House

29 5 0
                                    


Pagi yang cerah. Hutan yang rindang. Sinar mentari masuk melewati celah-celah dedaunan.

.
.

"Jadi kita tidak menemukan kepalanya ya?" kata Changbin ditengah perjalanan.
"benar. kami berpencar dan mencari kemana-mana, tapi hasilnya nihil." balas Hyunjin.

.
.

Mereka berenam pergi menuju lokasi terjadinya pembuahan dan mutilasi tiga puluh tahun silam, berpikir bisa menemukan petunjuk disana.

Mereka menelisik tiap ruangan bersama-sama. dan ditemukan sebuah pintu yang terdapat garis polisi yang menghalanginya.

Minho dan Changbin memasuki ruangan itu terlebih dahulu. ruangan yang sangat berantakan. ada cipratan darah yang mengering menempel pada dinding tembok.

Minho menemukan sebuah gambar yang terletak di lantai. gambar itu diberi bingkai oleh pemiliknya. Minho mengambilnya.

"apa itu?" tanya Felix.

Tak menjawab pertanyaan Felix, Minho mengarahkan senternya kearah meja yang berada diujung. meja itu dihiaskan foto-foto keluarga.

Disetiap foto yang berjejer disana, terdapat foto anak kecil yang selalu membawa boneka. Minho mengingat sesuatu. "bukannya hantu merah selalu membawa boneka itu?" sambil menunjukkan foto itu pada teman-temannya.

Terdapat nama yang tertulis pada setiap orang yang ada pada gambar tersebut.
Aku. Foxl-Ny. Papa. dan. Mama.

"gadis ini sakit dan tidak bisa pergi ke sekolah. setiap hari, dia dirawat di sini." jelas Hyunjin.

"jadi, boneka itu satu-satunya temannya?" tanya Seungmin.

"dia sangat menyayangi bonekanya, Foxl-Ny" ucap Jisung.

.

Perhatian Minho teralihkan karena sebuah lemari bersar yang ada disana. Minho meminta bantuan Changbin dan Hyunjin untuk sedikit menggeser lemari besar itu.

Terlihat sebuah dinding (mungkin berlubang) karena dihalangi oleh banyak batang kayu.

"mungkinkah kepalanya ada di dalam?" tebak Changbin.
"hentikan. itu tidak lucu" balas Seungmin.

"kita akan membukanya. kita sudah sejauh ini. kita tidak bisa mundur." ucap Changbin yakin.

Changbin dan Minho, melepaskan satu persatu batang kayu yang menghalang dinding itu.

Hyunjin mengarahkan senternya pada lubang yang muncul setelah Changbin dan Minho melepaskan batang kayu yang menghalanginya.

"apa ini boneka Foxl-Ny?" tanya Hyunjin.

"apa itu darah dari anak itu saat dia dibunuh?" tanya Seungmin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"apa itu darah dari anak itu saat dia dibunuh?" tanya Seungmin.

BRAK !!!

Suara pintu yang tiba-tiba tertutup dengan kasar.
Mereka semua kaget dan spontan menolehkan kepala mereka kearah pintu yang tiba-tiba tertutup.

"apa itu tadi?" Jisung bingung.

.

"HWAAAHHHH !!!" tiba-tiba Hyunjin berteriak.
Diikuti jeritan Felix dan Seungmin yang kaget karena Hyunjin tiba-tiba berteriak.

Mereka semua menatap lubang itu lagi. boneka Foxl-Ny hilang.

Mereka semua ketakutan. "cepatt larii !!" teriak Hyunjin lagi.

Re/Member - SKZ ver.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang