(Feb 19, 2023) Tambahan

20 5 0
                                    

"Jika aku mati, apa aku akan menghilang? Jika tidak, kemana aku akan pergi? Baru kali ini aku memikirkannya dengan serius.."

Sembari berbicara sendiri, dirinya duduk santai pada sofa. Mendengar suara pintu terbuka membuatnya mengalihkan pandangan.

"Tuan Hirotsu?"

Tetapi malah ada 3 orang yang masuk, dua anak kecil dan satu orang dewasa.

"Nona, apa anda bisa merawat anak kecil?" Hirotsu bertanya padanya.

"...anak siapa ini?"

"Mereka anak yang dibawa oleh Tuan Dazai."

Menatap sepasang adik-kakak ini membuatnya sedikit teringat, namun karena rambutnya hitam dia sedikit susah mengenalinya.

"Bersaudara Ryuunosuke 'kan?" Tanyanya.

"Bagaimana Nona tahu?"

"Dari cerita, sudahlah. Memangnya mereka mau diapakan?" Mengalihkan pembicaraan dia menatap kedua anak tersebut bingung.

"Tidak- lupakan ucapanku barusan. Aku tidak ingin mendengarkannya." Lanjutnya menghentikan Hirotsu yang hendak mengatakan kebenarannya.

Mana mungkin kedua bersaudara ini hanya diselamatkan sebagai bentuk kasihan, tentu saja untuk direkrut apa lagi alasan selain itu. Namanya juga Dazai.

"Hah.. baiklah. Seharusnya beberapa pakaianku cukup dipakai pada mereka, sisanya bisa kita beli besok." Menghela nafas dia berjalan menuju kamarnya.

"Nona, saya kesini hanya sebentar. Kalau begitu saya tinggalkan mereka berdua pada Anda. Saya pergi dulu."

Belum sempat dia menolak Hirotsu telah pergi dari hadapannya. Sedangkan tatapan kedua anak itu beralih padanya.

Hanya ingin BersantaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang