Baby Asa || Jaesahi [END]

‧͙⁺˚*･༓☾Marah☽༓･*˚⁺‧͙

Doyoung dengan langkah kaki pelan mulai berjalan ke arah di mana Junkyu berada. Iyah, sesuai ucapan nya kemarin, kalau Doyoung akan datang ke rumah sakit untuk menemui Junkyu, teman nya.

Karena dia sudah tidak sabar untuk mengetahui sebenarnya apa yang terjadi pada Junkyu itu?

"Semoga aja gak ada Haruto atau pun orang tua Junkyu di dalem" ucap Doyoung ketika diri nya telah sampai di depan pintu di mana Junkyu di rawat.

Kemudian, dengan gerakan pelan, tangan Doyoung mulai terangkat untuk meraih gagang pintu ruangan itu. Sedikit merasa gugup, karena takut di dalam orang lain selain Junkyu.

Ceklek!

Pintu sudah terbuka, dan perlahan Doyoung mulai mengintip ke dalam ruangan itu "hufft, untung Junkyu cuma sendirian" ucap nya ketika melihat ternyata di dalam sana hanya terdapat Junkyu sendirian.

"Ehem! Gue masuk yah, Kyu" lanjut Doyoung membuat mata Junkyu yang tadi nya tertutup, sekarang kembali dia buka.

"Eh, Doyoung. Masuk aja, Doy" dan setelah mendapat tanggapan itu, Doyoung mulai berjalan ke arah seseorang yang telah menjadi alasan kenapa dia ke sini.

Doyoung mendudukkan diri pada sebuah kursi yang berada di sana "tumben lo dateng, Doy" ucap Junkyu, tak lupa dengan wajah nya yang sedikit mengembangkan senyuman.

"Hehe gapapa, Kyu. Btw lo gimana keadaan nya?" tanya Doyoung yang terdengar sedikit basa-basi sebelum diri nya benar-benar beralih ke pembicaraan yang lebih serius.

"Gue udah baikan kok, cuma kata dokter gue perlu di rawat beberapa hari lagi di sini" jawab Junkyu membuat lelaki yang bermarga sama dengan nya itu mengangguk-anggukkan kepala paham.

"Emm, Kyu. Kalo gue boleh tau, sebenernya kenapa sih lo bisa pingsan dalem kamar mandi?" tanya Doyoung membuat senyuman di wajah Junkyu perlahan memudar.

"Gue gapapa kok, waktu itu gue cuma kurang hati-hati aja, dan berakhir gue kepeleset di sana" sebenarnya Doyoung sedikit ragu dengan jawaban yang di lontarkan oleh teman nya itu.

"Tapi kalau lo beneran kepeleset, kenapa badan lo bisa basah kuyup? Kalau kata Haruto di situ lantai nya cuma basah dikit, jadi gak mungkin kalau lo cuma kepeleset, pasti ada alesan lain nya kan?"

Junkyu kembali terdiam, dia benar-benar bingung harus menceritakan hal ini atau tidak pada seseorang di samping nya ini.

"Emm... Gue itu sebenernya-"

"Doyoung?" belum sempat Junkyu menyelesaikan ucapan nya, tiba-tiba saja di ambang pintu terdapat Haruto yang entah sejak kapan berada di situ dan memotong nya.

"Lo ngapain di sini?" tanya Haruto lagi sambil mendekat ke arah kedua nya.

"Mau ngapain aja bukan urusan lo" jujur, sebenarnya Haruto dan Doyoung itu masih belum berbaikan setelah kejadian di kantin sekolah kemarin itu.

"Dih, biasa aja dong jawab nya" Doyoung memutar bola mata nya dengan malas, sedangkan Junkyu yang melihat interaksi pacar dan teman nya itu sedikit kebingungan.

Bagi nya tingkah kedua orang itu sedikit berbeda.

"Kalian berdua kenapa?" tanya nya dan langsung mendapat gelengan kepala dari Haruto.

"Gak kok, gak usah di pikirin yah? Kamu istirahat aja"

"Apa aja yang aku gak tau selama beberapa hari ini?" Doyoung dan Haruto kompak menghela nafas masing-masing, bagaimana cara mereka memberitahukan pada Junkyu soal pembahasan mereka kemarin di sekolah?

"Haruto jawab!"

"I-iyah, Kyu. Aku emang lagi kesel sama Doyoung" jawab Haruto sambil mata nya sedikit melirik ke arah Doyoung yang dari tadi masih terduduk di kursi itu.

"Kesel? Kesel kenapa?" tanya Junkyu lagi.

"Kemaren gue nanya sama Haruto, sebenernya apa yang terjadi sama lo, Kyu. Tapi belum sempet gue nyelesai'in omongan gue, si Haruto langsung marah-marah gak jelas" jelas Doyoung membuat Junkyu yang mendengar nya langsung saja mengalihkan pandangan ke arah seseorang yang di ketahui lebih muda dari nya itu.

"To, k-kamu udah tau?" tanya Junkyu dengan nada suara yang terdengar sedikit bergetar.

"M-maaf, Kyu. Tapi, aku tau karena mama kamu yang cerita" Junkyu menggelengkan kepala nya pelan, jujur sebenarnya dia tidak pernah menceritakan apa yang terjadi pada nya selama ini kepada Haruto.

Dia sengaja menyembunyikan semua nya agar orang-orang tidak mengkhawatirkan nya, tapi sekarang apa? Haruto sudah tau, dan tidak lama lagi pasti Doyoung dan Jaehyuk juga akan mengetahui nya.

Tidak, Junkyu belum siap untuk semua nya tau tentang apa yang terjadi pada diri nya.

"Aku pengen sendiri, tolong tinggalin aku"

"Kyu, Tapi-"

"Aku bilang, tinggalin aku sekarang!" Junkyu berbicara dengan nada suara yang terbilang cukup tinggi, membuat Doyoung dan Haruto mau tak mau harus menuruti perintah nya.

✧༺TBC༻✧

Kalian penasaran gak?
Oh enggak😇
Yaudah aku mau gantung lagi aja masalah Junkyu ini wkwkwk😇✌🏻

Fighting guys, dua lagi hihi😆🎌