New York, USA.
Renjun berdiri dibalkon kamarnya, dia sedang menikmati sejuknya hembusan angin malam. Fikiran renjun menerawang jauh, akan kesiapannya kembali keseoul. Sejujurnya, renjun sudah tenang tinggal di New York, bersama dengan na jaemin suaminya.
Renjun dan jaemin baru dua bulan menikah, setelah hampir dua tahun jaemin berusaha meyakinkan renjun agar menerima lamarannya. Sangat sulit bagi jaemin untuk meluluhkan hati renjun, walaupun dengan bantuan lucas dan juga jungwoo.
Dua hari yang lalu orang tua jaemin menelfon, mereka meminta jaemin kembali keseoul, untuk membatu sang ayah mengurus sementara perusahaan mereka dijeju. Karna kondisi sang ayah yang sedang kurang baik, dan harus beristirahat total.
Grep...
Jaemin memeluk renjun dari belakang, merengkuh erat tubuh mungil sang istri.
"Kamu sedang apa?, anginnya dingin sayang."
Ucap jaemin, sambil menyandarkan dagunya dibahu sempit renjun."Aku hanya lihat pemandangan saja kak, pasti akan kangen banget nanti."
Jawab renjun, sambil memegang lengan kekar jaemin yang melingkar dipinggangnya.Jaemin melepas pelukannya dari tubuh renjun, kemudian dia memutar tubuh mungil sang istri jadi menghadap kearahnya.
"Kita tidak akan lama disana sayang, kalau kondisi papa sudah lebih baik, aku akan bawa kamu pulang langsung kesini."
Ucap jaemin, sambil mengusap lembut pipi chubby renjun. Kemudian, dia menarik tubuh renjun lagi kedalam pelukannya."Kita masuk ya, badan kamu sudah dingin banget."
Lanjut jaemin, sambil mengeratkan pelukannya pada tubuh renjun, dan sesekali mengecup kepala sang istri."Huum."
Jawab renjun, kemudian setelahnya, jaemin membawa masuk renjun kedalam kamar mereka...
..
..
..
..
..
..Jam sudah menunjukan pukul dua belas malam, renjun tidak dapat memejamkan matanya sama sekali. Dia menoleh kesamping, terlihat sang suami yang sudah terlelap.
Renjun beranjak dari tempat tidurannya, dia bergerak sepelan mungkin, agar tidak membangunkan jaemin. Kemudian, dia berjalan keluar kamar, dan menuju ruang tamu rumah mereka. Sambil duduk disofa ruang tamu, renjun menatap ponselnya, lalu dia mendial nomor seseorang.
..
Tuut...
Tuut...
"Dek."
"Kak lucas."
Gumam renjun pelan, bahkan suaranya begitu lirih saat menyebut nama sang kakak, huang lucas.Sedangkan lucas disebelah sana, sangat paham maksud renjun menelfonnya. Dia juga khawatir, ketika tau renjun harus pulang kekorea esok hari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Safest Place ~ [JaemRen] || Complete✔️
Fanfic"Terimakasih, karna kamu memberikan tempat paling aman untuk diriku." ~Renjun. _________________ ♡♡ _________________ Renjun - [Sub] Jaemin - [Dom] JaemRen slight Noren. ⚠️🔞 JaemRen area, yang tidak suka boleh menjauh. Bijak lah dalam memeilih baca...