[MATURE CONTENT]
[21+] [Short Story]
Park Hara memang sedikit sibuk dengan pekerjaan yang ga penting penting amat itu, tapi dari pekerjaan itu membuat Hara sampai di hotel megah bergaya klasik dan unik.
dan dari sana pula Hara menemukan seseorang ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Abis kita jual si Arin gimana kalo kita jalan jalan?" Usul Hara yang tengah duduk di sofa, di samping Taeyong yang baru saja mengganti perban nya.
Jam menunjukkan pukul 9 pagi, dan mereka sedang mencari orang yang ingin membeli Arin dengan harga tinggi. Potongan tubuh korban lain nya biasa mereka jual ke orang orang kanibal dari berbagai belahan dunia.
"Ah! Gimana kalo kita ke Kanada? Ke Jepang? Atau ke Paris?" Kata Yeri dengan semangat sambil membuka hp nya mencari negara yang pas untuk mereka kunjungi.
"Gue pilih Chicago" ucap Yuta dengan menatap ke arah Johnny dan Hara, tatapan nya mengartikan sesuatu dan hanya Johnny dan Yeri yang mengerti
"Gue mau ke Jepang sih, pengen ketemu cosplayer" kata Yeonjun sambil memejamkan mata membayangkan orang orang memakai baju cosplay yang sexy.
Hara mendorong kepala Yeonjun dengan tangan kiri nya "cabul" komen Hara membuat Taeyong tertawa gemas
"Gue setuju aja kalo ke Chicago, sekalian kan bisa main ke rumah lama nya Johnny" ujar Yeri sambil menaik turunkan alis nya pada Johnny. "Gimana? Udah Chicago aja" kata Yeri.
"Oke lah, abis makan siang bantu gue jual itu anak ya. Jun, tugas Lo kek biasa, Anter daging ke bandara" perintah Taeyong, semua nya mengangguk lalu duduk berleha-leha di sofa.
Hanya diam bermain ponsel, beda dengan Hara yang menatap kosong ke arah layar cctv di hadapan nya sambil memeluk Taeyong dengan mesra.
"Bosen banget ga ada yang bisa di liat"
Taeyong paham ucapan Hara tertuju kemana, ia juga selalu merasakan hal yang sama.. bosan ketika semua korban nya habis, tapi ia harus mempersiapkan ulang untuk menarik korban selanjutnya.
"Mau makan di luar?" Tawar Taeyong yang langsung di angguki oleh Hara. "Kalian kalo mau makan di luar silahkan, tapi gue minta anak buah Lo jagain si Arin" kata Taeyong pada semua orang di sana.
"Ayo ganti baju dulu kamu" ucap Taeyong sembari menarik tangan Hara ke dalam kamar.
Mereka pun masuk ke dalam kamar dan berganti baju bersamaan, saling bertelanjang susah biasa bagi mereka. "Aku mau makan spaghetti" kata Hara sambil memeluk Taeyong yang sedang mengancingkan baju. Hara memeluk erat Taeyong dari belakang sambil mengelus perut kotak kotak laki laki itu.
