Holiday x Jung Jaehyun

10. Problem

Happy reading!
-----------------------------------------------------

Karina membuka bathrobe nya dengan cepat, ia ingin segera menceburkan tubuhnya ke kolam. Sore hari ini mereka gunakan untuk berenang. Sedangkan alexa hanya bermain air dipinggiran pantai dengan menceburkan kakinya saja.

Kring...kring...

"Angkat tuh hp lo bunyi mulu daritadi" karina mengingatkan akexa yang sedari tadi hanya melamun.

"Apasi anjir biar dah" alexa tetap tidak mengangkat  telfonnya. "Lex sumpa gue kesel banget dengernya" kini malah karina yang keluar dari kolam dan mengambil ponsel alexa yang sedari tadi berdering.

"Anjir anjir! kenzo lex! kenzo! angkat lex!" teriak karina heboh. Alexa langsung menoleh ke karina, kini ia menghampiri karina dan merebut ponselnya. "Gausa diangkat!"

Karina menatap alexa, "Lex? are u okay?" Alexa menatap karina lama, "Lo sendiri yang ngomong sama gue buat gausa berhubungan lagi sama dia. Lo malah nyuruh gue angkat gimana sih!"

"Ya kan berhubungan bukan berarti gaboleh angkat telfon lex, kalo ini penting gimana?" kata karina dan alexa hanya diam.

"Gada yang penting dari kenzo rin" alexa menunduk. Menaruh ponselnya ke meja kemudian menceburkan kakinya lagi seperti tadi.

"Lex, gue tau lo emang kesel banget sama kenzo. Tapi kali ini ilangin rasa egois lo. Siapa tau ini emang penting lex" karina berusaha meyakinkan alexa. Meskipun ia sudah memberi tahu agar tidak berhubungan lagi dengan kenzo.

"Fine! Gue angkat" alexa mengambil ponselnya mencoba menghubungi kenzo yang sedari tadi sudah menelfonnya sebanyak 5x. Mungkin benar apa kata karina jika ada sesuatu yang penting.

"Halo? Ada apa ken?"

"Oh my! Kemana aja kamu? ini aku lagi di uluwatu. Kamu dimana? Aku mau minta tolong banget"

Alexa sengaja menggunakan speaker, agar karina juga mendengarkannya.

"Eh? Kenapa?" kaget alexa.

"Please, sekarang bisa samperin aku di High tide bar? Ini lagi rame banget aku jadi bingung"

"Bantu apa?" bisik karina. Alexa menjawab kenzo, "Iya iya tunggu, villa gue deket"

"Oke thx lex, aku tunggu disini" telfon dimatikan dan alexa segera mandi dan bertemu kenzo. Membantu lebih tepatnya. Sedangkan karina yang masih bingung dengan tingkah alexa hanya menggelengkan kepala. Rupanya perempuan itu masih ada rasa dengan kenzo. Padahal tadi ia menolak mengangkat telfon dari kenzo. Cinta bikin goblok emang hmmm.

Setelah semuanya siap, mereka berdua segera keluar dari kamar villa. Alexa mengajak karina, sebenarnya ia masih takut untuk bertemu dengan kenzo. Secara, saat terakhir mereka bertemu alexa seakan akan tidak mau melihat kenzo lagi.

"Lex ngapain si kenzo?" tanya karina. Mereka menaiki mobil sewanya dari villa ke bar. Butuh waktu 12 menit mereka sampai di High tide bar.

"Gatau anjir, gue rada khawatir si sama suaranya tadi"

"Gini ya lex, dengerin gue" karina masih fokus dengan mobil yang dikemudinya. "Inget kan kata gue, yang terakhir kali lo nangis? Jangan sampe keulang lagi!"

"Hmm iya iya, cuma bantuin dia ga lebih juga" balas alexa. "Terserah lo" karina memutar bola matanya malas.

Mereka sampai didepan High tide bar, "Lo yakin?" tanya karina sebelum mereka masuk. "Yakin lah anjir, gue cuma mau bantuin dia sekalian main lah" kini mereka sudah berada didalam dan memesan minuman. Karina menunggu alexa di bar, karena ini bukan urusannya dan ia tidak mau ikut campur.