[MATURE CONTENT]
[21+] [Short Story]
Park Hara memang sedikit sibuk dengan pekerjaan yang ga penting penting amat itu, tapi dari pekerjaan itu membuat Hara sampai di hotel megah bergaya klasik dan unik.
dan dari sana pula Hara menemukan seseorang ya...
Sorry sorry bgt ini lama up nya huwee, ku sedang pusing nan lelah dengan kurikulum merdeka:' ujan terus juga nih sinyal nya bener bener ga ada. Buat chatting aja susah banget serius ini :'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seulgi membuka mata nya lalu terbatuk, ia merasakan sakit di sekujur tubuh nya, dan juga sakit di leher nya. Ia pingsan dengan tali melekat di leher nya, tali itu membuat seulgi tidak sadar dalam keadaan berdiri.
"Seul!" Seulgi membuka mata dengan sepenuh nya dan melihat sang sutradara ada di hadapan nya, mereka terhalang suatu benda besar berwarna kuning yang sudah berkarat.
Di tengah benda tersebut ada benda tajam (jadi benda itu bentuk nya kayak tiang listrik tapi lebih gede, trs kayak ada gergaji <yg tajem nya aja> di tengah nya)
Seulgi berjalan mundur dan terlihat bahwa Jung ikut tertarik "bangsat!" Umpat Seulgi saat tahu apa maksud dari si psikopat.
Seulgi dan Jung mengenakan tali yang sama, otomatis saat seulgi mundur pasti Jung akan tertarik (kayak tarik tambang gitu) seulgi pikir kalau mereka harus tarik tarikan, yang kalah pasti akan mati terkena benda tajam itu.
Tak lama, benda tajam itu bergerak memutar, siapapun yang terkena benda itu sudah di pastikan akan tiada.
Tetiba tubuh seulgi tertarik hampir mengenai benda tajam itu "kenapa om tarik!?" Tanya Seulgi sambil berusaha menahan diri nya.
"Engga! Saya diem aja!" Jawab Jung, memang benar, dia sedang berdiri diam tanpa melakukan apa apa.
Seulgi berusaha berjalan menjauh, hingga tetiba Jung berteriak "JANGAN DI TARIK!" Teriak nya.
Mereka pun saling tarik menarik, Taeyong yang menyaksikan nya cukup terkagum karna tenaga mereka berdua hampir sama. Hingga satu ruangan terkejut kala kepala Jung terpenggal dan Seulgi terjatuh dengan kepala Jung di hadapan nya yang masih terikat tali.
"AAAAAAAA!!" Teriak Seulgi histeris, tubuh nya bergetar hebat, ia belum pernah merasa setakut ini, tapi kini sudah keterlaluan, seulgi tidak bisa menahan lagi.
"Gimana bisa seulgi yang menang?" Kaget Yeonjun saat melihat itu "shit!" Umpat Taeyong, merasa rencana nya gagal.
Yuta yang duduk di sofa malah tertawa "Bego banget, tua lawan muda ya pasti kalah" cibir nya sambil bersedekap dada.
"John, plan ke 2" begitu Taeyong mengucapkan kata itu, Johnny, Yeri dan Yeonjun langsung bergegas pergi meninggalkan dua laki laki itu.
"Mau Lo atau gue yang bangunin Hara?" Tanya Yuta, ia sudah tahu plan ke2 Taeyong apa.
Taeyong seketika menjadi bimbang, ia takut kalau yuta yang membangunkan hara malah terjadi sesuatu, tapi di lain sisi ia juga harus mempersiapkan segala nya.
