Brugghh wonyoung tertabrak sesuatu saat dirinya ingin mengambil gelang nya yang putus saat dia tengok menghadap atas mata kami saling bertatapan
"Joesonghamnida, aku gak sengaja" jawabku sambil buru buru bangkit berdiri dan menunduk 90 derajat,
Teta...
Aku memakai kemeja yang rapih untuk bertemu wonyoung, aku pun heran kenapa aku harus bersih bersih setelah latihan grup padahal aku bisa saja lanjut menggunakan baju sebelumnya karena akan tetap latihan dance juga bersama dia tapi mengapa aku berpakaian seperti ingin first date. Aku menarik napas panjang kemudian menuju ruang latihan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* Bayangin penampilan sunghoon seperti ini
Saat aku masuk dalam ruangan aku terkejut dia sudah sampai terlebih dahulu dan dia langsung menyapa dan membungkuk padaku, kemudian aku membalasnya, setelah itu songsenim mengajak kami untuk berdiskusi di tempat duduk yang sudah tersedia.
Songsenim mengatakan bahwa kami akan membawakan lagu butter dari BTS sunbaenim, aku lemas tak berdaya, karena lagu tersebut full bahasa Inggris,
aku kudu ottoke * dalam hatiku yang berusaha untuk stay cool
Setelah diskusi yang panjang aku dan wonyoung mempelajari gerakannya, tapi disela sela hal tersebut, wonyoung terlihat bingung dengan gerakannya, dan tampak kesulitan, aku tanpa berpikir panjang, menanyakan padanya
" Apakah kamu kelelahan? Atau tidak kita istirahat saja sebentar?" Tanyaku dengan nada datar stay cool
Wonyoung tidak menjawab dia hanya termenung, dan aku baru menyadari kenapa dia sampai termenung karena aku menyebut kata " kita" pabo yaa sunghoon ah, aku mengumpat pada diriku sendiri
Aku panggil lagi namanya untuk menyadarkan lamunannya kemudian dia menjawab
" Aaah tidak usah, kamu ajari aku saja gerakan ini " dia menunjukkan gerakan yang menurut dia sulit
Akhirnya aku mengajari dia pelan pelan, setelah menyelesaikan semua gerakan kami diberi istirahat selama 30 menit, aku yang sudah kehabisan tenaga setelah seharian latihan dance langsung terduduk di pojokan sudut ruang, dan mencoba menutup mataku karena kelelahan tetapi aku merasa ada seseorang yang berdiri menghadap ke arahku.
POV wonyoung
Aku sengaja membawa makanan yang aku buat sendiri untuk bekal jika aku kelaparan saat latihan, dan entah apa alasannya aku membuat 2 porsi, setelah aku dibantu oleh sunghoon tadi aku sangat berterimakasih padanya, untuk itu aku ingin memberikan bekalku padanya yang berisi gimbab kesukaanku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Didalam ruangan ini hanya aku dan sunghoon karena songsenim sedang makan di kantin dan manager sunghoon sedang membelikan kopi untuknya, aku menuju ke sudut ruangan dimana terdapat sunghoon yang sedang berusaha menutup matanya,
aku berdiri dihadapannya dan mengatakan " sunghoon sunbaenim, apakah kamu mau mencoba makanan ini aku tadi membuatnya karena aku sedang belajar memasak, tapi jika kamu tidak mau tidak apa apa"
Dia hanya menatap dingin ke arah ku yang sedang membawa 2 kotak makan ini
"boleh, aku sedang tidak membutuhkan protein untuk sekarang" jawab sunghoon dengan memalingkan mukanya ke arah lain
Heol aku kira dia bakal menolaknya karena sikap dingin yang melekat pada dirinya itu *aku menggerutu dalam batinku
" Aaa kalau begitu aku bukakan kotak makan ini dulu" aku meraih sumpit dan menyajikannya untuk dia Kami makan dalam diam, tidak ada pembicaraan setelahnya, sedangkan aku merasa khawatir apakah makanannya tidak enak, atau bagaimana, mengapa dia hanya diam saja,
kemudian aku memberanikan diri menanyakan padanya
"Bagaimana sunbae apakah tidak enak makanannya? Kalau tidak enak tidak usah dilanjutkan makannya, biar aku bereskan saja?" Tanyaku yang menunggu jawabannya
"Enak kok" jawab dia dengan singkat dan vibes dinginnya yang melekat yang meneruskan mengunyah makanan tersebut
" Baiklah kalau begitu" aku lega mendengarnya tapi tiba tiba dia mengatakan
" Wonyoung ah, kamu panggil aku dengan sebutan oppa saja" dengan tanap ekspresi di wajahnya Sedangkan aku mendengar nya
boom, aku dihadapkan dengan situasi macam apa ini????