𝐀𝐒𝐓𝐑𝐎𝐏𝐇𝐈𝐋𝐄, ɪᴛᴏꜱʜɪ ꜱɪʙʟɪɴɢ

01

•--------------•

typo ada dimana-mana
jangan lupa vote and comen!

•--------------•

Malam ini sangat bagus tidak hujan ataupun mendung, sangat sempurna untuk seorang gadis berada di taman yang menatap langit dipenuhi bintang berkelap-kelip sangat indah tak bisa mengutarakan kata bahwa ciptaan tuhan begitu menakjubkan.

Melihat bintang begitu indah baginya tak lupa gadis itu tiap berada di taman selalu membawa kamera dan teleskop untuk mengamati dan mengambil foto sebagai koleksinya, sebagai kenangan.

Gadis itu Tomioka (name) berambut cokelat kemerahan dengan garis-garis hijau tua sebahu, tak lupa mata berwarna hijau muda begitu indah.

Ia hanya tinggal bersama keluarga Tomioka dan memiliki cafe yang baru baru ini banyak di kunjungi tiap remaja karena tempat cafenya makanan sangat enak, tempatnya menuasa kupu-kupu dan bunga indah cocok untuk para remaja khususnya.

Sebenarnya (name) bukan anak kandung dari keluarga Tomioka, karena keluarga sendiri menceritakan ia menemukan (name) dan mereka pun mengadopsinya layak anaknya sendiri.

Sejak kecil (name) menyukai bintang-bintang karena Tomioka Shinobu selaku ibunya (name) selalu menceritakan tentang bintang. Sejak itu (name) menjadi maniak bintang.

saat ini (name) sedang mengamati bintang yang ia lihat menggunakan teleskop tak henti-henti mengagumi keindahan bintang.

Ia melihat bintang terang di langit hingga (name) teralihkan oleh bintang itu.

"Ini pasti bintang terang di langit malam tidak salah lagi, bintang sirius." Ungkap (name) tak henti-henti melihatnya.

Tak lupa mengabadikan momen mengambil kamera untuk ambil gambar bintang.

(name) menatap ponselnya ternyata dirinya sudah hampir tiga jam berada di taman mengamati bintang hingga tak menyadarinya.

"Hampir lupa udah lewat makan malam."

ia pun membereskan semua agar cepat pulang sebelum ada yang mengomel karena dirinya tak kunjung pulang.

***

"Malam ini cantik banget,"

"Pasti Ka-san dan Tou-san pasti akan memarahi ku jika aku lupa waktu karna keasikan menatap bintang."

Saat (name) sedang menuju pulang saat melihat ada seseorang yang kena musibah, ada seorang pria terlantar dijalan seperti habis kecelakaan pria itu pasti keluar dari mobil mencari bantuan.

(name) pun bergegas menolong pria itu.

"Paman? Paman baik-baik saja?" Tanya (name).

Disela-sela setengah sadar pria itu bergugam memanggil sesuatu.

"(n-(name)...." pria itu menyebutkan namaku dan tangan ingin meraihnya namun kesadarannya hilang.

Aku panik pria itu pingsan meminta bantuan kepada orang namun di jalan begitu sepi.

"Bagaimana ini, aku tidak bisa meninggalkannya."

"Kau disini rupanya Ka-san mencarimu." Triak seseorang Tomioka Giyu selalu ayahku kini mendekatiku.

"Tolong paman ini pingsan Tou-san bantu aku."