Kencan

181 31 9
                                    


Keduanya baru saja keluar dari bioskop, kencan mereka hari ini memang dimulai dengan menonton film di bioskop. Tidak ada yang terjadi di dalam studio gelap itu kok, ya paling hanya saling bersapa bibir.


Ayolah, itu hal yang wajar bagi pasangan yang sedang dilanda kasmaran bukan? Ah iya, kalian benar! Ini aneh, mereka kan tidak berpacaran, masih berstatus teman. Ya tapi sudahlah, lagi pula sudah berlalu.


Kini Dahyun dan Mina sedang berjalan memilih sebuah restoran yang sekiranya bisa memenuhi permintaan perut mereka. Dengan tangan yang saling bertautan, keduanya mencari restoran sembari berbincang ria.


Setelah mengelilingi seluruh mall, akhirnya mereka tiba pada restoran seafood. Sebenarnya Dahyun tidak ingin makan di restoran seafood itu namun Mina sudah terserang virus lapar yang cepat merambat.


Tidak tega melihat sang pasangan menahan lapar, akhirnya Dahyun mengalah. Restoran ini bisa dibilang mewah, baru saja datang mereka sudah disambut oleh aquarium penuh akan hewan laut.


Mereka disuruh untuk memilih hewan yang akan mereka makan. Dahyun sedari tadi sibuk memilih ikan sedangkan Mina disampingnya menirukan cara berjalan kepiting.


"Mina, kasian kepitingnya. Kamu tidak lihat mereka semua di ikat" Ujar Dahyun yang diacuhkan oleh Mina.


Matanya menatap datar Mina yang kini sedang menirukan cara berenang ikan. Entah sejak kapan gadis dingin itu bisa mencair hanya untuk dirinya. Tak bisa menahan tawa, Dahyun terkekeh kecil sembari menarik Mina.


"Kami pilih ikan gurame saja, yang mana saja pak terserah. Masaknya dibakar aja ya" Ujar Dahyun sembari menahan Mina dalam pelukannya.


"Aku mau lobster!" Ujar Mina yang langsung dicatat oleh pelayan.


"Ada lagi pesanannya mbak?"


"Nasi untuk dua orang, es teh tawar dua, sup asparagusnya satu ya" Tambah Dahyun.


"Baik, silahkan pilih tempat duduk ya" Jawab sang pelayan dengan ramah.


Dahyun dengan segera menarik Mina sebelum gadisnya itu melanjutkan aksi meniru hewan laut. Mina sendiri terkekeh geli karena berhasil mengerjai Dahyun hingga gadis itu berwajah merah. Bayangkan saja, siapa yang tidak malu jika menjadi Dahyun.


"Sumpah ya, film Doctor Strange nya seru banget!" Ujar Mina memulai percakapan setelah mereka duduk ditempat yang disediakan.


"Seru apanya, banyak jumpscare gitu! Kalau horor mending kita sekalian nonton KKN Desa Penari" Protes Dahyun yang dibalas kekehan dari Mina.


Mina mengusap surai Dahyun yang duduk di hadapannya dengan tangan kanan sedangkan tangan satunya lagi menampung dagunya. "Hihi gadisku takut ya" Ejek Mina dibalas dengusan kesal dari Dahyun.


"Tidak!"


"Iya!"

Karma °𝕊𝕖𝕟𝕤𝕖 𝕤𝕖𝕣𝕚𝕖𝕤° [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang