" kupikir kau menyukainya bright " mike.
" aku menyukai pemuda kampungan itu? Tidak akan pernah, ingat itu mike " ucap bright dengan mantap.
🐰🐰🐰
" Jangan menatap ku dengan tatapan rendahan seperti itu, sialan!. " Bentak win.
Bahasa baku.
Homophob...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading.
Win mengacak rambutnya frustasi, dia terduduk di pinggir jalan dan win benar-benar sangat bingung sekarang. win tidak tau akan meminta tolong kepada siapa.
Win baru meminta tolong keteman SMA nya dulu, tapi temannya bilang kalau dia tidak bisa membantunya sama sekali. Padahal dulu dia selalu meminta tolong kepada win dan win selalu membantunya, dan liat sekarang win kesusahan tapi temannya malah kabur. Teman macam apa itu?.
Dia berniat akan menghubungi Tante nya, tapi setelah dia pikir lg itu akan menyusahkan tante dan neneknya. Pasti mereka akan kena imbasnya jika ayahnya tau kalau mereka membantu win. Apalagi rumah tante dan neneknya itu berdekatan dengan rumahnya, jadi itu sangat tidak mungkin.
" Harus bagaimana lg sekarang, aku sangat bingung, tuhan tolong bantu aku!. " Dia memejamkan matanya sebentar dengan hembusan nafas yg sangat berat.
Win membuka mata saat teringat sesuatu. Seingat win, dia memiliki teman online yg berasal dari kota Chiang Mai. Tapi apakah dia bisa membantu win?
Win langsung membuka hp nya dan mencari nama kontak teman onlinenya itu. yeah, win akan coba menghubungi nya dan meminta tolong kepadanya.
Jj bukan jedag jedug
Hai, je
Apa nomor mu masih aktif?
Win berharap semoga saja jj membalas pesannya.
15 menit win menunggu tapi tidak ada balasan sama sekali dari teman onlinenya itu. Ya tuhan win harus bagaimana.
Krukk...krukkk ( anggap saja suara perut 😭 )
Win memegang perutnya yg berbunyi, dia dari pagi tadi sama sekali belum memakan sesuatu. Sekarang jam 12 siang tak heran jika perutnya berbunyi.
Win merogoh saku celananya, hanya ada 2 lembar uang 50ribu jdi dia hanya punya uang cash 100ribu.(ini aku pakainya rupiah aja ya, soalnya bingung kalau pakai bath)
Melihat sekelilingnya mencari toko atau tempat makanan, pandangan dia berhenti saat melihat ada Alfamart disitu, win berdiri berdiri berniat akan kesana tapi niatnya terhenti saat suara notifkasi hp nya terdengar.
Win membuka hp nya dan tersenyum saat melihat pesan itu, jj baru membalas pesannya.
Jj bukan jedag jedug
Hai, win? Benarkah ini kau win?
Ya, ini win
Oiii! Kau kemana saja hah Tidak menghubungi ku sama sekali
Maaf na, apa kau merindukanku je?
Tidak apa, yg penting kau menghubungi ku sekarang
Aku sangat merindukanmu win
Huh benarkah, win pun samaa
Ya.
Apa ada perlu lain win? Aku sebentar lg mau mengantarkan nenek ku ke terminal.
Eum itu.. apa win boleh minta tolong? Kalau kau tidak bisa membantu pun tidak apa.
Minta tolong? Tentu saja aku bisa Apa yg bisa aku bantu
Eum itu.. lebih baik aku menelfon mu saja.
*win calls jj bukan jedag je...*
" Halo win, apa yg harus aku bantu?" Ucap jj saat dia sudah mengangkat panggilan dari win.
Bukannya menjawab win malah diam saat jj mulai berbicara, win hanya bingung harus bilang bagaimana.
" Win? " Jj memanggil kini dengan nada khawatir, win sedikit tersentak saat jj memanggilnya.
" Ah, iya je maaf " win. " Kau kenapa win? " " I-itu aku hanya ingin meminta tolong, apa aku boleh me..menginap dirumah mu? " Tanya win dengan sedikit ragu.
" Menginap? Boleh saja, memang Ada apa dengan rumah mu? Apa kau baik'saja win? " Kini jj bertanya dengan penasaran.
Win terdiam, apa dia harus memberi tahu jj kalau dia kabur dari rumah? Dia pasti akan menanyakan kepada bisa win kabur. Dan pasti pertanyaan yg tidak ada ujungnya dari teman onlinenya ini. Tapi...
" Eum.. win kabur dari rumah, aku akan jelaskan saat kita bertemu nanti je " terdengar suara helaan nafas di sebrang sana saat win mengatakannya. " Baiklah win, kau ada dimana sekarang? Dan kau membawa uang atau tidak? " Jj.
Win sedikit lega karena jj mengerti keadaannya " aku ada di Chiang Rai je, uang cash ku hanya ada 100ribu dan uang di saldo hanya tersisa 600ribu je " win.
" Oke, apa kau bisa kesini sendiri win? Aku akan mengirim alamatnya nanti, aku sedang buru-buru sekarang nenek ku mulai mengomel. Aku tutup sekarang win akan segera aku share alamatnya " jj mengatakan itu seperti sedang berlari, win terkekeh pelan.
" Okay, terimakasih je, ber hati-hatilah " ucap win sebelum jj mematikan panggilannya.
Win tersenyum, sekarang dia sudah menemukan tempat untuk menginap. Dia bersyukur mempunyai teman online seperti jj.
Tringg..
Buru-buru win melihat notifikasinya, jj sudah mengirim alamatnya.
🐰🐰🐰
Win turun dari bus, memakan kurun waktu 3 jam 9 menit untuk sampai di kota Chiang Mai teman onlinenya berada.
Win mengambil hp nya dan menghubungi jj karena dia bingung apart jj berada dimana.
" Halo win, kau sudah sampai dimana sekarang " ucap jj saat teleponnya sudah tersambung.
" Eum aku sudah berada di halte bus je, aku bingung harus kemana " win.
" Share saja lokasinya, biar aku menjemputmu " win mengangguk walaupun jj tidak akan melihatnya.
Win langsung mengirimkan lokasi dia berada.
" Ouh, itu sudah dekat dri sini, aku akan kesana, kau jangan kemana-mana win " win mengangguk lg, dan panggilan sudah terputus.
Win mendudukkan dirinya dikursi yg berada di halte itu, krukk..kryukk..
Perutnya mulai berbunyi lg sekarang, win sampai lupa untuk membeli roti dulu sebelum berangkat kesini karena dia terlalu bersemangat sudah dikasih tempat menginap untuk beberapa saat. Dia akan makan saat jj sudah menjemputnya.
Mungkin aku up 2/3h sekali, tergantung juga sih aku sibuk atau tidak, tapi ku usahakan akan sering² up
Tinggalkan jejak kalian disni, jangan lupa vote dan komentar mu phi/nong
