Desember 2021Setelah pulih dari sakit beberapa hari yang lalu, hari ini Freen akan menghadiri acara pameran BOOK SHOP , karena Freen sangat suka dengan segala hal yang berbau seni kali ini BOOK SHOP menghadirkan konsep untuk segala jenis bentuk dekorasi rumah yang sangat enak dipandang mata.
Setelah melihat-lihat dan beberapa barang yang Freen beli untuk mengisi Condo miliknya, terkadang ada beberapa fans yang meminta berfoto dengannya.
Saat dipameran tadi Freen menerima pesan dari Becky kalau gadis bule itu merindukan Freen, kekasihnya. Freen yang memang dasarnya selalu mengutamakan keinginan Becky kini Freen sedang melajukan mobilnya kerah Condo milik Becky.
Tit tit tit tit tit tit, cling!!
Freen memasukan beberapa angka pasword condo milik Becky, seakan sudah sangat hapal dengan angka-angka itu. Kini pintu kamar Becky terbuka. Freen masuk dengan beberapa jenis makanan dan minuman ditangannya. Freen tidak bisa jika tidak ada makanan.
"Nong........." Freen memanggil pemilik condo, karena saat memasuki rungan ini Freen belum melihat keberadaan orang itu, dimana anak itu pikirnya.
"Beckyyyy..." Lagi-lagi Freen memanggil sang empu rumah, perlahan Freen masuk kekamar milik Becky, samar Freen mendengar suara gemericik air dari dalam kamar mandi. Pasti lagi mandi pikir Freen. Diatas kasur terlihat beberpaa paper work milik Becky, Anak itu habis belajar rupanya, jam berapa gadis bule itu tidur semalam?
Freen berjalan keluar dan menuju dapur milik Becky, mempersiapkan beberapa makanan yang dibelinya saat menuju kesini. Sekitar 10 menit Becky keluar dari kamarnya, mendapati Freen yang sedang membuat beberapa video. Sadar akan keberadaan Becky dengan cepat Freen menyelesaikan kegiatan berjoget didepan layar handponenya.
"Hiii BB..." Becky menghampiri Freen dan mendaratkan sebuah kecupan dibibir Freen
'Cup'
Kebiasaan mereka saat bertemu, selalu memberikan kecupan-kecupan manis.
"Hii, jam berpa kamu tidur semalam??" Tanya Freen langsung saat mendapati banyak kertas-kerta dan beberpaa barang penunjang perkuliahan dikasur milik Becky.
Becky memeluk Freen, porsi yang pas untuk dipeluk oleh Becky. Tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah, Tubuh Freen sangat pas untuknya. Freen membalas pelukan hangat milik Becky, terdapat beribu perasaan tersampaikan dari pelukan mereka.
" Emmmm, jam 4 mungkin" kuliah dengan memiliki jadwal waktu yang berbeda sangat tidak nyaman tetapi Becky harus tetap melakukannya. Tatkala Becky sering sakit karena jadwal tidur yang tidak tepat waktu.
"Ouuuuu, poor my becbec.."Freen mencium ujung kepala Becky sambil mengelus lembut surai halus itu.
"Ayo kita makan, pasti kesayangan p'Freen belum makan emmmm??" Freen menangkup rahang tegas milik Becky dengan kedua tangannya, wajah polos seperti bayi milik Becky begitu mengemaskan dimata Freen. Freen mengujami wajah Becky dengan ciuman penuh cinta miliknya.
Keduanya kini berjalan kearah meja makan masih dengan berpelukan, Becky tidak ingin lepas dari Freen. Sambil berjalan Becky memperhatikan penampilan Freen, dia masih memakai pakaian yang sama saat dipameran tadi
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE IS LOVE
RomanceFreen Sarocha Cankimha yang selalu ceria dan mengungkapkan segala kegialannya bersama teman-temannya tetapi dibuat tak bisa berkutik dihadapan seorang Rebecca Patricia Armstrong. "Beck, aku tidak tau ini perasaan apa, hanya saja aku...." Freen terd...