi tau nya?? iya kan mas??" nana menjawab pertanyaan Jeffry sembari mengikuti arahan Jeffry

"ya. aku yang akan menyampaikan dad. to the points saja. aku dan nana ingin bertunangan-" belum menyelesaikan kalimatnya jendra melihat raut wajah orang tua nya seperti ingin menyela ucapan nya
" a a a , aku belum selesai dad , bubu. sebenarnya si aku ingin menikah langsung saja, namun sepertinya aku juga harus memikirkan masa depan nana dan tentunya masa depan ku juga. so aku sudah membicarakan ini dengan ayah yudha dan beliau mengijinkan nya. aku dan nana berkunjung kesini ingin meminta restu kalian tentunya. jadi bagaimana?" tanya jendra santai setelah menyelesaikan ucapannya

"yeah sure." jawab Jeffry singkat

"wtf dad?? hanya yeah sure??" tanya jendra syok
"setidaknya beri respon seperti menasehati, hanya sure??" lanjut nya

"jadi kau ingin aku respon seperti apa?? tak mengijinkan mu bertunangan dengan gadis cantik ku??" tanya Jeffry kembali
"ouh atau kau ingin aku mengucapkan "tak boleh, hanya aku yang boleh menikahi gadis cantik ku ini" seperti itu son??" lanjut nya dengan senyum nya

"ya ya ya suka suka kau saja orang tua" jawab jendra

"cih dasar anak durhaka" kata Jeffry dengan wajah tak suka
"nana, kau menikah dengan ku saja. jangan mau dengan anak yang durhaka" lanjutan Jeffry sambil menoleh kearah nana

"apa mak-"

"stt stt , jendraa jangan anggap serius perkataan daddy mu itu. bubu mengijinkan kalian berdua bertunangan bubu sangat setuju. bubu akan mengadakan dinner bersama keluarga nana dan merencanakan acara pertunangan kalian" kata bubu dengan senyum lembutnya

"ah bubu yang terbaik, tidak seperti tua bangka itu cih" kata jendra sampai menyeringai

"DASAR ANAK DUR-"

"stt , daddy ! bisa kah jangan berteriak?? ini sudah sangat malam , dan apakah kalian tidak malu bertengkar di depan nana ku??" tanya Tiffany dengan wajah marah yang sangat lucuu

"hihi.. daddy jef dan mas jendra sangat lucuu" ujar nana dengan tertawa sangat cantik

seketika suasana pun menjadi sunyi..

"emm apakah nana salah ngomong??" tanya nana dengan hati hati

"NANA DADDY AKAN MENIKAHI MU..." teriak Jeffry

"DADDY SIALAN , AKU MEMBENCI MU.." teriak jendra membalas ucapan Jeffry

"BERISIK ! BUBU YANG AKAN MENIKAHI NANA.." balas teriak Tiffany

huh keluarga kingkong Amazon

_________________
heloh nou di mari ada nou jangan lari. so guys kalo engga nyambung tolong koreksi yaa, dan sorry kalo ada tipoo huhu, anw

 so guys kalo engga nyambung tolong koreksi yaa, dan sorry kalo ada tipoo huhu, anw

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

thanks buat kamu kamu kamu udah votee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

thanks buat kamu kamu kamu udah votee. lope youu💓💓

LAJENDRA (hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang