The happiness / taekook

Chapter 12

"Eunghh" jungkook bangun pertama dengan tubuh yang luar biasa remuk, ia membuka matanya dan membiasakan cahaya masuk dan menyadari jika ada benda kenyal yang mengenai pipinya

Setalah terdiam cukup lama dan memproses apa yang terjadi matanya melotot tajam dan ia langsung bangun

"AKHHHHH" jeritan jungkook membuat seseorang yang berada di sampingnya terbangun

"Astaga" taehyung yang dipaksa bangun karna teriakan jungkook pun ikut duduk

"Ada apa kau berteriak pagi-pagi sekali Aiishh" keluh taehyung dengan menggaruk kepalanya

Dengan cepat jungkook menarik selimutnya dan menutupi seluruh tubuhnya

"K-kau memperkosa ku" tuduh jungkook dengan melotot tajam kearah sang suami

Tentu saja hal itu membuat taehyung terkejut

"Aku?" Dengan bodohnya ia menunjuk dirinya memastikan ucapan jungkook

"Siapa lagi sialan" tuduhnya dengan menggebu dan mata yang melotot tajam seolah taehyung adalah tersangka utama dalam kejahatan

Taehyung tentu tidak terima dituduh demikian

"Kita sudah menikah bodoh, dan mana mungkin itu di kategorikan sebagai pemerkosaan" jawab taehyung karna secara agama dan negara pun ia sudah berhak memiliki seluruh yang ada pada istrinya  

"Tapi kan kita sudah berjanji tidak melakukannya" kekeuh jungkook dengan menunjuk Nunjuk kearah wajah taehyung

"Aisshh, ini semua juga gara-garamu kau memberikan minuman yang diberi obat perangsang" balas taehyung karna seingatnya jus yang diberikan oleh jungkook pasti di campur dengan obat perangsang

Taehyung terdiam sejenak dan tersenyum miring setelhnya

"Atau kau sengaja ingin bercinta denganku makanya kau berikan obat perangsang di minumanku Hm" taehyung menaik turunkan alisnya dan tentu saja jungkook tidak terima

"Enak saja, aku tidak pernah berniat—Aishh ini pasti kerjaan eomma" ujar jungkook setelah menyadari sesuatu

"Eomma" tanya taehyung dan mendapatkan anggukan dari jungkook

"Eun, eomma memberikan aku obat dan katanya itu adalah obat karna kau alergi terhadap air laut dan dia menyuruhku memberikannya padamu tanpa sepengetahuan mu" jelas jungkook panjang lebar

Taehyung tidak bisa menahan tawanya sementara jungkook memasang wajah datarnya

"Hahahah mana ada alergi seperti itu, kau polos sekali" tawa taehyung semakin menggelegar dan membuat jungkook muak mendengarnya

"Berhenti tertawa dan sekarang fikir kan solusinya jika aku hamil nanti" itu adalah ketakutan jungkook, bagaiamana hidupnya jika ia hamil nanti

"Aku takut jadi gunjingan orang jika aku hamil—Akhh" jungkook mengaduh kesakitan saat taehyung menyentil dahinya

"Siapa yang akan menggunjing mu jika kau hamil anak suamimu" dan jungkook baru menyadarinya jika mereka memang sudah menikah, namun meski pun begitu kan pernikahan mereka akan berakhir

"Jangan banyak berpikir, sekarang mandi dan kita akan melakukan trip hari ini" ucapnya dengan bangkit

"Yakkk" jungkook berteriak dan menutup matanya  sebab taehyung berjalan ke kamar mandi tanpa mengenakan apapun

"Jangan berlagak polos seolah kau tidak pernah melihatnya" ujar taehyung sebelum ia masuk kedalam kamar mandi

"Sibodoh itu" dengus jungkook dengan pipi yang memerah