Suara yang menyebalkan

1.3K 197 20
                                    

Shidou Ryusei > Kuroo Tetsurou + Kozume Kenma

Ketambahan lagi nih chara yang seiyuu-nya sama😜







Enjoy-!







Kuroo menyusuri Koridor gedung bersama dengan Kenma. Mumpung mereka masih berada di wilayah gedung Blue Lock, sebelum kunjungan yang mereka lakukan atas keinginan sang Author berakhir mereka akan menjelajahi seluruh isi gedung yang bagi mereka menakjubkan.

Beberapa ruangan telah Kuroo dan Kenma lewati, keduannya juga sempat mampir ke Ruang Latihan yang terdapat Kunigami disana. Dan kini, mereka memutuskan pergi ke Kantin karena Kenma yang mengeluh lelah.

Kuroo menurut saja, sekalian melihat-lihat tempat lain selagi mereka menuju kantin. Namun sepertinya, mereka tersesat.

"Gedung ini besar juga, ya." Celetuk Kuroo. Ia menatap denah tempat yang terpasang di dinding, mencari lokasi Kantin.

"Apa masih jauh?" Tanya Kenma. Pemuda puding itu duduk bersandar di dinding. Andai saja dirinya tadi tak mengiyakan ajakan Kuroo untuk mengelilingi gedung Blue Lock yang besar dan luas. Sudah pasti dirinya sedang rebahan atau main game bareng Nagi juga Hiori.

"Hm... Tidak juga, kok. Tiga belokan di depan, kita akan sampai Kantin." Balas Kuroo. "Nah, ayo."

Kenma menghela nafas pelan, langsung bangkit berdiri dan melangkah beriringan bersama Kuroo.

Namun, disaat baru beberapa langkah mereka berjalan, sebuah pintu di samping mereka terbuka. Kuroo dan Kenma lantas menoleh guna melihat siapa yang datang.

Sosok pemuda bersurai pirang dengan ujung merah muda, juga kulit gelap muncul. 

Iris merah muda itu langsung menyipit ketika menangkap sosok Kuroo dan Kenma, dibarengi dengan bibir yang mengulas seringaian.

"Ohh~ bukankah kalian para bocah pemain Voli itu?" Shidou Ryusei melangkah mendekat.

Entah apa alasannya, namun Kuroo merasakan sebuah tantangan muncul. Pun melihat sosok pemuda itu saja membuatnya merasa kesal tiba-tiba. Ia langsung berhadapan dengan pemilik surai yang baginya aneh itu. Sedangkan Kenma, ia menatap mereka bergantian.

'Muncul orang yang memiliki suara menyebalkan sepertinya, huh'

"Ya. Itu kami. Kenapa?" Tanya Kuroo.

Shidou masih tersenyum, "Tidak, tidak. Hanya saja, kemarin aku melihatmu bermain dengan yang lainnya. Tak kusangka kalau permainanmu benar-benar payah." Balas Shidou. Berhasil menyulut kekesalan Kuroo.

"Haa? Tentu saja karena Sepak Bola bukan keahlianku!" Kuroo sedikit mendongakkan kepalanya, menatap rendah Shidou.

"Heh. Ya setidaknya kupikir kau bisa mencetak satu gol, buntut ayam."

"Siapa yang kau panggil buntut ayam, antena kecoa?!"

"Tentu saja kau, buntut ayam. Siapa lagi?"

"Ngajak gelud, hah?" Perempatan imajiner muncul di dahi Kuroo.

"Oh~? Kau menantang? Kalau begitu ayo ke lapangan!" 

"Kemari kau! Akan ku-spike bola ke wajahmu, antena kecoa!"

"Akan kutendang duluan kepalamu, buntut ayam!"

Keduanya saling berpandangan, dan seolah ada aliran listrik diantara mereka. Menunjukkan kalau mereka memang tak dapat disatukan.

Melihat keduanya yang sedang mengibarkan bendera perang, Kenma hanya bisa menghela nafas. Ia lelah. Terlebih lagi dengan suara mereka yang sama, mungkin jika terlalu lama mendengarnya bisa membuatnya pusing.

Haikyuu × Blue Lock (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang