Halo semuanya, ini adalah cerita pertama yang akan aku terjemahkan. Tanpa lama-lama kita langsung masuk ke dalam cerita ya, let's go!!!
.
.
.Hi, nama aku Bobbie. Aku baru menginjak usia 17 tahun. Aku berada di semester kedua di tahun pertamaku SMA.
Aku adalah tipe orang yang penyendiri. Meskipun aku sering berkumpul dalam kelompok belajar secara teratur dengan empat orang perempuan darj kelas lanjutanku, dan hal itu sudah cukup banyak menguras energi bersosialisasiku.
Aku adalah anak tunggal dan sangat dekat dengan ibuku, sedangkan ayahku memiliki pekerjaan yang mengharuskannya keluar kota selama berminggu-minggu. Jadi, sebagian besar waktuku selama ini bersama ibu.
Aku menyadari bahwa orang-orang yang ada di sekolah, terutama para siswa yang ikut ekskul olahraga [para atlit], mengiraku seorang gay. Aku tidak ambil pusing akan hal itu, karena aku sendiri tidak tertarik dengan para pria.
Di sisi lain, aku berusia 17 tahun namun belum pernah berpacaran dengan seorang wanita pun. Aku tidak mengira alasan mengapa diriku seperti ini.
Namun, sekarang aku tahu bahwa saat ini aku sangat terobsesi dengan pakaian dalam wanita. Aku tidak yakin sejak kapan hal ini dimulai. Tebakanku, mungkin ada hubungannya dengan masa laluku ketika melihat ibuku mengenakan pakaian dalam.
Pertama kali aku melihatnya (ibuku) mengenakan pakaian dalam, ketika pintu kamar tidurnya terbuka. Aku masuk untuk menanyakan sesuatu padanya saat itu. Kepalaku menunduk ketika masuk, dan saat aku melihat ke atas, dia berdiri di sana dengan hanya mengenakan bra dan celana dalam hitam.
Aku segera meminta maaf dan berbalik untuk pergi. Namun ibu mengatakan kepadaku untuk tidak pergi dan bertanya "apa yang kamu perlukan Bobbie? melihatku dengan celana dalam bukan lah masalah besar, ini sama saja seperti sebuah baju renang/bikini. Ibu tidak malu, dan kamu harusnya tidak perlu malu juga Bob. Ibu tidak mau kamu merasa bahwa kamu tidak bisa datang untuk bertanya kepadaku ketika kamu perlu".
Perlu aku akui, terkadang ketika aku memerlukan sesuatu, waktunya sering bertepatan ketika ibu berganti pakaian.
Aku sudah berusaha untuk tidak melakukannya terlalu sering, namun aku tetap melakukannya. Jika ibu mengetahui, sebenernya dia tidak masalah.
Pada suatu waktu, ketika aku perlu dengan ibu, dia sedang mengenakan bra dan celana dalam berwarna pink saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Crossdressing Terjemahan oleh Kyria
Cerita PendekJadi aku bakal share beberapa cerita Crossdressing yang aku temui di internet dalam bahasa Inggris, nantinya aku bakal terjemahin cerita-cerita tersebut ke dalam bahasa Indonesia dengan sedikit modifikasi cerita. Setiap cerita yang aku terjemahin, b...