Bab 5

0 0 0
                                    

Kanegari Gumi mulai mendekat, Rin panik dan menahan BAB. namun begitu berusaha untuk fokus agar rencananya tidak menjadi sia-sia.
ia pun menyelinap kedalam semak-semak kemudian ia keluar dari tempat itu menjadi seorang perempuan Jadi- jadian. ia terlihat persis seperti perempuan sungguhan, bahkan, ia sangat cantik menawan.
alhasil, Salah satu cunguk dari Kanegari Gumi terpancing olehnya.

bergerak dengan cepat, Rin berhasil meringkus satu dari para Kanegari Gumi.
Sisanya tak menyadari dan melakukan adu pukul dengan Yaeger yang sedang menjaga Ayako.
Akhirnya Rin pun menyaksikan siapakah yang akan memenangkan pertarungan, kemudian, mengancam mereka agar memberitahukan keberadaan para boss mereka. Rokujukai.
sayangnya Rin yang tiba-tiba ingin segera membuang hajatnya, malah disekap oleh seseorang dan dibawa ke sebuah tempat.

setelah tersadar, Rin kembali melihat teman-teman tertangkap lagi. kali ini, mereka di pasangkan pada tiang salib terbalik. mereka terlihat tak berdaya juga penuh dengan luka.
dan tiba-tiba muncul seorang berbadan kekar, berjubah hitam, berambut gondrong dan memiliki tatto salib terbalik di tubuh bagian depannya. ia memperkenalkan dirinya sebagai Fumiga Takuya, Rokujukai dari Divisi "Anonyme Christ". yang menurut kabar burung adalah pengendali keamanan dari dunia Yakuza saat ini. dan Fumiga lah yang memimpin Divisi tersebut.

kabarnya, mereka tak segan untuk berperang dengan siapa saja jika mengancam keamanan para Yakuza dalam bekerja.
mereka bisa membunuh, meledakkan tempat target, bahkan yang lebih parah, mereka tega melakukan "DAISATSURIKU" kemudian menjual mayat-mayatnya ke pasar gelap. tentunya keuntungan yang sudah pasti mereka dapatkan sangat besar.
ia berkata, "Tch, bocah pengacau ya?! udah ga sayang nyawa? lu sadar ga sih tindakan lu ini sama aja nyerahin nyawa secara sukarela? keknya lu bocah tolol deh ya!" Fumiga pada Rin.
Rin dan yang lain hanya terdiam. termasuk Yaeger san. mereka bingung untuk bebas dari sandera divisi Fumiga. tetapi, Ayako dan kawan-kawan Rin menyemangati kaptennya agar dapat menemukan jalan keluar sesuai dengan kepribadiannya.

tak bisa berfikir, Rin yang sedang terkapar mencoba meraih handphonenya ketika Fumiga sedang lengah. ia pun melihat beberapa Timeline berita di Handphonenya, ia terkejut bahwa pimpinan yakuza yang sempat tertangkap oleh kepolisian berhasil kabur dari rumah tahanan dan berencana untuk membantu yaeger san dan Rin.
Fumiga yang tersadar langsung merebut handphone Rin dan membaca Timeline berita yang sedang dibaca Rin. Sontak, ia pun menggerakkan giginya dan menyuruh semua anak buah divisinya untuk bersiap untuk bertempur.

tak lama, suara sirine terdengar jelas dari ouar markas divisi Anonyme Christ. mereka panik dan berhamburan melupakan perintah kapten mereka, yaitu Fumiga. tak sempat menghentikan, Fumiga malah ikut panik seperti anak buahnya tersebut. setelah itu, suara Sirine makin lama makin keras. Nishirin pun akhirnya membebaskan kawan-kawannya dibantu oleh yaeger san. kemudian menghajar satu persatu personil divisi Anonyme Christ. walaupun Rin tahu kelompoknya kalah jumlah, ia terus bertarung sembari menyemangati kawan-kawannya yang lain agar tak kalah dari Anonyme Christ.

kesal bercampur muak, Fumiga pun mengeluarkan senjata sabitnya yang ia sembunyikan untuk membantai semua musuh yang membuatnya panik. tak terkecuali pihak kepolisian palsu yang sebenarnya adalah kelompok yang dipimpin oleh Abangnya Yaeger san. ia mengamuk dengan brutal sampai anak buahnya sendiri pun dibantai olehnya. ketika ia berhasil bertatap muka dengan Rin, ia langsung mengayunkan sabitnya dan ingin menebas Rin. tetapi sayangnya, Yaeger san dan abangnya yang bernama Taka Bonerate berhasil membuat Fumiga terpukul dititik lemah, yang membuatnya menjadi mual secara tiba-tiba.

walaupun mual, Fumiga tetap berusaha membuat amukan yang akan membuatnya menjadi raja Yakuza suatu saat. karena keyakinannya yang berlebih itu, Fumiga akhirnya bisa dengan mudah dikalahkan oleh Yaeger dan Taka yang tak sekuat dirinya. tanpa sadar, peperangan itu tersebar diberbagai media kamagasaki akibat satu wartawan nekat yang bernama Shima Okubo. wanita mantan pelacur yakuza yang berhasil selamat pada insiden perang yakuza periode pertama saat berumur 18 tahun. kini ia berumur 24 tahun.
tak mau diketahui, Shima pun langsung mengemasi barang-barangnya kemudian segera pergi dari tempat itu.
tetapi tiba-tiba, ia disergap oleh beberapa anak buah Anonyme Christ yang sedang Birahi. dan berniat untuk menodai Shima.

tetapi hal itu berhasil dicegah karena Rin menyadari keberadaan wartawati bodoh itu. ia pun berkelahi dengan dua pria birahi itu. kemudian membuat mereka kalah telak. kemudian memaksa mereka untuk meminta maaf pada Shima san yang hendak mereka lecehkan. karena sudah tak terbendung lagi, Rin pun meminta Yaeger san untuk mengajak yang lain untuk segera kabur. namun Yaeger san menolak, dengan alasan polisi pasti akan mencegat mereka dititik yang sering dijadikan jalan pintas pelarian. karena bingung, akhirnya mereka semua menunggu sampai pihak kepolisian setempat benar-benar datang.
Yaeger san berkata bahwa mereka tidak punya pilihan lain selain melawan polisi dan kembali membuat mereka semua menjadi buronan, dan menjadikan Shima sebagai sandera agar polisi tak melawan seperti waktu itu.

"Bersambung.







The last Yakuza Standing in the worldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang