Kalau kata orang ucapan adalah doa, semakin banyak mengucapkan kata positive maka semakin cepatlah doa kamu terwujud.
Baik Arga dan Livya tak pernah menyangka bagaimana kehidupan mereka di usia muda, setiap pertemuan keduanya selalu ribut, saling me...
Kayaknya aku uda nemuin hari untuk update hhahahaha Tapi gak tentu juga.
Tergantung mood ha hahah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua hari lagi acara pertunangan akan digelar, keduanya masih sibuk akan kegiatan belajar mengajar di sekolah setelah Livya kembali dari desa tempo hari.
Kegiatan sekolah di jam akhir sering kali kosong, itulah yang membuat Livya sekarang berada di kantin. Kedua sahabat nya tengah menyelesaikan catatan di papan tulis.
"Neng, kemarin kemana aja kok gak keliatan beberapa hari?" Tanya penjual soto langganan Livya.
"Lagi pulang kampung mbak, biasa ngunjungi kakek dan nenek di desa"
"Gitu toh? Semalam mbak tanyak sama neng Githa katanya lagi kabur dari rumah" Memang mulut Githa bocor sekali, kalau gini kan Livya jadi malu.
"Mbak kayak gak tau Githa aja, suka ceplos".
" Hahahhaa bener juga, yauda dimakan neng. Mbak ke dalam dulu". Livya mengangguk, mulai menyantap seporsi soto daging bersama nasi. Perutnya keroncongan karena mendapatkan imunisasi pelajaran hitung menghitung.
Meraih ponsel di atas meja, membuka aplikasi berwarna merah dan mencari satu judul film. Livya santai makan sambil menonton.
"Mbak! Soto nya dua" Livya terlonjak kaget langsung matanya menajam ingin menabok Githa yang tidak berakhlaknya menjerit di samping telinga.
"Hehehehe, maaf-maaf" Ucap nya sebelum api menyembur dari mulut Livya. Sementara Airish sudah geleng kepala dibuat nya.
"Kebiasaan".
Bersama datang nya pesanan Githa dan Airish, bel pulang berbunyi nyaring. Terlihat dari kantin satu persatu siswa keluar dari kelas, ada yang langsung menuju keparkiran ada juga kekantin.
"Gue dengar dari yang lain besok kosong satu harian?" Tanya Airish, ia sudah berniat tidak masuk jika memang jam kosong.
"Kayaknya, gue belum dapat info apapun. Emang ada acara apa?" Tanya Livya.
"Gimana sih ibu OSIS, seharusnya kita yang nanyak" Sambar Githa.
"Kan uda gue bilang gak tau, Githa!" Greget Livya.
"Ada anak dari sekolah lain datang, pertukaran pelajar selama dua minggu" Beritahu Airish setelahnya terdengar notif berentet masuk kedalam ponsel Livya. Berasal dari grub OSIS.
"Ck, gue disuruh jadi pemandu selama mereka disini" Decak Livya, ada saja kegiatan saat ingin beristirahat.
"Lagian lo kapan sih lepas jabatan?"
"Dua bulan setelah rapat besar, gue juga capek terus di OSIS"
"Kasian deh lo, besok gue sama Airish mau shoping lo belajar hahahahahaha" Meledak sekali tawa Githa Mahendra ini.
