Part18- Ke Bandara?

13 0 0
                                    

𝐏𝐚𝐫𝐭𝟏𝟖-

"Mwo? Kau sungguh? " sentak Seokjin tak percaya dengan penjelasan mu, menceritakan segala yg terjadi dalam rumah tangga mu

"Ne... Lantas, apa yg harus ku lakukan oppa?! Tolong beritahu aku jalan keluarnya hiks... " pekikmu dengan isakan

Seokjin masih diam, ia seperti tengah berpikir mencari semua jalan permasalahan mu dengan sahabatnya itu.

"Begini saja, kau berikan waktu untuk dirimu sendiri... Kau boleh pergi ke suatu tempat dimana dirimu akan merasa jauh lebih tenang. Setelah itu kau boleh kembali jika hati dan pikiran mu sudah jauh lebih baik... " ujar Seokjin kepadamu

Yn menatap wajah lelaki yg baru saja berbicara beberapa detik yg lalu, kau merasa sedikit ragu atas ujaran nya tersebut.

"Tapi, aku takut hiks... Bagaimana jika aku pergi mereka akan jauh lebih dekat dan Yoongi akan melupakan ku? Hiks hiks... " monolog mu sendu

"Biarkan itu terjadi yn! Jika Yoongi mencintaimu dia pasti akan mencarimu dan kembali padamu! " tekan Seokjin kekeh

Kau diam, mencerna perkataan nya.

"Baiklah, aku akan mengikuti saran darimu oppa! Terima kasih banyak karna telah menunjukkan jalan keluar dari permasalahan ini hiks... " serkasmu dengan linangan air mata

Seokjin tersenyum dan menarikmu untuk masuk ke dalam dekapan nya.

"Apapun yn, asal kau kembali bahagia. Kau sudah ku anggap seperti adikku sendiri... " ucapnya sembari mengusap punggungmu pelan

Setelah lamanya menangis dalam pelukan Seokjin, kau melepaskan pelukan itu dan menatap lelaki yg kini tengah menatapmu sendu.

"Tapi aku punya satu permintaan oppa, tolong rahasiakan di mana aku akan pergi! Aku tidak ingin Yoongi mengetahui nya... " pinta mu

"Baiklah... Aku tidak akan memberitahu kan padanya tentang ini. Aku akan membiayai kepergian mu ke London, disana aku mempunyai apartemen yg bisa kau pakai " monolognya

Matamu kembali menitikkan air mata saat mendengar ucapan Seokjin barusan, sungguh ini sangat membuat dirimu merasa bersyukur karna dapat mengenal sosok lelaki seperti Seokjin.

"Sungguh? Apakah itu tidak merepotkan mu?" Ucapmu bertanya

"Tentu saja tidak, justru aku sangat senang dapat membantu mu yn... Itung itung apartemen ku ada yg menjaga dan merawatnya... " ucap Seokjin dengan tawaan kecil

"Gomawo oppa! "

🦋🦋🦋

Kini kita beralih kepada Yoongi yg kini tengah duduk di ruang tamu bersama dengan yerin dan juga joudi(min joudi, anak yerin).

Terlihat bahwa rait wajah Yoongi seperti sedang marah, wajah nya sudah terlihat merah padam, memendam emosinya sejak pagi tadi.

"Dimana kau yn... Sampe saat ini kau juga belum kembali! " batin lelaki itu

Yerin memutar bola matanya malas setelah melihat wajah suaminya itu.

"Yoon... Sudahlah! Jangan memikirkan nya! Itu hanya akan membuang waktu mu saja! Lebih baik kau berangkat ke kantor dari pada harus memikirkan wanita j4lang itu! " pekik yerin

Brakh!!

"Tidak bisa! Aku tidak akan bisa tenang sebelum yn kembali! " tekan nya dengan sorot mata tajam

Yerin menghela nafasnya gusar, ini pertama kali baginya melihat Yoongi semarah ini... Terlihat menakutkan bagi siapa saja yg melihatnya namun tidak dengan yerin, wanita ini sudah biasa melihat kemarahan seseorang selama hidupnya.

" 𝐓𝐄𝐑𝐒𝐈𝐒𝐈𝐇𝐊𝐀𝐍 " (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang