Sudah beberapa menit berlalu namun dia masih betah memandang intens pohon sakura dihadapannya,tidak berniat untuk duduk sekedar beristirahat ia hanya rindu oleh seseorang yang satu tahun terakhir ini tidak ia jumpai dan hanya dengan ini ia menuntaskan rindunya walaupun sangat sedikit untuk mengubur rindunya yang semakin hari semakin membesar.
Ya ia hanya bisa memandang sebuah pohon dihadapannya, setelah cukup ia berniat melanjutkan perjalanannya lagi karena tidak ada waktu untuk sekedar beristirahat.
Beberapa langkah ia berhenti dan menoleh di saat mendengar suara burung elang yang semakin mendekat, mengulurkan tangannya untuk tempat hinggap untuk elang yang membawa sebuah surat.
Setelah mengambil surat yang terikat di kaki elang tersebut ia mengelus nya sebentar sebagai ucapan terimakasih dan membiarkan elang tersebut terbang kembali.
Ia tersenyum kecil menatap surat yang berada ditangannya dan segera membuka surat tersebut.
Yak Teme! Bagaimana kabarmu?ku harap kau baik-baik saja karena aku, Kakashi dan Sakura Chan juga baik-baik saja hehe.
Ngomong-ngomong kapan kau akan kembali ke desa dattebayo!!? Kau tau jika kau tidak segera kembali ku pastikan kau menyesal Sasuke! Kau tau Sakura saat ini sangat populer dan bahkan ia dekat dengan pemuda tenaga medis hahaha!!bahkan saat ini sakura-chan mengerjakan misi bersama pemuda itu atas suruhan Kakashi sensei. Sensei juga berkata ingin mendekatkan sakura-chan dengan pemuda itu loh Teme, jadi cepatlah kembali jika tidak ingin benar-benar menyesal dattebayo!!.
Seketika senyum kecil yang bertengger di wajahnya menghilang begitu saja seakan senyum yang ia tampilkan di wajahnya tadi tidak pernah ada.Walaupun hanya sekedar surat namun isi surat itu berhasil membuatnya mengeluarkan amaterasu hanya untuk membakar surat kiriman dari Naruto.
"Sakura, dia tidak akan melupakan ku begitu saja" ucap Sasuke seraya tersenyum tipis meyakinkan dirinya sendiri.
Namun ia juga teringat dari isi surat tersebut bahwa saat ini Sakura melakukan misi bersama pemuda itu atas perintah Kakashi dan lagi-lagi memikirkan itu membuatnya tanpa sadar mengepalkan tangannya kuat.
"Kuso!! Kakashi awas saja kau" ucap Sasuke dengan nada datar jengkelnya terhadap sensei nya itu.
Mencoba menenangkan dirinya lagi Sasuke berusaha tidak terlalu memikirkan perkataan yang mungkin hanya bualan Naruto saja dan berniat melanjutkan perjalanan panjangnya lagi. Tapi lihatlah ia sekarang yang malah mengepalkan tangannya kesal karena terbayang isi surat Naruto yang membuat pertanyaan demi pertanyaan hinggap di kepalanya.
'Bagaimana jika Sakura berpaling darinya? Bagaimana jika Sakura berhenti mencintainya dan berbalik mencintai pemuda itu? Lalu bagaimana jika Sakura menerima pernyataan pemuda itu dan melupakan asistensi nya?!" seperti itu lah pertanyaan yang bercabang di kepalanya.
"Dope sialan!" ucap Sasuke memejamkan matanya dan berbalik arah yang bukan tujuan awalnya.
"Sakura tunggu aku!"
✓✓✓
"Hahaha aku penasaran dengan dengan reaksi teme" tawa Naruto dengan mulut penuh ramen dengan membayangkan wajah kesal Sasuke setelah menerima surat darinya.
"Apa yang kau rencanakan Naruto" malas Shikamaru melirik Naruto yang masih tertawa disampingnya.
"Mungkin merencanakan agar Sasuke cepat kembali ke desa?sudah cukup lama Sasuke menjalankan penebusan dosanya itu dan aku juga merasa kasian kepada sakura-chan yang masih menunggu Sasuke kembali hampir satu tahun lebih dattebayo" ujar Naruto tersenyum membayangkan wajah Sakura yang sudah ia anggap keluarganya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshott sasusaku
Фанфик|| sakura x sasuke || *** Bisa bertema Canon Maupun tidak,tapi mungkin lebih banyak ke Canon hehe. Cover by pinterest