Mata merah dengan tiga titik tomoe itu masih setia mengawasi setiap pergerakan objek yang berada di dalam sebuah kamar tanpa bosan.
"Sasuke untuk apa kita mengawasi si pinky itu? kita harus kembali sebelum seseorang menyadari keberadaan kita saat ini!"
Namun perkataan yang keluar itu tidak digubris sama sekali oleh Sasuke yang masih setia memandang ke arah sebuah objek di dalam ruangan.
Mengetahui perkataannya tidak di gubris sama sekali oleh Sasuke membuat suigetsu memilih untuk diam dan mengawasi sekeliling takut jika ada anbu yang berjaga muncul tiba-tiba dan menyerang mereka.
"Bukankah sebaiknya kau bawa saja si pinky itu dari pada mengawasinya setiap malam seperti ini"
Yang lagi-lagi tidak ada sautan dari Sasuke.
Suigetsu tidak habis pikir dengan Sasuke yang selalu menyelinap ke desa hanya itu mengawasi perempuan yang memiliki rambut merah muda itu,kenapa tidak membawanya sekalian saja bersama Sasuke agar tidak perlu mengawasi setiap malam dengan waktu yang lama seperti ini. Ia kan juga ingin beristirahat dari pada ikut bersama Sasuke dan bersembunyi di batang pohon seperti ini.
"Haha Karin sepertinya kau sudah kalah ya kasian sekali" batin suigaetsu dengan melihat Sasuke yang matanya berubah menjadi sharingan hanya untuk mengawasi seorang gadis.
"Hn"
"Ha apa?"
"Kita kembali"
Setelah mengatakan hal itu dengan cepat Sasuke pergi dari sana tanpa menunggu suigetsu yang masih mencerna semuanya.
"Ck lagi-lagi meninggalkan ku" dengan cepat mengikuti Sasuke pergi dari sana.
√√√
"Naruto itu tidak ada bosan-bosannya terus mengganggu ku" kesal sakura saat mengingat kejailan Naruto kepadanya di kedai ramen tadi.
Setelah berlatih tentang penyembuhan bersama shisou nya sakura berencana untuk makan di kedai ramen paman teuchi yang ternyata sudah ada Naruto, Kakashi Sensei dan tim 8 disana.
Dan yang berakhir ia makan dengan ocehan dan kejailan dari Naruto yang selalu menggodanya.
"Akh leganya" ucapnya setelah berhasil merebahkan diri di atas tempat tidurnya.
"Sasuke-kun bagaimana kabarmu?" dengan menatap ke arah bingkai di samping tempat tidur yang berisi foto tim 7 yang menurutnya penuh dengan kenangan yang menyenangkan.
Sebelum semuanya berubah, dimana Sasuke lebih memilih jalan kegelapan akan apa yang terjadi pada klan nya yang dibantai.
"Hahh aku rindu dengan kebersamaan yang dulu sering kita lakukan bersama Naruto"
Menoleh ke arah jendela kamarnya sakura merasa was-was saat merasa dirinya sedang diawasi, sudah sering sebenarnya terjadi setiap malamnya namun saat di keluar untuk memeriksa hanya di temukan kesunyian tidak ada siapa pun.
Terdiam sejenak mencoba menutup mata seperti orang yang sudah tidur, sakura mencoba merasakan Cakra orang yang mungkin masih sedang mengawasinya saat ini. samar-samar sakura bisa merasakan Cakra nya yang membuat ia terdiam dengan jantung yang berdetak dengan sangat cepat.
Cakra besar ini sakura sangat mengenalnya,Cakra seseorang yang mungkin masih ada dihatinya saat ini.
"Sasuke-kun apa itu kau?" batin sakura masih belum beranjak takut jika itu hanya imajinasi nya saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshott sasusaku
Fanfiction|| sakura x sasuke || *** Bisa bertema Canon Maupun tidak,tapi mungkin lebih banyak ke Canon hehe. Cover by pinterest