7. Pusing dulu, kantin kemudian.

6 4 1
                                    

Penilaian Akhir Semester tengah berlangsung di Tunas bangsa school. Tak terkecuali kelas 8e. Persaingan secara tak sengaja terjadi beberapa kali di kelas 8e ini.

Yah liat aja Natasha dan Ame. Sok-sok an belajar bareng, eh, taunya malah sibuk cari kesalahan lawan bicara.

Itu sih persaiangan antara mereka berdua. Beda lagi sama orang yang cuma doa 'Semoga guru pengawasnya baek biar gue bisa nyontek!'

Ada lagi yang pihak netral bin apes. Lihatlah Naraya yang sedang nge-blank di mejanya. Menatap bingung ke sekeliling. Padahalkan dia udah belajar! Tiba-tiba aja semuanya hilang.

Selain Nara, di ruangan sebelahnya juga terdapat Vinka yang mendapat nasib tak kalah sial dari Nara. Gimana nggak?! Dia udah repot-repot bikin contekan yang panjang lebar, eh, ternyata gak keluar semua~

KRINGG~

Bel istirahat berbunyi, Nara, Vinka dan yang lainnya langsung keluar dari ruangan masing-masing. Untuk ruangan Natasha dan Ame sendiri sudah terlebih dahulu menyelesaikan soal mereka.

"Nar, lo mau kemana? Ngikut dong." Nara menoleh ke Ame yang berada di belakangnya.

"Gue mau ketemu ma temen. Seriusan mau ikut? Nanti kalo gue cuekin gimana?"tanya Nara memastikan yang di balas anggukan Ame.

"Justru gue lagi cari tempat yang gak rame. Walaupun ada orang tapi mereka enggak ngajak ngobrol gue gitu." jelas Ame. Kemudian mereka berdua berlalu dari sana.

-----------------

"Eh, jawaban nomer dua lima punya lo apa? Gue jawab B tadi. Bener gak ya??" tanya Syifa memulai percakapan. Ziva, Monica, Vinka, Chelsea, Eloren, dan Syifa memang berkumpul setelah kembali dari kantin untuk belajar bersama.

"Lah gue malah jawab A. Tapi gak tau juga sih yang bener yang mana." saut Monica cuek.

"Menurut gue sih B. Keteranganya lebih panjang. Lebih meyakinkan." ujar Ziva penuh percaya diri.

"Bukanya nomor dua lima itu bonus ya? Kan udah di kasih tau kalo jawabannya itu C." Vinka menatap heran teman-temanya.

"Seriusan?!" Vinka yang di tatap teman-temannya hanya mengendikkan bahunya acuh.

Mereka melanjutkan makan mereka di selingi berbagai candaan hingga suara cempreng nan membahana yang sudah di ketahui pasti siapa pemilik suara itu.

"Hello Guys! Welcame bek dengan Natasha yang cantiknya super duper!! Ahahahh~"

"Krik krik-" Monica menirukan suara jangkrik lantaran tak ada yang menyauti perkataan Natasha. Lalu mereka tertawa bersama.

"Widih-widih, ada paan nih? Kayak hepi banget?" Nara datang dengan Ame di belakangnya yang masih sibuk dengan bukunya, lalu tiba-tiba..

Brukk-

Ame tersandung tas entah milik siapa karena terlalu fokus pada bukunya. Dan yak, adegan klasik.. Ada seorang siswa yang menahannya tapi malah berakhir jatuh bersama. Karena apa? Entahlah, mungkin nolonginya ga terlalu ikhlas.

"Pft-"

"AHAHAHha"

-----------------

Ulangan tengah berlangsung. Semuanya sudah kembali masuk. Bertepatan setelah kejadian memalukan tadi, bel berbunyi lalu semua orang masuk ke ruangan ujian masing-masing.

8e Class sendiri terpencar dalam dua ruang. Ruang pertama di isi oleh murid bernomor absen awal sampai menengah. Ruang kedua di isi murid bernomor absen tengah sampai akhir.

My Smp Day'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang