end

9 0 0
                                    

Raka menghampiri Dea yg sedang duduk menonton tv

"Ngapain sih" kesal Dea menjauh

"Kamu kok gitu sih" ucap Raka

"Udah sana kamu sama Nara aja" kesal Dea menjauh lagi

"Maaf" ucap Raka menundukan kepalanya membuat dea terdiam

"Iya" ucap Dea

"Maaf udah bikin kamu kecewa" ucap Raka lagi

"Ka, selama kamu bahagia aku juga bahagia" ucap Dea menepuk pundak Raka

"Makasih" ucap Raka

"Sama-sama" ucap Dea tersenyum

"Meskipun sakit tapi harus. Tetep senyum" batin Dea menatap Raka

Skip

Hari ini adalah hari pertunangan Raka dan Nara, Dea menghampiri Nara yg duduk di depan kaca

"Kok Lo nggak siap-siap?" Tanya Dea membuat nara menoleh

"Nanti aja hehe" bohong nara

"Lo juga belum siap-siap?" Tanya Nara

"Gue mah ga perlu make up" ucap dea julid

"Mbak, ini Dea nya udah Dateng" teriak Nara pada mbak make up

"Halo Dea" ucap mbak make up

"Eh apa nih?" Ucap Dea Bingung

"Make up dulu kak" ucap mbak make up

"Eh gaperlu aku mau natural aja" ucap Dea menolak

"Tapi ayah kakak yg suruh" ucap mbak make up membuat dea mengangguk ragu

"Yaudah deh" ucap Dea sedikit kesal

Berselang lama Dea menatap ke arah cermin ia melihat dirinya yg sudah siap bak pengantin perempuan membuatnya semakin bingung

"Udah siapa Lo?" Tanya Nara

"Bukannya pengantin perempuan nya Lo ya?" Ucap Dea membuat Nara terkekeh

"Ga tau" ucap nya memberikan kain membuat Dea makin bingung

"Tutup mata Lo" ucap nya

Teman-teman Dea menuntun Dea pergi setelah sampai bunda Acha menyuruh Dea membuka kain nya dan Dea terkejut saat mendongak ke depan

"HAPPY BIRTHDAY!!" Seru mereka membuat Dea terkejut

"Apa maksudnya?" Tanya dea

"Kamu lupa? Hari ini ulang tahun kamu" ucap ayah Dea

"Lah iya, kok aku lupa" ucap Dea menepuk dahinya

Seseorang berjalan menghampiri Dea membuat Dea makin Bingung

"Raka?" Ucap Dea melihat Raka yg sudah siap

"Apa maksudnya ini?" Tanya Dea

"Ini hari ulang tahun kamu? Raka mau melamar mu de" ucap bunda Acha membuat Dea terkejut

"Apa? Kamu mau lamar aku?" Tanya Dea yg diangguki oleh Raka sambil tersenyum

"Tapi Nara--

Ucap Dea menoleh ke arah nara

"aku kan maunya sama kamu" ucap Raka Memeluk Dea yg tersenyum

Perjodohan (Jeongin × Ningning)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang