Sindi : Jomblo Sepi, PDKT Rame

16 1 0
                                    

Kamis, 30 Agustus 2018

Sepulang sekolah. gue sedang bersiap-siap di rumah. Berdandan rapi, menggunakan pakaian casual, menggunakan parfum favorit gue. Pokoknya gue sudah tampil se-perfect mungkin, hingga nyokap gue bertanya


"Rapi amat. Mau pergi ke mana dan sama siapa?" ujar nyokap yang meledek gue

"Biasa mah, mau pergi sama Zhuna" ucap gue

"Mau pergi ke mana sampai serapi ini?" tanya nyokap

"Gak tahu, aku cuman diajak main sama dia" jawab gue

"Ya sudah, suruh Zhuna temui mamah sebelum pergi ya?" suruhnya

"Loh? Memang ada apa mah?" tanya gue

"Ya gak apa-apa, cuman mamah ingin tahu keberanian dia meminta putri mamah untuk diajak main" ujarnya

"Dih, apaan sih mah" ucap gue

"Ya, gak apa-apa, bilang saja sama Zhuna suruh datang ke mamah buat bilang pamit" ucap nyokap

"Ya sudah, iya mah." ucap gue


Tiba-tiba Zhuna sudah datang ke depan rumah. Nyokap memberi kode dengan matanya menyuruh gue untuk melakukan hal yang tadi dia bilang. Gue pun keluar, dan melihat Zhuna sedang memegang ponselnya, seperti ingin mengirim pesan bahwa dia sudah berada di depan rumah.


"Zhun, masuk dulu gih. Aku belum siap." ujar gue

"Tidak apa-apa, aku tunggu disini saja" ucapnya

"Kamu gak mau pamit pada ibuku?" ujar gue

"Iya juga sih, ya sudah ayo" ucapnya

Zhuna pun masuk ke dalam rumah bersama gue. Bersalaman dengan nyokap. Dengan basa-basinya nyokap

"Eh Zhuna, Mau kemana? Sudah sore gini?" ujar Nyokap

"Mau mengajak Sindi makan di luar bu" ujar Zhuna.

"Ya sudah, jangan pulang terlalu malam ya?" ujar Nyokap

"Lagian buat apa pulang malam-malam" ucap hati gue ketika berada di kamar dan sedang siap-siap berangkat.


Gue pun keluar kamar. Gue dan Zhuna berpamitan pada nyokap.

Kami pun langsung pergi ke tempat yang di inginkan Zhuna.

Setelah tiba di tempat makan. Kami pun memesan makanan. Gue penasaran, kenapa tiba-tiba Zhuna ajak gue makan di luar.


"Gak ada angin, gak ada badai. Kenapa kamu tiba-tiba ajak aku makan di luar?" ucap gue.

"Memangnya tidak boleh?" ujarnya.

"Ya boleh, cuman apa yang jadi penyebabnya kamu ajak aku makan di luar" ujar gue.

"Ya tidak ada apa-apa sih, aku cuman ingin pergi sama kamu doang" ujarnya.

"Masa sih?" tanya gue.

"Memangnya mengajak kamu makan-makan harus pakai alasan ya?" ucapnya.

Kita Beda DuniaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang