Permulaan yang Baru

320 56 45
                                    


12 Mei 2022


Kedua mata itu sontak terbuka, nafasnya tidak beraturan dengan wajah yang penuh keringat. Dilihat dari wajahnya, dapat dikatakan bahwa ia baru saja bangun dari mimpi buruk.


Namun sayang, itu bukan mimpi buruk. Memori yang baru saja berputar adalah bentuk nyata seberapa menyesalnya dia akan kematian sang kekasih.


Wajah yang tadi penuh ketegangan mulai surut, lagi-lagi bibirnya harus ia gigit untuk menahan tangisnya. Memori buruk itu tidak akan hilang dari kepalanya.


"You messed up everything Mina" Gumam gadis itu sembari menyibak rambutnya.



Kringg... 



Ia menoleh, ponsel berlogo buah apel itu berdering cukup kuat. Tangannya bergerak untuk mengangkat panggilan tanpa melihat nama kontak yang tertera.


"Good morning penguin! Where are you? It's already half past seven and I haven't seen you yet"


Suara itu, suara yang selalu ia dambakan semenjak tragedi menyedihkan terjadi. Suara lembut milik gadis pucat yang dulu selalu ia sakiti.


"Penguin? Do you hear me? You don't sink in the Antarctic Ocean right?" Kekehan kecil terdengar setelah gadis pucat itu melontarkan pertanyaan konyol.


"D-dahyun?" Mina yang masih tidak paham akan situasi hanya bisa mengumamkan nama kekasihnya.


"Nooo! This is me, your snowgirl! Okay, back to topic, where are you! Udah mau bel masuk loh!"


"H-huh?"


"Ckk kamu pasti mabuk lagi, cepat bersiap! Entah telat atau tidak, aku harus melihatmu saat istirahat nanti. Bye penguin!"



Tit...



Tunggu... apa yang barusan terjadi? Kenapa ia mendengar suara Dahyun? Lebih tepatnya kenapa ia mendapat panggilan dari Dahyun, kekasihnya?


Apakah ini halusinasi? Atau kekasihnya bangkit dari kubur layaknya zombie di Last of Us? Sepertinya Mina sudah masuk dalam game favoritnya.


Dengan cekatan, ia melihat tanggal melalui ponselnya. Kedua matanya sontak melebar ketika melihat tanggal yang jika dihitung adalah 5 bulan sebelum kejadian.


Lebih tepatnya lagi adalah hari dimana mereka akan merayakan first monthsary mereka. Kenapa ia bisa berada di masa lalu?


"Apakah ini yang disebut kesempatan kedua?" Gumam Mina sembari menatap chatroom antara dirinya dan Dahyun.

Karma °𝕊𝕖𝕟𝕤𝕖 𝕤𝕖𝕣𝕚𝕖𝕤° [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang