warna favorit

9.

Sridevi di rumah afan sampai sore mereka mengobrolkan tentang hal yang seharusnya tidak diobrolkan tapi mereka penasaran afan menanyakan sesuatu kepada Sridevi Sridevi menjawab dengan apa adanya dia tidak mau menutup-nutupi tapi dia menjawab seperlunya saja....

" Lu pernah nggak sih punya perasaan sedikit aja" sama gue Gue sih nggak pernah maksa loh untuk punya perasaan yang lebih tapi gue cuman penasaran aja......

" kalau gue bilang nggak itu nggak mungkin buat gue" karena semua cewek pasti akan tergila-gila dan akan terpesona sama lo tapi kalau gue bilang iya itu juga nggak mungkin buat gue karena lo adalah teman masa kecil gue.....

" emang kalau kita teman masa kecil Emang kita" nggak boleh mempunyai rasa boleh kan kenapa lo nggak ngaku aja kalau memang Lo punya rasa ke gue lagian gue nggak pernah keberatan Kalau ada seseorang yang punya perasaan ke gue.....

" Terus apa kata orang kalau seorang teman masa" kecil tiba-tiba pacaran sama teman masa kecilnya sendiri apa nanti kata orang gue belum siap dengar orang bicara tentang gue dan elo Afan....

" kenapa lo harus bereaksi seharusnya Lo harus" bersikap biasa aja karena itu hak lo untuk bisa suka sama seseorang dan kalau memang lu suka sama gue itu hak loh nggak ada siapapun yang larang lowbat juga sama seseorang yang sukai....

Kenapa pertanyaan Afan sungguh menjebak Sridevi agar yang bisa mengungkapkan perasaannya Afan hanya ingin mendengar ucapan itu dari mulut Sridevi sendiri karena menurutnya Sridevi bukan seorang wanita yang gampang untuk percaya dengan teman cowoknya apalagi selama ini sudah sriDevi dan Afan tidak pernah akur di sekolah mereka selalu bertengkar tapi bukan berarti pertengkaran mereka itu tidak bisa berubah menjadi suka.....

" Kenapa lu diem aja apa lo takut dengan perkataan" orang lain lo takut untuk bisa menerima apa yang orang lain bicarakan seharusnya Lo akan bersikap biasa aja bila lo memang nggak pernah suka dan nggak pernah cinta sama gue tapi kenapa lu bersikap kayak gini....

" karena benar-benar suka sama lo Afan tapi gue" nggak tahu gimana cara gue buat ungkapin semuanya gue nggak pernah tahu gimana perasaan lo ke gue pertengkaran itu untuk mengalihkan semuanya mengalihkan perasaan gue ke lo tapi entah kenapa perasaan itu hari semakin hari semakin besar saja dan gue nggak bisa nahan perasaan itu.....

Ucapan itu yang ditunggu Afan selama ini ia ingin segera sembuh dari sakitnya ya ingin segera untuk pergi sekolah dan ia juga ingin segera meresmikan hubungan dirinya dan Sridevi dalam waktu cepat sebagai seorang pacar bukan sebagai seorang teman mungkin di depan banyak orang mereka akan mengumumkan bahwa hubungan mereka lebih dari seorang teman. ...

Hari Mulai malam Sri Devi memutuskan untuk pulang ia dijemput oleh sopir pribadinya dan ia juga berpamitan kepada orang tua Afan dan juga Raka dan Eby awalnya ia kepikiran dengan ucapan Afan tersebut Tapi lama-kelamaan ucapan yang selama ini ia pikirkan tersebut ia harus melupakan pemikiran itu walaupun di dalam hatinya ia tidak bisa melupakan pikiran yang negatif itu.....

" Kak gue pulang dulu ya jaga Afan baik-baik Kak dan" semoga Afan juga cepat sembuh ya harus pulang sekarang dan semoga Adik lo itu cepat sembuh dan bisa masuk sekolah....

" Tante Devi pulang dulu ya karena hari Mulai malam" dan Devi harus pulang cepet hari ini lain waktu Devi akan main ke sini lagi.....

Setelah Sridevi berpamitan dengan Affan Sridevi pun langsung menaiki mobil pribadinya di sepanjang perjalanan sri Devi sangat menikmati perjalanan pulang sampainya di rumah sudah berlangsung bersih-bersih dan beristirahat setelah itu ia memberikan tubuhnya di atas kasur.....

Pada keesokan harinya Sridevi memutuskan untuk sarapan dengan menggunakan roti gandum saja setelah ia sarapan Ia pun langsung masuk sekolah sampainya di sekolah Ia pun langsung masuk ke kelas tak lama ada dua sahabat yang mencari dirinya dan ia berbicara bahwa ada sesuatu yang ada di kantin Ia pun langsung ke kantin....

" Afan lo udah sembuh Syukurlah kalau memang" kalau udah sembuh....

" kelihatannya ada orang yang mau jadian ya kan Diva" mungkin kita juga akan dikasih PC sama dia tapi kapan ya gue bisa terima pj-nya......

" apa sih lo berdua aneh banget gue sama Afan gak" jadian aku sama dia cuman sebagai teman dekat aja

" jadian juga nggak apa-apa kali Devi Lagian lo berdua" itu cocok kan lo berdua udah kenal sejak lahir jadi kan kalau lo punya rasa sama Afan dia itu hak loh...

" udah Afan lo tembak Devi aja Kasihan dia udah" nunggu lama kalau lo bener-bener suka sama Sridevi Kenapa lu nggak buktiin aja kalau memang lu suka....

Perkataan Mala itu memang ada benarnya juga kenapa Afan tidak menembak Sridevi Kenapa ia tetap menggantung perasaan sridevi padahal Ia tahu bahwa Sri Devi suka sama dirinya tapi kenapa Afan selalu menggantung perasaan wanita itu wanita yang selama ini mempunyai perasaan yang sama seperti dirinya apa Iya takut bila nanti setelah ya acara dengan Sridevi ada sesuatu yang akan menghalangi mereka tapi kan ketakutan Afan kan nggak pernah ada hasilnya

" gimana lo apa lo terima perasaan gue ini Devi gue" sudah lama udah suka sama lo tapi gue nggak pernah bisa ungkapin perasaan gue gue Takut nggak bakal kecewa sama gue Karena gue kan temen masa kecil loh....

" gue nggak bisa nolak permintaan seseorang yang" tulus suka sama gue tapi gue juga nggak bisa janji kalau gue bisa percaya penuh sama lo selama ini gue nyimpan perasaan yang sama seperti lo tapi gue nggak bisa percaya penuh dengan perasaan gue ini...

Maklum Sridevi ini adalah cewek yang susah untuk jatuh cinta makanya sekalinya ya jatuh cinta ia tidak pernah percaya dengan rasa yang ia rasakan sendiri ya bakal percaya bila ia menjalani perasaan itu benar-benar serius tapi bila Cuma main-main Sri Devi pun bisa lebih main-main dari itu.....

Bersambung...