14.

1.8K 86 3
                                    

HAPPY READING𓅠

Maudy...

Husttt.. Woy maudy..

Bisik luna memanggil maudy yang sedari tadi ia panggil panggil namun tak manyaut sama sekali.

Woyy dy!!

Maudy!!

Kali ini kesabaran luna sudah habis ia sangat kesal kepada maudy.

BRAK!!

Gebrakan meja itu berasal dari luna dan sekarang luna dan maudy menjadi pusat perhatian para pelanggan maupun karyawan di caffe itu.

Maudy menutup wajahnya ia malu saat orang-orang yang ada di caffe memperhatikan mereka.

Beda lagi dengan maudy yang malu, luna malah tidak peduli deng orang orng itu ia malah mencari keberadaan alister.

belum juga luna menemukan keberadaan alister tangan luna sudah ditarik keluar oleh maudy.

Saat diluar maudy terus saja mengomeli luna karna yang tadi.

"Lo gila ya, kalo mau caper jangan ajak gue!!"

"Gue malu!ga kayak lo yang urat malunya udah putus!"

"Apa lagi ada mantan gue! Akhh!!lo ya lun bikin malu aja! Kita baru kenal lo malah bikin gue malu! Kalo kayak gini gue tadi ogah temenan sama lo!"

"Lun, luna!! LUNAAA!!!"

Maudy kesal sangat kesal, dari tadi luna tak mendengarkanya ia sudah mengoceh dari sabang sampai merauke luna malah tak mendengarkannya mulutnya sudah hampir berbusa lohh.

"Udah ngocehnya?" tanya luna.

"Ga tau lah gue mau pulang, bye!!"

ya bagaimana lagi ia yang tadinya kesal karena kejadian di caffe tadi ehh malah ditambah luna yang tidk mendengarkan ocehannya.

***

Kejadian di caffe itu sudah berlalu kini luna dan aldo dkk sedang mengemasi barang mereka hari ini mereka akan pulang sudah lumayan lama mereka ada disini dan juga mereka sudah terlalu banyak absen di kampus.

Ditempat luna ia sudah selesai mengemasi barang sekarang ia berjalan kearah kamar aldo dkk sambil mengendong tasnya.

Tok.. Tok.. Tok...

Pintu terbuka menampilkan aldo dkk yang tampil dengan baju dan juga jaket sambil membawa tas mereka masing masing.

"Gabisa besok aja ya pulangnya?" tanya luna.

"Ga bisa lun nanti suami lo marahin kita lagi kalo kelamaan di sini" ucap radit berjalan kearah lift diikuti oleh inti diavolos.

Setelah masuk ke lift luna sibuk dengan handphonenya.

"Huek, tampan dari mana, tapi emng ganteng shh"gumam luna diakhiri dengan membatin.

Manusia tamvan
Terakhir dilihat 01.42

P⇦
08.06

P⇦
08.06

Woy gue yang katanya mantan lo⇦
08.07

Setelah pintu lift terbuka luna langsung memasukan hpnya kesaku celananya.

Saat sampai di lobby hotel mereka melihat mobil alister yang ada didepan pintu lobby.

"Lun,keknya lo dijemput"bisik guntur yang kebetulan ada disamping kanan luna.

"bukan keknya lagi tapi emang gue dijemput"bisik luna sambil menatap mobil alister.

"GUE DULUAN YA GESS!" Seru luna berlari kearah mobil alister dan tak lupa menengok aldo dkk sambil dadah dadah.

Setelah luna sampai dimobil ia langsung masuk yang ternyata didalamnya juga ada alister.

𓅠𓅠𓅠

Kini sudah jam 10.49 suasana dalam mobil hening tidak ada yang bersuara di karnakan alister yang fokus pada tablet nya dan luna yang fokus pada handphonenya dan satu lagi supir yang fokus menyetir.

Manusia tampang monyet🐒
Online

P⇦
08.06

P⇦
08.06

Woy gue yang katanya mantan lo⇦
08.07

membalas pesan 08.06
Ape?
10.48

membalas pesan 08.07
Mantan + sahabat
10.48

membalas pesan 10.48
Gpp
10.49

membalas pesan 10.48
Jadi kita mantan sahabat Bukan
mantan pacar
10.50

⇨bukan begonoh jubaedah!
Maksud gue itu kita sahabatan tp
Kita pacaran ngarti kg lo?!
11.50

Ohh maksud lo sebelum kita pacaran⇦
Kita sahabatan gitu kan?
10.52

⇨hm
10.57

"Luna" panggil alister tanpa mengalihkan pandangannya.

Sedangkan Luna ia langsung menganti aplikasi yang tadinya aplikasi whatsapp sekarang ke aplikasi tik tok.

Luna mengalihkan pandangannya kearah alister.

"Beberapa hari saya melihatmu di caffe bersama teman perempuanmu disana saya tidak melihat teman lelakimu yang menjemputmu waktu itu"Luna yang mendengar ucapan alister pun dibuat ketar ketir,bagaimana alister tau? Bukankah pria itu tidak melirik nya atau satu lantai dengannya.

"Apakah kamu di caffe itu hanya bersama teman perempuanmu itu?" tanya alister yang masih tidak mengalihkan pandangannya dari tablet kesayangannya.

"Iy"jawab Luna memainkan handphonenya.

Alister mengalihkan pandangannya dari tablet kearah sang istri.

"kanapa tidak mengajak teman lelakimu itu, bagaimana kalo ada bahaya? Bagaimana nanti kalau kamu cape? Bagaimana kalau musuh saya tiba tiba menculikmu?bagaimana kalau ada orang jahat yang ingin mengugurkan kandunganmu?"

Luna yang diberikan pertanyaan bertubi tubi seperti itupun langsung menyumpel telinganya dengan earphones kalau ia menjawab pasti akan terkena ceramah jadi lebih baik diam itu jalan utamanya sekarang.

Sedangkan alister yang melihat Luna memakai earphones lalu ia mengambil salah satu earphones itu dari telinga Luna.

Luna menoleh ke alister dengan salah satu alis dinaikan keatas seolah bertanya.

"Kamu dengar saya bicara tadi?" tanya alister.

Luna mengalihkan pandangan ke handphonenya lalu menjawab dengan deheman.

Alister menghela nafasnya berat karna sifat Luna yang seakan mengacuhkannya.

𖤝
𖤝
𖤈
𖤝
𖤝
Puasa tinggal 3 hari lagi buat kalian yang puasa semangat.. Buat yang g puasa semoga sabar selalu yak..🤭

the wife becomes an antagonist [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang