|03. Setan kosan|

12 3 0
                                    

Huehuehue

Bingung ga? , Bingung ga?

Sama , author juga bingung. Hehe

×××

" Mbak Irene!"


Irene menoleh , mendapati kesebelas pemuda berlari kearahnya. Ia berkacak pinggang sembari mengadahkan kepala , melihat yang paling depan , Mingyu , dengan tidak santai.

" Bisa bisanya temenmu lagi begitu kamu tinggal! , Kalo dia mati keabisan darah gimana?!" Omelnya.

" Mbak , maaf banget. Kita ga sadar kalo ada yang ketinggalan " Jelas Seungkwan.

" Masa sebelum pergi gak kamu itung dulu! , Kasian dia! Mana kalian kunciin didalem!" Lanjutnya mengomel.

" Sekali lagi maaaafff banget mbak Irene! " Seungkwan meminta maaf.

" Emang , dia kenapa?" Tanya Dk pada Irene.

" Karena kekunci didalem , mungkin dia inisiatif lompat dari lantai dua karena jendela juga dikunci , kecuali jendela kamarnya. Pas ditemuin sama aku , pas dia jalan keluar pager. Tangannya penuh sama darah , dia ditusuk. Trus kepalanya juga ngalir darah sama bonyok , kayak orang abis dikeroyok " Jelas Irene.

" Yaudah. Kita boleh masuk kan nih mbak?" Tanya Seungcheol.

" Yaudah masuklah sana! Awas dia ngambek!" Ujar Irene. Mereka masuk kedalam ruang rawat inap Vernon.



Dia ada di sana , duduk di kasur rumah sakit dengan nyaman , dan meminum susu pemberian mbak Irene. Saat mereka masuk , Vernon menatap tajam mereka.

" Bagus banget lo pada ninggalin gua " Ujarnya.

"Non... Lu , sehat kan?" Tanya Jeonghan tidak percaya.

" Bagusnya , iya. Gua tau apa yang kalian alamin , sini duduk!" Jawab Vernon. Mereka menyeret sofa disana dan mendekat kearah bulteng satu itu.

" Kok lo bisa di Kosan? , Kan lo semobil sama gua!?" Tanya Mingyu.

" Biar gua jelasin dulu " Ujarnya. " Jadi pas mau berangkat , gua mau ngambil odol dikamar mandi. Tapi malah ada pala ngegantunh dikamar mandi. Gua kaget , teriak. Tapi tiba tiba pintu ketutup , dan...
Gua pingsan " Jawabnya.

" Trus lo kok bisa luka luka begini!?" Tanya Seungkwan.

" Pas gua pingsan , raga gua diambil sama setan yang palanya ngegantung dikamar mandi. Dan pergi sama kalian. Karena sebelum pingsan gua gedor pintu , itu setan nusuk tangan gua , makanya tangan gua kayak gini. Karena kayaknya ada yang ngelukain raga gua di Villa... Makanya raga gua yang dibawa itu setan mati. Trus gua bangun lagi , dengan kondisi badan luka luka begini " Jawabnya.

" Non , sorry. Yang mukulin sama bikin pala lu bocor itu gua " Wonwoo jujur.

" Gapapa. Yang penting tuh setan lepas dari gua " Ujar Vernon. " Bang Hoshi mana?"

" Bang... " Dino bingung bagaimana memberitahu Vernon , kalau Hoshi sudah tiada.

" Kenapa?" Tanya Vernon melihat semuanya diam.

The Game • Seventeen • Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang