|04. Rumah Sakit|

12 1 0
                                    

Baru satu nih yang isded

Mau aku tambahin gaaaa???

×××

" Bang , sendok mana bang?" Tanya Jeonghan begitu sampai di kosan.

" Di laci biasa. Kenapa emang?" Tanya Seungcheol.

" Gua bawa sayur asem tapi ga bawa sendok " Jawab Jeonghan.

" Bang , ada mie ga? Pen ngemil " Seungkwan turun dari atas.

" Ada di laci bawah , cari sono!" Jawab Seungcheol.

" Bang , Wifi nya mati " Adu Dino.

" Hah? , Masa? Lah , Iya!" Seungcheol mengecek ponselnya.

" Bang " Panggil Mingyu

" Apaan? " Jawab Seungcheol.

" Kagak. Iseng aja " Mingyu nyengir.

" Bang "

" Apaan sih?!" Seungcheol agak kesal.

" Kenapa bang?" Tanya Dino.

" Bang , sehat?" Tanya Jeonghan.


Sedangkan Seungcheol kebingungan. Tadi... Itu siapa? , Siapa yang terakhir memanggilnya?

" Bang... Diawasin yaa , adek adeknya. Takut ilang , hihihi "

×××

" Dino , beliin Panadol di warung sebelah dong " Entah apa yang terjadi , kepala Wonwoo seakan diinjak injak.

" Panadol buat lu bang? " Tanya Dino.

" Iya , Pala gua sakit " Jawab Wonwoo. " Nih duitnya , cukup ga?"

" Cukup kok. Lebih malah " Dino mengambil uang itu. Gimana ga lebih , Wonwoo ngasih gocap cuma buat Panadol.



" Yaudah lu buat jajan dah! , Terserah mau beli apaan!" Ujarnya. Maaa bodoh dengan uang yang ia kasih , kepalanya sakit sekarang.


Dino keluar kosan dengan wajah girang. Lumayan , uang jajan gratis. Ia keluar hanya dengan celana panjang dan kaos coklat yang tidak sampai se siku. Gaya jalannya persis seperti anak komplek yang sebelum mandi sore main keluar. Sayang saja , selain anak Bu Rt , anaknya tukang ketok magic , dan adiknya Mba Irene , Dino tidak punya teman.

" Dinosaurus! , Mau kemana?!" Hyunsuk , anaknya Bu Rt , menyapa.

" Ke warung beli Panadol. Lu sendiri mau kemana?" Tanya Dino.

" Mau kerumah Om Mahen , nengokin mobil gua. Sekalian main ama Mark " Jawab Hyunsuk. " Join ga?"

" Ga dulu. Mau beli panadol dulu buat abang gue , ntar aja " Jawab Dino.

" Okelah. Duluan ya" Hyunsuk berlalu meninggalkan Dino. Sedangkan Dino lanjut melangkahkan kakinya  ke Warung depan gang.


The Game • Seventeen • Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang