𝐏𝐀𝐑𝐓𝟐𝟔-(cerai?)
Beberapa minggu telah berlalu ...
Selama berminggu minggu ini yoongi selalu saja tidak bisa tidur bahkan fokus sekalipun, pikirannya selalu kepada mu walau dirinya enggan untuk memikirkan mu tapi entah kenapa wajah mu selalu terbayang dibenaknya.
..
Saat ini dirimu baru saja bangun dari tidur yg serasa nyenyak sepanjang malam,dirimu kini tengah melakukan ritual mandi pagi.
Hari ini yn sengaja mengambil cuti sehari karna ia merasa malas untuk melakukan kegiatan apapun.
"Baby sayang... Kamu ingin makan apa hm? " ucap mu seraya mengelus perut rata itu
Wanita itu pun menampilkan senyum manisnya, diri nya sedang membayangkan moment kebahagiannya itu tiba, yaitu kelahiran anak nya.
"Kamu tahu? Eomma sudah tidak sabar ingin melihat mu bahkan menggendong mu. Sudah Sekian lama eomma menunggu mu namun baru sekarang kamu hadir. Eomma harap kamu baik baik saja di dalam... Eomma akan menjaga mu " lirihnya pelan hingga di akhiri dengan senandungan pelan
Ketika sedang asik bernyanyi sembari rebahan di bath up, terdengar suara ketokan pintu.
Tok
TokKau memberhentikan nyanyian itu Dan segera bangkit.
"Siapa yg datang pagi pagi seperti ini? Apa itu jungkook? " ucap mu sembari memakai bathrobe (iyah gak sih itu namanya? 🗿😆)
Setelah selesai memakai bathrobe kau segera Keluar dari kamar mandi untuk membukakan pintu dan melihat siapa yg datang pada pagi hari seperti ini.
Cek lek
"Kau? " pekik mu
Ternyata dugaan mu benar, itu adalah jungkook sih tetangga aneh.
Jungkook hanya memperlihatkan senyum polos nya saja dengan sesekali melirik tubuhmu dari atas hingga ke bawah.
"astaga... Itu cukup besar jika di jadikan sebagai mainan ku. " ucap nya membatin dengan menatap ke arah dadamu
Merasa risih dengan tatapan yg di berikan jungkook kau segera menghalaunya.
"KYAK! APA YG KAU LIHAT? SINGKIRKAN PANDANGAN MU! DASAR M3SUM! " pekik mu kesal sembari menutupi dadamu dengan kedua tangan yg menyilang
Jungkook yg sadar dengan bentakan mu segera ia alihkan arah pandang nya ke arah lain.
"Kau ini bicara apa? Aku bukan pria m3sum... Kau salah dalam menilaiku" ucap nya tanpa menatapmu
"Lantas, jika bukan m3sum lalu apa?Dan Kenapa kau melihat ku seperti itu? " kesal mu
"B3debah! Apa2an kau ini jung! " batin nya
"Sudah lah, lupakan saja! Lantas,kenapa kau datang kesini pagi pagi sekali? " ucap mu
"Anu yn, ini-"
"Bicara yg jelas jung! Jangan semakin membuat ku kesal padamu" pekik mu.
Jungkook pun mengeluarkan sebuah map dari balik jasnya Dan ia berikan ke padamu.
"Apa ini? " ucap mu bertanya
"Akan ku beritahu nanti, tapi kita bicara kan ini di dalam saja.. Tidak enak berdiri di depan pintu seperti ini " serkas nya
Yn mengangguk Dan mempersilahkan jungkook untuk masuk ke dalam apartemen nya.
"Itu surat cerai... " ucap jungkook to the point
Yn mengernyitkan dahinya, "surat cerai? Untuk siapa? " tanya mu
"Untuk mu "
Kau segera membuka map tersebut Dan benar saja, disitu tertera tulisan surat gugatan perpisahan .
Seketika air matamu berhasil lolos dari pelupuk mata indah itu.
"Jung...bagaimana ini bisa Ada padamu? Apakah yoongi yg mengirimkannya? " ucap mu sembari meneteskan air mata
Jungkook hanya mengangguk saja untuk mengiyakan ucapan mu itu.
"Ternyata benar, dia sudah tidak mencintaiku lagi hiks... Aku pikir dengan aku pergi dari rumah nya, itu akan membuat dia mencariku !tapi ternyata tidak. Bahkan dia mengirimkan surat cerai ini? " ucap mu lirih
"Lantas apa keputusanmu? Kau ingin menandatanganinya? " tanya jungkook
Yn menatap wajah lelaki yg beberapa detik lalu berbicara pada nya.
"Ya! Aku akan menandatangainya! Ini keputusannya Dan harus ku terima! " ucap mu tegas
Jungkook tersenyum setelah mendengar ucapan mu, ternyata keinginnanya kini terjadi.
"Apa kau yakin? Bagaimana jika anak itu lahir Dan bertanya tentang nya? " ucap nya lagi
"Jung! Sudah ku bilang sebelum nya padamu bukan? Bahwa aku akan merawat anak ini sendiri Dan jika ia bertanya tentang ayah nya , aku akan menjawab bahwa ayah nya sudah tiada! " ucap mu menekan dengan menatap intens manik mata lelaki itu
Jungkook kembali tersenyum, ekspetasinya kini terjadi sesuai dengan keinginannya.
"Aku turut senang dengan keputusanmu ini, kau mengambil langkah yg benar "
Yn tersenyum tipis , setipis mungkin dan ia pun menggenggam pena yg sudah tergeletak di atas meja itu untuk menyentuh secarik kertas yg terkesan mentakitkan itu.
Tap
Akhirnya kau pun selesai menandatangainya, dengan perasaan campus aduk kau berusaha untuk tetap terlihat tegar.
"Maaf, jika caraku salah" batin jungkook dengan menatap mu lekat
.
.Dua hari telah berlalu, kini yoongi sedang berada di kantornya. Lelaki itu tengah sibuk dengan semua berkas yg kini Ada di atas mejanya.
Namun, kesibukkannnya itu terhenti kala Ada seseorang yg mengetuk pintu ruangannya.
Tok
Tok....'Masuk!"
Setelah diberi izin untuk masuk, orang iTu pun masuk.
Dengan tatapan data serta bertanya nya, ia menatap bodyguard iTu.
"Ada apa? " ucapnya ketus
"Ini tuan, Ada seorang kurir yg datang Dan memberikan paketan ini untuk di berikan pada anda" ucapnya jelas
"Berikan! "
Bodyguard iTu pun meletakkan paketan iTu di atas meja tepat di hadapan tuannya.
"Saya permisi"ucapnya sopan
Setelah kepergian bodyguarnya iTu yoongi segera meraih paket iTu Dan membukanya.
Dengan rasa penasaran ia membuka nya dengan cepat.
Mata nya membulat ketika melihat isi paket tersebut.
" apa ini? "Lirihnya terkejut
.
." sungguh? Dia mengirimkan surat cerai padamu? "
"Iya tae... Aku tidak menyangka bahwa dia akan melakukan ini hiks.. Ku pikir rasa cintanya padaku iTu besar Dan tak akan pernah hilang namun aku salah hiks.. Ternyata dia sudah tidak mencintaiku lagi bahkan disaat aku hamil mengandung anak nya, ia malah mengirimkan surat cerai padaku hiks... " jelasmu
Mendengar semua perkataan mu, taehyung terkejut. Pasalnya ia terkejut dengan kehamilan mu begitupun dengan seokjin . Tae sengaja men speaker kan telpon mu agar seokjin juga bisa mendengar kan ucapanmu.
"Ha-hamil? Kau serius? " ucap Tae
.
.
.Bersambung...
Jangan lupa tinggalin jejak nya oke..
KAMU SEDANG MEMBACA
" 𝐓𝐄𝐑𝐒𝐈𝐒𝐈𝐇𝐊𝐀𝐍 " (END)
Fanfiction𝐇𝐚𝐫𝐚𝐩 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚 , 𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐯𝐨𝐭𝐞, 𝐝𝐚𝐧 𝐜𝐨𝐦𝐦𝐞𝐧𝐭. 😚 ... 𝐂𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐬𝐞𝐝𝐢𝐤𝐢𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧𝐝𝐮𝐧𝐠...